7

3K 240 0
                                    

Votee.....vote.....vote.....

Hari ini rencananya ken dan keluarga nya akan pergi kepantai . Ken sedang sibuk menyiapkan segala keperluan yang akan di gunakan keluarga nya saat di pantai nanti.

"Bang ken" panggil si kecil

" kamu ngapain disini dek?" Tanya kenan sambil menatap adiknya itu

" keyla mau bantu abang ken" ucap keira dengan semangat

" ga usah kei, nanti kamu capek kalo bantuin abang ken" ujar kenan

" api bang ken" ucap keyla sambil menarik baju kenan pelan

" udah kamu ke mobil dulu ya. Nanti bang ken susul keira " ucap kenan sambil mengelus kepala keira dengan lembut

" ya udah kei ke mobil dulu ya abang" ucap keira dan kenan mengangguk setelah itu keira langsung berjalan meninggalkan kenan

Saat kenan ingin mengangkat beberapa peralatan yang akan di pakai nanti. Si kecil tiba tiba memeluk kaki kenan dengan erat dan membuat kenan terkekeh geli karena ulah adiknya itu.

" ish abang ken mah. Keila lupa belum dicium tauk, keila sebel ama abang" ucap keira yang tetap memeluk kaki kakaknya dan sesekali menarik celana yang di pakai kenan

Kenan jongkok untuk menyamakan tingginya dan adiknya setelah itu dia menciumi pipi keira dengan gemas.

"Adik abang kok lucu banget sih, abang jadi gemes kan kalo keira kayak gini" ucap kenan dan keira malah tertawa kegelian karena kenan menciumi wajahnya

"Abang?"ucap keira

"Iya kei"

"Emm keila antik ga?"tanya keira

" hemm gimana ya" ucap kenan pura pura berfikir dan itu membuat keira kesal

" adik abang itu cantik banget dan satu lagi kamu itu bisa buat abang bahagia saat di dekat keira" ucap kenan sambil memeluk adiknya dan itu membuat mata indah keira berbinar senang

"Maacih abang, kalo gitu kei yang antik ke mobil dulu ya" ucap keira sambil memeluk leher abangnya setelah itu mencium pipi kenan dan pergi kemobil

Dan tanpa sepengetahuan mereka berdua, ada seorang yang memperhatikan mereka dari kejauhan. Niatnya dia ingin mencari anaknya itu namun saat dia melihat anak bungsunya sedang bahagia dia hanya tersenyum .

Dia juga melihat bagaimana kenan yang bisa tertawa dan tabah saat dirinya melakukan pekerjaan itu tanpa mengeluh. Dan tanpa ia sadari air matanya menetes dan dengan cepat dia menghapus air matanya.

"Ga, dia yang sudah membunuh kaila" ucap bunda ken dengan keegoisannya

Walau dia membenci anaknya itu namun dalam hati kecilnya dia sakit saat melihat anaknya yang terlihat kurus dan renta itu namun egonya terlalu besar sehingga dia menjadi tidak peduli pada kenan.

......

Saat ini keluarga besar hermawan sedang berada di mobil dan mereka sedang menuju ke pantai.

Dapat di lihat jika keluarganya terlihat sangat bahagia. Namun  di tengah tengah keluarga ya bahagia itu ada yang menderita dengan perilaku keluarganya.

Seperti saat ini kenan duduk di banku yang paling belakang dan entah kenapa al juga duduk di dekat kenan padahal ayahnya sudah menyuruh dia duduk di depan saja tapi al tetap ingin duduk di belakang.

" ayah" Ucap keira

" iya sayang" jawab deri

" nanti kita beyenang ya kalo udah di pantai" ucap keira dengan semangat

Kenan - EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang