BEAUTIFUL GANGSTER🔞 [END] | JRen (GS)

20. Rewrite The Stars

Jonghyun meminta izin untuk pulang cepat hari ini. Tentu saja dia tidak menceritakan kepada Minhyun alasannya. Dia ingin mempersiapkan rencananya malam ini.

Pertama dia mampir ke minimarket untuk membeli dua bungkus popcorn yang bisa disiapkan dengan microwave. Setelah itu Jonghyun singgah di toko DVD.

Ya mereka akan menonton malam ini. Tapi mereka akan menonton di rumah. Ren tidak mau meninggalkan apartemennya, dan Jonghyun masih teringat pesan Dongho agar gadis itu tidak terlihat berada di sana. Jonghyun masih tidak bisa memahami kenapa, tapi dia tidak punya tenaga untuk membantah.

Prioritasnya sekarang membuat Ren tertawa, meringankan beban pikirannya. Dia tidak tahan melihat gadis itu menangis setiap malam.

Jonghyun berdiri kebingungan melihat berbagai judul film terpampang dihadapannya. Dia sendiri jarang punya waktu untuk menonton bioskop, yang membuatnya tidak tahu update film terbaru.

Akhirnya dia membiarkan pramuniaga toko memberikan beberapa rekomendasi setelah Jonghyun menjabarkan apa yang diinginkannya.

Jangan cerita sedih. Dia ingin membuat Ren tertawa, bukan makin sedih dan menangis karena terbawa suasana.

Jangan pula film horor. Bagaimana jika gadis itu ketakutan? Siapa yang akan menenangkannya? Jonghyun ingin menghindari kontak fisik seminimal mungkin dengan Ren.

Jonghyun juga menolak film drama romantis. Terjebak di apartemennya berdua dengan Ren saja sudah menjadi cobaan yang berat baginya, apalagi jika disuguhi adegan-adegan mengundang. Jonghyun tidak mau mengambil resiko mencobai dirinya sendiri.

Film komedi yang ceria mungkin pilihan yang baik. Tapi Jonghyun juga tidak ingin film yang terlalu murahan dan tidak berbobot.

Pramuniaga toko tersebut mengangguk paham, lalu kembali dengan beberapa judul untuk Jonghyun pilih.

Sekarang Jonghyun mengandalkan situs pencarian di internet untuk memberinya informasi lebih dalam.

Sebuah sampul dan judul menarik perhatiannya. Gambar depan DVD Blu-Ray tersebut terlihat meriah.

Jemari Jonghyun menari diatas layar handphone, mengetikkan judulnya dan membaca sekilas berbagai review.

Kelihatannya yang satu ini tidak terlalu buruk, dengan deretan cast yang terkenal.

Film ini dirilis akhir tahun lalu, dan mendapat nominasi film terbaik di salah satu ajang penghargaan film terkenal untuk kategori drama dan komedi. Berarti film yang ceria bukan?

Mendapat penghargaan soundtrack terbaik? Nilai tambahan yang patut dipertimbangkan. Apalagi Jonghyun membaca ratingnya yang untuk rentang usia yang luas.

Jonghyun membalik cover DVD itu, membaca ringkasan ceritanya. Kisah hidup pendiri sirkus.

Bagus. Apa lagi yang lebih menggembirakan dan memperbaiki mood dari pada menonton cerita tentang badut dan akrobat diatas tali?

Dengan mantap Jonghyun menaruh film itu di atas meja kasir.

...

Sesampainya di apartemen, Jonghyun mengganti bajunya dengan pakaian yang lebih nyaman. Lalu dia masukkan popcorn kedalam microwave, yang setelah matang dituangnya ke dalam sebuah mangkok yang besar. Ren yang hari ini masih mengenakan sweater Jonghyun yang kebesaran ditubuhnya hanya diam memperhatikannya yang sibuk mondar-mandir.

Popcorn sudah siap. Film sudah dipasang di playernya.

Jonghyun memberi isyarat pada Ren untuk duduk di atas sofa sebelum dia mematikan lampu. Lalu dia duduk di ujung lain sofa panjang itu dengan mangkok besar popcorn diantara mereka.