Fell The Heart ✓ [C]

3

Maaf typonya menyebar

Cekrek!

Cekrek!

Cekrek!

" Ok! Ganti." Ucap fotografer sambil membidik fokus kameranya pada model di depannya ini.

Cekrek!!

" Sip." Kata pria itu sambil memberi juluran jempolnya seraya menatap fotonya di kamera.

Beberapa make over langsung datang mendekati dua orang yang sekarang beranjak berdiri dari atas kasur putih ini.

" Mana hpku?" Tanya Wendy seraya dengan menajernya yang menyodorkan hp iPhone milik Wendy.

Ia melihat sebuah pesan dari sang istri di sana.

Sudah selesai? Kamu sudah makan? Jangan terlalu letih nanti sakit.

" Sebentar." Make over Wendy mengangguk. Pria itu berjalan menjauh sambil membalas pesan Irene yang sibuk tiduran di kamar dorm sendirian karena yang lain di ruang tengah menonton Jisoo dan Joy sibuk bermain game di sana.

Belum selesai. Aku akan langsung makan nanti.

Senyum Irene merekah. Ia pun berbalik tidur menghadap ke langit-langit sambil memeluk boneka beruang milik Jisoo yang ia maling di kamar pemiliknya. Toh yang punya sibuk main game. Biasanya kalau si Winnie sudah tidak ada di atas kasur, Jisoo akan mengamuk. Tapi sekarang dia lupa dengan Winnie.

Telpon aku kalau sudah sampai apartemen

Balas Irene lagi dan kali ini ia bangkit dari kasur, meletakkan hpnya di atas nakas dan berlalu ke luar kamar menemui membernya yang lain.

Terduduklah Irene di sebelah Rose yang duduk memeluk kedua kakinya sambil menguyah chitato seperti cipmunk.

" Mau Unnie?" Tanya Rose. Irene member gelengan nya sambil menatap tv yang sekarang di kuasai kedua makhluk pencinta game ini.

" Jangan tidur terlalu malam. Arayo?"

" Nee." Jawab Jisoo dan Joy serentak.

" Mana Yeri?" Tanya Irene.

" Tidur di kamar. Dia sudah terlelap sekitar 5 menit yang lalu karena letih." Jawab Rose sambil menatap tv.

" Baguslah. Dia harus tidur cukup dan tidak boleh kecapekan. Joy... berhentilah bermain dan masuk kamar sekarang. Tidurlah." Perintah Irene menyenggol bahu Joy agar berhenti bermain game karena matanya sudah digunakan menatap tv sedari tadi selama 3 jam lebih.

" Ahh~~ Unnie... dikit lagi."

" Nggak ada. Masuk kamar." Perintah Irene dan Joy menurut sudah karena dia mudah di atur orangnya.

" Yeay menang lagi~~" Seru Jisoo.

" Besok Unnie main lagi. Besok Joy nggak bakal kalah."

" Ok." Angguk Jisoo melihat Joy naik ke atas tangga menuju kamarnya.

Jisoo meraih remot tv, ia ganti dengan siaran biasa.

Menonton drama Korea bertiga dengan Irene dan Rose sambil ngemil makanan kecil.

" Besok jadwal kita ada?" Tanya Jisoo.

" Tidak ada." Jawab Rose.

" Jinjja? Yeayy...tidur sampai Sore~~" Seru Jisoo kalau soal istirahat dia pasti pergunakan untuk tidur di dorm sepuasnya.

" Tapi Unnie tidak." Lanjut Rose melihat Irene yang mengangkat sekilas alisnya.

" Fighting Unnie! Jadi MC di musik bank tidak terlalu berat kan? Aku saat di Inkigayo hanya berdiri beberapa kali dan paling banyak istirahat di backstage menunggu idol lain selesai tampil." Jelas Jisoo dan di angguki oleh Rose yang tidak bisa seperti Jisoo dan Irene yang pandai menjadi MC.