Trois

7.3K 497 33
                                    

21122023

Selamat membaca 📖📖📖

🐝🐝🐝

Erga memarkirkan mobil putih kesayangannya itu ke dalam garasi saat sebuah chat masuk ke handphone nya.

(Rendy)
Ga, lo dah balik?

(Me)
Nih baru parkirin mobil, ada apa?

(Rendy)
Kita lagi di daerah dekat rumah lo, Aileen ngajakin mampir. Kangen Om nya

(Me)
Oke, Aileen aja ato lo bawa pasukan?

(Rendy)
Formasi lengkap

(Me)
Oke 👍🏼

Erga melangkah menuju rumah dan mengetuk pintu. Tak berselang lama, pintu terbuka dari dalam. Ia pun segera masuk dan langsung menuju ke kamarnya.

Erga menghentikan langkahnya di anakan tangga sambil balik badan "Mbak Emi, nanti bakal ada Rendy sama keluarganya main. Persilakan masuk dan suruh nunggu ya, saya mau mandi dulu."

Mbak Emi yang merupakan ART di rumah orang tua Erga itupun mengiyakan perintah Erga.

"Oh iya mbak, masak banyak?" tanya Erga lagi.

"Ndak juga sih mas Erga, seperti biasanya. Nggak tahu kalau akan ada tamu. Saya masakkan lagi?" tanya si mbak.

"Gak usah deh, nanti saya pesan Gofood aja. Makasih mba. Oh iya, ibu sama bapak ada?"

"Di kamarnya Mas."

"Oke, makasih mbak." Erga berbalik dan menaiki tangga hingga sampai di depan kamarnya. Iapun segera masuk dan langsung menuju ke kamar mandi untuk bersih-bersih badan.

Erga sudah selesai mandi dan berganti baju rumahan. Saat membuka pintu kamar, ia dapat mendengar suara berisik di bawah. Keluarga besar itu pasti sudah datang. Erga pun keluar kamar dan berjalan menuruni tangga. Di ruang tamu tampak Aileen sedang berceloteh dengan Papa dan Mama Erga yang menemaninya. Sementara Rendy dan Tania serta bayi kembar tak tampak.

"Halo Aileen Fredella Ayunindya, my princess." sapa Erga sambil mendekati Aileen.

Aileen langsung menoleh karena dia mendengar suara orang yang sudah ia tunggu kemunculannya. "Om Erga...aa!!"

Gadis cilik itu langsung melompat dan nemplok di badan besar Erga, mirip sekali dengan koala.

"Waaahhh, kayaknya ada yang makin tumbuh besar nih. Berapa sekarang berat kamu Lin?" tanya Erga sambil membawa Aileen menuju ke sofa dan duduk dengan memangku Aileen di sana.

"Kemaren Aileen timbang kata Mommy tujuh belas, Aileen kan maemnya banyaaakkk." celoceh Aileen dengan menatap lurus Erga. Erga menanggapinya dengan senyum cerahnya.

Aileen adalah magnet bagi Erga sekaligus penghilang lelah. Tiap ia merasa jenuh, lelah, atau penat dengan pekerjaannya, ia pasti kabur ke rumah Rendy hanya untuk menemui gadis kecil itu. Sekedar mengajaknya bermain di rumah atau jalan-jalan ke taman.

"Oom, tante Diyan mana?" tanya Aileen dengan polosnya.

JRENG!

Erga langsung menoleh ke arah Papa dan Mamanya. Mereka bertiga saling bertatapan. "Tante Dian di rumahnya Sayang. Sudah tidak di sini lagi."

The Romantic Crush   (TAMAT) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang