Irene sedang duduk cantik di kantin ketika Sehun lewat dengan tubuh penuh keringat. Melihat badan Sehun basah seperti itu membuat Irene gemas ingin menggoda pemuda berwajah rupawan itu.
Irene berjalan mengendap-endap di belakang Sehun. Berusaha untuk tidak ketahuan. Sedang Sehun diam-diam menahan kepalanya agar tidak menoleh ke belakang. Sebab, dia sudah tahu kalau Irene mengikutinya dari belakang. Indera penciumannya sudah hafal betul aroma manis Irene yang memang Sehun cukup sukai.
"Kak Irene, gak capek jalan kaya gitu?" Sehun tiba-tiba menoleh lalu berbicara dengan tatapan lurus pada Irene.
"Ya, ampun, Hun. Tatapanmu itu loh!"
Irene yang kaget sontak mengelus-elus dadanya sembari melempar pandangan kagum pada Sehun.
"Kenapa, Kak? Ada yang aneh sama mata saya?" tanya Sehun yang sering tidak mengerti dengan jalan pikiran absurd Irene.
"Tatapanmu itu persis seperti panah asmara, langsung ke hati rasanya. Bikin sesak."
Ampun, deh. Sehun lelah. Sehun tutup mata, tidak bisa mendengar.
🍑🍑🍑
KAMU SEDANG MEMBACA
She is Bubbly
Fanfiction[REPUBLISH; COMPLETED] Punya kakak kelas seperti Irene membuat Sehun sakit kepala dan elus dada. Tapi, sehari saja tidak melihat Irene, hati Sehun bertanya gadis itu ke mana. Jadi, apa sih makna sosok Bae Irene bagi seorang Oh Sehun? ⚠bahasa camp...
