Renjun x Ningning || 434 Miles

09. you again

setelah ijin yang dibuat-buat, gue sama jisung ke kantin buat jajan. lami ga ikut, anak teladan jarang mau bandel kata jisung.

depan kantin ada lapangan basket. dengan kata lain, kita nunjukkin ke guru olahraga kalo kita bolos. dasar anak baru jahanam.

"liat tuh haechan. dia pasti julid, iri, dengki." kata jisung. gue liatin lapangan basket. kak haechan sama temen-temennya baru olahraga. kakak gue nge-dribble bola kenceng banget kaya mau bolongin lantai.

kak haechan ngelempar bola ke jisung, tapi bolanya mental kena pembatas lapangan. jisung ketawa aja sambil ngewadahin permen-permennya.

"pak itu bolos! park jisung sama ning yizhuo!" kata kak haechan.

"hukum aja pak, kita kelas 12-3!" kata jisung sambil bawa plastik jajanan. itu kan kelas kak haechan... "absen 10 sama 17!"

"PAK! BUKAN!" teriak kak haechan sama kak jaemin. lah... absen mereka.

mungkin karmanya kak haechan tuh jisung. gue ngakak sambil lari nyusul dia keluar kantin.

kak haechan ngejar kita. anjir bukan cuma harus ngumpet dari guru, senior juga iya. temen gue ga ada yang agresif gini seumur-umur.

ga jauh dari gue, jisung tinggal bayangannya doang. dia udah masuk uks, guys. bener-bener kaya lightning speed.

gue udah mau nyampe ke lorong, tapi badan segede bagong nabrak gue. alhasil, gue jatuh depan pintu uks. tragis.

"ngapain lu bolos ha," kata kak haechan.

"gaperlu nabrak gue kali," gue pukul kakinya.

gue berdiri, lutut gue agak biru. emang jarang olahraga sih, jadi ga strong. gue liatin kak haechan kesel. kalo sampe nyusruk ke semak-semak kan malu.

"woy jawab!"

"ga ngerti bahasa korea." gue masuk ruang uks.

gue duduk di kursi sambil ngasih minyak ke kaki gue. "awas gue laporin lo ke papa."

"gue laporin lo ke guru BK," kak haechan membela diri.

"woy jangan dong, ntar gue juga kena," sela jisung.

"WOY BERISIK!!!" bentak seseorang dari dalem uks. dia buka tirainya.

poninya berantakan, mukanya jutek. kaya abis tidur terus dibangunin paksa. kak renjun gan. wajahnya kaya, 'kalian lagi, kalian lagi'. jujur gue juga heran kita ketemu terus, you're not alone :(

bentar, tapi tadi pagi dia baik-baik aja, kok sekarang di uks???

kak haechan tadinya udah mau nempelengin gue, tapi dia berubah diem. kak haechan sama jisung liat-liatan. mereka senyum-senyum. bau-bau mau ada keributan.

jisung naruh plastik jajanannya ke meja. kak haechan jalan ke bilik kak renjun.

"si lemah kenapa lagi sih." jisung ngikutin kak haechan.

"bacot." jawab kak renjun.

"obatnya ga diminum?" tanya kak haechan. "nunggu disuapin ya lo, jablay."

kak renjun ga jawab. yang gue denger malah tabok-tabokan.

"semalem abis ngapain hayo," kata jisung. bilik kak renjun jadi super berisik.

pasti gara-gara main game di taman kemarin. dingin sih emang, mungkin aja dia masuk angin.

"jangan sakit-sakit dong, jomblo ga ada yang ngurusin," kata kak haechan.

"balik olahraga sono." kak renjun ngegas.

"iya. jangan lupa minum obat renjun-ku." kata kak haechan.

sedetik kemudian kak haechan sama jisung keluar setelah ditimpuk bantal.

"yaudah, gue pergi," kata kak haechan.

"sana, yang jauh." kata gue.

"jam kedua balik lah lo berdua elah. kesel gue liat kalian seneng-seneng," kata kak haechan. jujur banget emang kakak gue. "yaudah, jagain adek ipar ya, dek ningning."

kak haechan pergi sambil siul-siul. awas aja pulang nanti.

-----

haloooo

so how was it? gue lagi seneng akhir-akhir ini ranking 434 miles naik. makasih yang udah pada baca! jangan lupa tinggalin jejak ya ╰(*'︶'*)╯

xoxo,
nao