Eunji menunggu didepan pintu kelas Jinan. Ia berharap Jinan akan menemaninya untuk bertemu Hanbin bersama Tera juga. Eunji terus memainkan jarinya saat siswa-siswa mulai berhamburan keluar.
"Woy!" Eunji terperanjat karena Donghyuk tiba-tiba berteriak tepat didepannya.
"Kaget gue!"
"Nungguin pacar lo ya? Hahaha" goda Donghyuk.Eunji tersenyum lalu memukul Donghyuk yang sedang menertawakannya.
"Gue duluan ya. Ada janji nih biasa orang penting"
"Hahaha iya"
"Daaah""WOY!!"
"AAA.. YAAAK kenapa sih pake ngagetin segala!"
"Sengaja. Ayo jalan"
"Tunggu"Jinan menghentikan langkahnya, ia menatap Eunji sambil mengerutkan keningnya.
"Kenapa?"
"Tapi lo janji ya jangan marah"
"Ya apa dulu"
"Janji dulu"
"Yaudah cepet"
"Jadi, tadi Tera nelpon Hanbin. Hanbin nyuruh gue ke rumah sakit berdua sama Tera. Lo mau kan nemenin gue"
"Ada dia?" Eunji hanya mengangguk sebagai jawaban dari Jinan.Jinan menghembuskan nafas berat saat Eunji berlari kegirangan ke arah kelasnya untuk mengambil tas sekalian menjemput Tera. Jinan menyetujui karena Eunji terus menerus memohon agar Jinan ikut supaya sepulang dari rumah sakit ia bisa sekalian Jalan dan bermain bersama Jinan.
Disepanjang perjalanan Eunji hanya menatap Jinan yang berada disebelah kanannya dan Tera yang disebelah kirinya. Tidak ada percakapan dari mereka, bagaimanapun Eunji mengerti karena suasa hati mereka belum pulih.
"Woo daebak! Oppa!" Eunji bertepuk tangan saat melihat ratusan balon yang terbang untuk perayaan pembukaan gedung baru didaerah dekat sekolahnya.
"Huh? Oppa? Kapan orangtua kalian nikah?" tanya Tera.
"Ke.. Kemarin" jawab Eunji yang tersenyum pada Tera.
"Kemarin? Kok lo gak kasih tau gue Ji?"
"Soalnya Ayah sama Bunda minta cuma keluarga doang yang datang ke acara. Kemarin aja June dan kawan-kawan dipaksa datang sama Jinan. Kalau gue takut. Sorry ya Ter" Eunji memegangi kedua telinganya.
"Hahaha apa sih gak apa-apa kali, gue gak masalah soal gue mau di undang apa enggak. Tapi gue marah sih, lo gak ngasih tau kabar bahagia. Gue sedih"
"Haaaaa Tera maaf"
"Eunjiiiiii"
"Teraaaa"Tatapan Jinan terus mengarah ke depan, ia tidak peduli seberapa alaynya Eunji dan Tera sekarang. Yang jelas ia sudah ingin sampai di Rumah Sakit tempat Hanbin berada.
Tera melangkahkan kakinya terlebih dahulu untuk mencari kamar D041, Hanbin memberikan alamatnya sangat lengkap agar Eunji tidak tersesat.
"Hanbin!" teriak Tera.
"Tera ih ini di Rumah Sakit"
"Lupa"Mereka berjalan ke arah Hanbin. Hanbin tidak sendiri, ia bersama Tzuyu. Gadis yang menginginkan hubungan Tera dan Jinan rusak, namun setelah sekarang rusak Tzuyu tidak lagi mendekati Jinan.
"Ke.. Kenapa?" tanya Eunji.
"Ikut gue masuk Ji"Hanya tersisa tiga orang diluar dengan jarak duduk yang berjauhan. Ada rasa sedikit penyesalan saat Hanbin menyuruhnya bersama Eunji, namun Eunji memaksa untuk bersama Jinan, dan di Rumah Sakit terdapat seseorang yang sudah menghancurkan hubungannya.
Perlahan Eunji berjalan mengikuti Hanbin dari belakang. Tangan Hanbin terus erat menggenggam tangan Eunji.
Eunji membelalakan matanya saat yang dirawat ternyata Jisoo. Ia melihat ke arahnya yang juga melihat ke arah Eunji.
"Eunji.." lirih Jisoo.
Eunji menatap Hanbin seakan bertanya, dia tahu gue?
"Aku udah tau semuanya"
"Huh?"Jisoo tersenyum dan menggenggam tangan Eunji. Perlahan ia mengeluarkan airmatanya, dan beberapa detik kemudian menangis kencang.
Eunji mulai panik, ia melihat ke arah Hanbin yang hanya diam saja tanpa ekspresi apa-apa terhadap Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Someting Of Beautiful [Kim Hanbin]
FanfictionEND✔ [18+] ❗SEBAGIAN CHAPTER HANYA BISA DIBACA OLEH FOLLOWERS❗ Tentang seorang gadis dingin dan pria dingin. Kim Hanbin X iKon X Blackpink X Twice #9 in #kimhanbin 7/7/2019 #26 in #june 7/7/2019 #1 in #jiwon 22/11/2018 #1 in #juneikon 25/11/2018 #9...