Chapter UwaCatu😙

7.5K 882 33
                                    

Taehyung menatap refleksi bayangannya di cermin kamar mandi.. Mencoba mencari tahu apa yang salah dengannya.. Kenapa semuanya menganggap dirinya remeh??
Kenapa orang hanya melihatnya saat di panggung lalu membuangnya setelah tahu jati dirinya??

"Kenapa Tuhan menghukumku seperti ini?? Mungkinkah aku memang bukan orang yang pantas bahagia??" Lirihnya

Air matanya kembali jatuh, biarlah kali ini dia menjadi namja cengeng dan melankolis.. Dirinya tak sekuat yang mereka lihat, dia tak seceria yang di tampilkan di tv..

Dia hanya seorang namja yang rapuh dan saat ini kenangan buruk itu menjadi belati yang menancap di jantungnya.. Menghentikan aliran darahnya, seolah kenangan itu tak mau membiarkan Taehyung bahagia barang semenit saja..

"Hiks hiks.. Tatayung.." Panggil si little dari sisi lain diri Taehyung

Mata Taehyung berkedip-kedip pelan lalu senyum tipis tersemat di bibirnya..

"Kau masih disini?? Kau kemana saja??" Tanyanya pelan

"Taetae titak temana-mana.. Hanya Taetae titak mau beltemu dia yang jahat itu.." Ucapnya pelan

"Dia?? Siapa?? Aku tak ingat.." Herannya

"Dia.. Um.."

Si little terdengar bingung, bukannya tak ingat hanya saja dia bingung menyampaikannya bagaimana pada Taehyung.. Karna kini dia hanya little yang berusia 5 tahun.. Yang dia tahu dan ingat wanita itu jahat dan membuatnya sedih hingga tak ingin kembali lagi..

"Taetae titak tahu celitanya bagaimana.. Huee.. Pokoknya Taetae titak mau beltemu dia lagi.." Jawabnya masih menangis

Taehyung jadi pusing sendiri di buatnya, makin di pikirkan makin otaknya buntu.. Jadilah di memijit pangkal hidungnya dan memejamkan matanya sesaat..

"Sudah.. Sudah.. Jangan menangis.. Kalau kau menangis nanti aku di sangka sudah gila karna satu sisi orang akan melihatku menangis dan satu sisi melihatku sedang berdialog sendiri.." Ucapnya menenangkan si anak imut itu

Tak lama tangisannya berhenti..

"Tatayung, boyeh Taetae kelual?? Tatayung cepeltinya lelah yah??" Tanya si little
"Aku memang lelah dengan hidupku little.. Kau boleh muncul tolong gantikan aku sejenak dan biarkan aku melupakan kenangan menyakitkan itu.." Lirihnya

Meski si little hanya berusia 5 tahun tapi dia cukup mengerti apa yang Taehyung dewasa katakan.. Ikatannya dengan Taehyung itu kuat, seperti kakak-adik sungguhan..

"Tatayung cem.. Cem apa itu namanya?? Kayau olang cedang cedih biacanya olang hibulnya begitu.."

Ucapnya mencoba menghibur Taehyung tapi dia malah bingung sendiri.. Sebenarnya dia mau bilang semangat tapi susah di ucapkannya.. Yang dia ingat hanya kata depannya saja..

Kening Taehyung bertaut tipis lalu dirinya menangkap maksud si little..

"Maksudmu semangat hmm??" Tanyanya setengah gemas
"Nah itu dia.. Cemamat Tatayung.." Ucapnya sok benar

Taehyung tertawa renyah di buatnya..

"Dasar bayi lion.. Sudah muncullah.." Perintah Taehyung




Taehyung telah di gantikan si little yang menggemaskan.. Kakinya melangkah pelan dari kamar mandi, kepalanya menyembul dari pintu kamar yang terbuka sedikit untuk melihat keadaan dorm..

Dia bisa dengar suara berisik dari dapur, suara tv dan juga protesan dari Jungkook saat di ganggu Jimin bermain game..
Inginnya sih dia ikut bergabung bersama hyung-hyung dan juga appa-eommanya itu.. Tapi dia malu, jadilah dia hanya mengintip dari pembatas ruang tv ke kamarnya seperti anak TK yang baru masuk sekolah..

"Eohh Tae-ahh, sedang apa di situ??"

Tegur Hoseok begitu mendapati sosok Taetae yang di kira Taehyung itu tengah mengintip..

Wajah Taetae Blank sesaat karna kaget lalu bibirnya mengerucut lucu serta matanya berkedip-kedip pelan menatap semua member yang ada di sana..

"Ini Taetae butan Tatayung.." Cicitnya pelan

"Aigoo.. Baby lion!" Pekik Jimin kegirangan dan hendak memeluk si little

Eits.. Tapi dia duluan si kelinci bongsor yang sudah memeluk Taetae lebih dulu karna gemas dan rindu..
Taetae tertawa lucu saat Jungkook mendusalkan hidung bangirnya di perut gembulnya..

"Geyi.. Janan di citu Bunny yung.." Tawanya begitu renyah
"Kau kemana saja hmm?? Hyung rindu tahu.." Ucap Jungkook gemas seraya menghentikan dusalannya

"Umm titak kemana-kemana.. Hanya malac kelual.." Ucapnya asal karna malas membahas wanita yang menurutnya jahat itu

"Begitu yah.. Tak sayang lagi pada kami eohh??" Goda Jin yang baru datang dari dapur

Dia sudah dengar keributan tadi yang berasal dari bayi singa itu.. Jadi dia tahu Taehyung masuk littlenya saat ini..

"Aniya.. Taetae cayang cekayi dengan kalian cemua.. Cungguh, Taetae lindu.." Ucapnya dengan nada manja dan puppy eyesnya

Semua member tertawa gemas dan membawa bawa bayi imut itu ke meja makan untuk makan bersama..

Tbc

Segini dlu yah.. Aku lg capek, baru plg nie hehe.. Mianhae mengecewakan..

Lain kali aku perpanjang lagi..

Keep votmen yah readers syg..

Chibi Taetae (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang