My Prince Is EXO

29

"ajumma kami datang !!" seru chanyol yang langsung duduk di samping hwayong , tampa memperhatikan siapa yang duduk di depanya sehun pun begitu tak ada yang memperhatikan suji yang tengah memperhatikan kedua lelaki itu yang mulai memakan lauk
" hey anak-anak bukannya kalian tidak sopan lihat siapa yang duduk bersama dengan kalian?" taya eomma hwayong , di saat itu chanyo langsung kebingungan begitu juga sehun mereka terkejut melihat wajah baru di hadapanya
"aku pulang!!" seorang lelaki yang datang dengan mengenakan setelan jas cukup rapi yang langsung di sambut ibu hwayong dengan riang
"oo yobo kau pulang maknlah hwayong juga sudah pulang!!"ibu hwayong mengambil tas jinjing yang di bawa lelaki itu
"oo hwayong sudah di rumah , suji'a senangnya bisa begini bukan?" lelaki itu duduk dengan santai di meja makan dengan membenahkan dasinya
"emm appa rasanya keluarga ini sangat ramai , aku suka di sini !!" senyum suji muncul saat ayahnya muncul
"ah anyeonghaseo" kedua lelaki itu langsung berdiri dan membungkuk , tapi hwayong hanya memperhatikan kedua lelaki itu dengan tatapan heran
"hwayong kamu tak memberi salam" kata eomma hwayong
"untuk apa memberi salam??" hwayong memakan nasinya
"park hwayong jaga sikapmu dia sekarang appa mu jangan kasar seperti itu apa eomma mengajarimu seperti itu ??" kata eommanya yang mulai maninggikan suaranya
"ahh untuk apa beri s;aam katanya kita keluarga bukankah aneh kalo aku memberi salam 90 derajat" wajah ibunya berubah menjadi senyum
"eonne makan ini aku suka bayam !!" hwayong memberi lauk pada suji
"benar kata hwayong yobo untuk apa memberi salam untuk keluarga , memangnya ini tahun baru?" kata lelaki itu
"hwayong mulai hari ini panggil aku appa ya " kata lelaki itu sambil menatap hwayong
"nee saya akan mencobanya"dengan nada santainya
"park hwayonng!!" seru sehun
"memang ada yang salah dengan apa yang ku katakan aku juga manusia butuh waktu untuk beradaptasi bukan !!" kata hwayong
"benar katanya wooah hwayong benar-benar anak yang cerdas , makan yang banyak ya" lelaki itu memberi lauk daging di atas nasi hwayong
"nee~" ucap hwayong
"aigoo" chanyol langsung memukul pundak hwayong tidak terlallu keras karena chanyol tahu bagaimana harus mengontrol kekuatanya

***

"eomma dimana baju ungguku dari dulu aku mencarinya tapi tidak ketemu!!!" teriak hwayong di dalam kamar
"ahh eomma buang karena itu sudah kebesaran kenapa kau mencari itu bukanya kamu juga tidak suka baju itu!!" kata ibu hwayong
"hwayong'a pakai ini !!" suji memberikan blisnya yang berwarna pink
"emm eonne itu bukan style ku" kata hwayong dengan membuka lemarinya
"aa hwayong'a apa kalian dekat?"
"huh maksudnya kalian!!?"kata hwayong tampa memandang suji
"emmdua lelaki yang kemarin malam makan bersama dengan kita??"
"aah park chanyol , oh sehun mereka kenapa??"masih memilih pakaian

"HEY PARK HWAYONG AYO TURUN CEPAT KATANYA KAU DAPAT KELAS PAGI!!" seru suara lelaki didepan rumah mereka
"ah anak itu !!" dengan cepat hwayong segera memakai pakaian yang dia pilih kemudian keluar dari rumah
"eomma aku berangkat!!!" dengan cepat hwayong lari keluar
"makanan mu" hwayong kembali dan mengambil satu gulung gimbap
"saranghae!!"

"HEY KENAPA BARU KELUAR SEKARANG ???" teriak sehun
"ahh berisik chanyol dimana??"hwayong seakan mencari keberadaan chanyol
"dia berangkat dulu karena ada jam pagi , hey bukanya beruntung kamu memiliki ku"sehun mengusap kepala hwayong dengan lembut
"aahhh nee nee ayo cepat atau kita terlambat!!"
"ahh bagaimana dengan keluarga baru kalian ??" tanya sehun merangkul hwayong
"emm rumayan tapi hari ini mereka akan pindah ke gangnam!!"
"hah terus kamu juga akan pindah ??" dengan wajah yang cemas
"entahlah kita lihat nanti saja!!?" kata hwayong dengan mengendikkan pundaknya menggoda sehun
"aaah jangan yong jangan pindah ya , jangan pidah yong kalo pindah kita nanti akan sulit ketemu!!" rengek sehun
"memangnya apa hubungannya denganmu pindah atau tidaknya !!" sehun langsung memanyunkan mulutnya
"ahhh jangan pergi ya ya ya ya "sehun mencoba membujuk hwayong denganeggyonya
"hey kalau kau lakukan itu lagi aku akan membunuhmu!!!" hwayong yang berhenti dan menatap wajah sehun dengan tatapan serius
"o~~h yong'a" sehun kembali mengeluarkan eggyonya 

hwayong meninggalkan sehun dengan menutup wajahnya karena banyak yang menatap mereka dengan senyum , dengan segera hwayong naik ke bus tapi tetap saja sehun melakukan  eggyonya
"hey bukankah oppa itu sangat imut aah apakah wanita yang bersamanya adalah pacarnya
"ahh bagaimana kalo kita mintaID nya ??"
"kau berani??"
"ahh coba saja"
bisik murid yang duduk di depan mereka dan kemudian mendekati mereka
"permisi oppa bisakah kami meminta ID talk oppa!!" kata siswi satu
"atau tidak nama medsos oppa" susul satu orang lagi
"ahh maaf anak-anak oppa tidak memiliki yang seperti itu" sehun mencoba memnghindari mereka
"anak-anak apa yang kalian lakuakn ??" hwayong menghalangi kedua siswi itu
"eonne siapa pacar oppa itu !!?" tanya satu siswa dengan ketus
"woooah baru kemarin aku lulus ternyata generasiku seperti ini , yaa benar dia pacarku kenapa mau apa kalian berani meminta nomor lelaki yang sedang bersama pacarnya??" hwayong tak kalah ketus
"aaaah kenapa eonne ini dasar eonne kasar" kedua siswi itu langsung berlari tepat di pemberhentiam mereka
"APA KASAR HEY SINI KALIAN AKAN KU TUNJUKKAN BAGAIMANA ORANG KASAR ITU !!" hwayong ang hendiak mengejar siswi itu di tahan oleh sehun
"sudah lah jangan di fikirkan!!"sehun menyuruh hwayong duduk
"lagian kenapa jam segini anak sekolahan bisa berkeluyuran dasar anak-anak bandel mereka pasti bolos!!" hwayong mengupat mereka membuat sehun yang melihatnya gemas lalu sehun mencubit pipi hwayong dengan gemas
"HEY sakit kenapa mencubitku!!" teriak hwayong yang kemudian mereka turun ke halte tepat di depan universitas mereka , sehun masih menggoda hwayong tepat saat di bus tadi
"hey yochin tunggu oppa jangan tinggalkan oppa" sehun  merangkul hwayong
"jangan mulai sehun atau aku akan membunuhmu!!" hwayong terus berjalan tampa melihat sehun 

dengan seksama hwayong mendengar materi yang di jelaskan , seorang lelaki tiba-tiba dengan tenag duduk di samping hwayong dan mengeluarkan beberapa buku dan kemudian menuliskan sesuatu di sebuah memo

#siang ini makan siang di kantin call# seketika hwayong menoleh kearahnya dan kemudian dia mengernyitkan dahinya
"kenapa" bisiknya
"seombaek kenapa di sini ??" bisik hwayong
"kuliah untuk apa" dia tersenyum dengan lebar

tepat makan siang mereka keluar setelah menerima materi
"hey tunggu kita makan siang bersama"seombae itu mengejar hwayong
"seombae tapi saya mau makan bersama dengan teman saya!!" wajah hwayong terlihat memaksakan senyumnya
"emm kalo begitu batalkan bukankah kemarin aku sudah mengatakan kita makan bersama ??" seombae itu menarik hwayong paksa dan kemudian menyeretnya ke kantin untuk makan siang