Lima Belas

3.1K 62 0
                                    

Sudah hampir sebulan Lily kembali--atau lebih tepatnya terpaksa--tinggal di  apartment Alex dikarenakan kedua orang tua mereka yang sering tiba-tiba saja datang berkunjung.

Seperti saat itu, hampir tengah malam Lily sudah hampir terlelap di dalam mimpinya, tetapi Alex tiba-tiba saja menghubunginya dan memberi tau jika orang tuanya sudah dalam perjalanan menuju apartment Alex. Menyusahkan, batin Lily. Akhirnya mereka memutuskan untuk tinggal ditempat yang sama untuk beberapa waktu.

"Jadi bagaimana sejauh ini persiapan kalian?"

"Masih ada beberapa hal yang belum selesai, tetapi sejauh ini baik." Jawab Alex santai sembari memakan steaknya.

"Kau tau bukan seberapa pentingnya pernikahan ini untuk kita." Ucap Samuel, seolah memperingati anak lelakinya.

"Tenang saja, kau bisa mempercayaiku."

**

Jam sudah menunjukkan pukul setengah delapan malam, namum Alex masih setia dengan kertas dihadapannya. Melirik jam di pergelangannya sebentar, ia mengeluh panjang dan mengistirahatkan punggungnya disandaran kursi. Bukannya tidak ingin pulang, hanya saja seseorang yang berada di apartmentnya sekarang pasti masih berkeliaran kesana kemari, hanya mengenakan lingerie tipis dan kimononya saja, tanpa dalaman apapun. Membayangkannya saja Alex sudah merasa gerah, ia tidak tau lagi sampai kapan ia bisa menahan dirinya agar tidak menerjang wanita itu untuk dibawanya ke ranjang. Ia menguap pelan, kemudian merenggangkan tubuhnya, ia sudah tidak dapat menahan lelahnya lagi kali ini, menyerah dengan keadaan iapun bersiap untuk pulang.

Sesampainya di rumah Alex disambut dengan keheningan, tak lama Dima datang menghampirinya, membantu majikannya itu membawa tasnya.

"Selamat malam Alex, kau butuh sesuatu?"

"Tidak, aku akan langsung ke kamar. Ngomong-ngomong, dimana Lily?"

"Oh ya, tadi ia sempat mampir hanya memberikan makan malam untuk anda lalu pergi katanya ada perjalanan bisnis mendadak." Alex mengerutkan dahinya. Ada urusan apa?  Ia tersadar kemudian menepis pikirannya itu. Bukannya bagus malam ini ia tidak disini? Alex terbebas dari pemandangan gratis yg menggiur--apa yg baru saja ia pikirkan? Tanpa memikirkan Lily lagi, Alex berpamitan pada Dima dan pergi kekamarnya untuk beristirahat.

*****

HAHAHAHAHAHAHA gila pendek bgtbgtbgt ya? Maaf bgt karna hari ini sibuk bgt nugas dr balik kelas, ini aja aku sempetin disela-sela nugas huhuhu:') 

Ditunggu next part-nya yaa semoga aku bisa update lebih panjangg, xx

YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang