saat terbangun hwayong sudah berada di sebuah rumah besar dengan mengenakan piama
"kamu sudah bagun bersiap kita akan mendaftarkanmu kekampus di dekat rumah ini" hwayong menghela nafas mendengar perkataan eommanya
"duduk hwayong kita sarapan bersama!!" kata appa suji dengan lembut
"kita dimana?" hwayong menahan suaranya agar tidak berteriak
"kita di jepang kita akan menetap disini jadi kamu harus bersikap baik andalkan kemampuan bahasa inggrismu , kamu mau masuk ke jurusan fashionkan eomma sudah memasukkan kamu ke sebuah universitas terkenal di jepang hari ini kita daftar ulang" kata eomma hwayong mendekati hwayong sambil memeluk hwayong dengan lembut namu hwayong tak ada respon
"aku mengerti bailah ini cara kalian maka aku akan melakukan dengan caraku!!" hwayong naik ke kamarnya dia mengambil barang-barangnya
"kamu tidak bisa pergi paspormu ada pada appa!!" hwayong menghela nafas berat dan kemudian membuang kopernya
"KIM HWAYONG" teriak eomma hwayong
"NAMAKU PARK HWAYONG!!"dia naik tangga dengan kesal , dia kebingungan apa yang harus dia lakukan disini dia mencoba menghubungi chanyol dan teman-teman lainya tapi tak ada jawaban3 thn sudah hwayong tinggan di jepang setelah kejadian 3 thn yang lallu hwayong menjadi sesorang yang pembeci, dia tak lagi seperti hwayong yang sebelumnya yang selallu manja dengan eommanya , yang tersenyum ramah pada eommanya yang selallu merengek emminta makanan dapa eommanya , selama di kampuspu dia tak sama seperti di korea yang di kenal ramah walau sulit berteman setidaknya jika ada yang menyapa dia akan kembali menyapa tapi di sini dia bahkan tak mau berinteraksi dengan dosen ataupun profesot pembimbing matakuliahnya, hari ini dia selesai kuliah dan melakukan beberapa kegiatan
"hwayong'a!!!" hwayong menoleh dia melihat sosok lelaki yang dia kenal
"oppa!!" hwayong terdiam sedangkan lelaki itu mendekat padanya
"kenapa kamu tak ada kabar bagimana kamu bisa ada di sini??" dia memeluk hwayong dengan erat
"ahh ada masalah lay oppa bagaiaman bisa ada disini ??" lay merangkul pundak hwayong mengajaknya untuk duduk di taman
"aku dan suho sedang mencari inspirasi , niatku ke sini mencari disainer berbakat saat melihat salahsatu siswi berbakat da foto dan namamu aku langsung mencarimu!!"lay memberikan kartu namanya
"suho oppa juga di sini??"hwayong terlihat berbinar-binar
"emm dia disini tapi di daerah lain bagaimana kamu mau bertemu dengannya? aku akan menghubunginya!!?" hwayong menunduk
"tidak akurasa untuk saat ini tidak aku belum siap bertemu dengannya" hwayong menatap kembali lay yang terlihat iba padanya"tapi aku sudah ...."
"PARK HWAYONG!!!" suho datang dengan nafas yang ter engah-egah karena lari
"aku sudah memberikan lokasi pada suho selama aku mencarimu"suho mendekat dankemudian memeluk erat tubuh hwayong wanita yang sudah dia anggap sebagai adik kesayanganya itu
"hei bodoh kenapa selama in tak ada kabar sudah berapa tahu ini , jika beberapa hari aku tidak apa-apa kenap aselama 3thn lebih kamu tidak memberi kabar pada oppa apa kau sudah tidak menganggap oppa sebagai oppamu lagi" suho memukul lengan hwayong menjitak kepalanya lalu memeluknya erat
"oppa oppa oppa oppa oppa oppa oppa oppa oppa opppa!!" hwayong menangis setelah itu dia menahan kerindungan dengan teman-temannya selama ini
"ada apa yong ada apa denganmu kenapa tak ada kabardari mu" suho memper erat pelukanya sambil membelai rambutn hwyaong
"eomma eomma berubah dia sudah tidak seperti eomma ku , terakhir aku menghubungi chanyol tapi dia tidak mengangkat nomorku dan hp ku langsung di sini eomma , aku membenci eomma ,aku membencinya" lay yangmelihatnya ikut merasa sedih dan memeluk hwayong dari belakang
"tidak apa-apa sekarang ada kita , di mana eomma mu aku akan berbicara padamu!!"mereka menuju ke rumah hwayong , hwayong merasa sanagt merindukan suho 3 thn mereka tak bertemu
"ajumma!!" eomma hwyaong terkejut melihat kehadiran suho
"woahh ada apa ini kenapa suho bisa ada di sini bagaimana kabar kamu??" eomma hwayong langsung memeluk suho
"ajumma yang keterlaluan kenapa tak bisa di hubungi
"ahh maaf ajumma berganti nomor masuk masuk ayo , SUJI TURUN" suji dengan santainya turun dari kamarnya dia baru saja sampai dari penerbangan di paris
"kamu sudah kenalakan denganya suho apa kamu yakin tidak mau menikahi salah satu dari mereka?" suho tersenyum
"bagaimana kalo suho menikahi ajumma saja , ajumma aku sangat mencintaimu maukan kamu menerima lamaranku" canda suho ajumma tertawa
"ajumma aku ingin mengajak hwayong bekerja sama dengan perusahaan ku apa bole dia sudah lulus jadi dia juga butuh pekerjaan lagipula dia memiliki kemampuan yang luarbiasa" kata suho tothepoint pada eomma hwayong
"yaa memang sudah saatnya hwayong bekerja , tapi dia akan bekerja bersama kakaknya"
"kata siapa?"gumam hwayong yang masih bisa di dengar jelas
"aku tidak sudi jika harus bekerja sama dengannya" hwayong menunjuk tepat di wajah suji
"wanita licik ini" eomma hwayong langsung memukuli punggung hwayong
"eomma kira kamu usdah berubah tetapi tetap saja!!" hwayong menatap eommanya dengan tatapan yang sama persis dia dapatkan setelah 3thn lalu datar penuh kebencian seakan ingin membunuh
"aku tak pernah berubah anda yang berubah!!"hwayong duduk kembali setelah di tarik oleh suho
"ahh permisi mungkin saya orang baru tapi eommoni kami membutuhkan orang seperti hwayong di perusahaan kami , kami sudah mengerjakan proyek ini selama 3 thn dan selama itu kami terus mengalami naik turun mungkin kali ini kami akan mendapatkan lotto" kata lay dengan sopan , seketika lay mendapatkan lirikan tajam dari suji
"kalo tidak salah anda adalah direktur dari KS fashipn , perkenalkan saya dan teman saya ini adalah pendiri dari lotto" lay berdiri dan mengulurkan tangannya dan tersenyum pada suji yang kemudian membalas salamnya dan kembali duduk
"lotto itu adalah projek dari perusahaan JK kan , hwayong appa setuju jika kamu bekerja disana" hwayong langsung mengulukan tangannya
"pasprku"kata hwayong dengan begitu hwayong langsung menandatangani kontra di bawah nanguan JK grup hwayong seakan terbebas detik itu juga dia langsung mengemasi barangnya dan ikut dengan suho untuk pergi ke hongkong menemui beberapa kolega mereka dan juga berlibur
"yong bagaimana kalo kita shoping sebentar ??" hwayong hanya mengangguk"oppa!!!"suho yang sedang sibuk melihat beberapa aksesoris menoleh dan melihat hwayong
"emmm ok ok kalo gitu ..." suho seperti memilih sesuatu"bagaimana dengn tas ini pasti cocok" hwayong mengangguk merekapun kembali ke hotel setelah puas shoping sedangkan lay dia harus ke beberapa tempat utnuk mencari sesuatu , hwayong berhenti kesebuah toko kain dan kemudian membeli beberapa meter kain yang menurutnya baguas
agenda hari ini adalah kembali ke korea , setelah itu mereka akan mencari tempat tinggal untuk hwayong yang tidak akan jauh dari suho
"bagaimana kamu suka??" hwayong mengangguk
"tapi oppa ini terlallu mahal , aki tidak sanggup membayarnya!!" suho tersenyum
"tenang ini adalah apart milik oppa jadi kamu tak perllu membayar sewa" hwayong hanya mengangguk dan tersenyum
"mulai besok kamu akan masuk ke tim fashion , oppa akan mengenalkanmu sebagai ketua tim fashion kamu siap??" hwyaong mengangguk
"emm dan untuk yang laiannya aku sudah membelikan hp di ranjangmu dan.... aku sudah memasukan beberapa nomor yang ungkin kamu membutuhkannya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Prince Is EXO
Teen FictionBaca aja terus kasih saran cukup kok 😇 Ngak muluk2 masukan kalian saya harapkan Banyak typo maaf soalnya masih amatir Anak sekolah juga Jadi up sesuka author ya. Kalo garing kasih masukan biar gak garing 😇 Makasih Happy read