My mate

7

Saya sarankan untuk vote dan komen ya guys
Happy reading guys
_

_

_

_

_

_

Melakukan lebih apa yang dia maksudkan aku tidak terlalu paham dengan segala hal yang dia bicarakan.
Jam sudah berdenting menunjukan angka 03.00 waktu berlalu begitu capat rasanya, wajah tampannya masih berada didepanku.

"Sungguh kau tidak ingin melakukan lebih" ujarnya dengan yakin dan mantap
"Sungguh ini masih terlalu cepat bahakan aku tidak mengetahui namamu ini sungguh aneh"

"Oh baiklah kalau begitu lagipula waktuku sudah habis dan aku akan kembali ke Nozeland" ia beranjak dari tempat tidur seketika langkahnya terhenti
"Ada apa? " ujarku kebingungan melihat dia berhenti, tiba tiba dia mendorong tubuhku kearah kasur dan menciumku sesekali dia mendorong kepalaku untuk memperdalam ciuman panasnya aku hanya terdiam karena sejujurnya aku belum pernah melakukan ini. Tangannya mulai meraba kearah dadaku dan meremasnya seketika mulutku terbuka memberi peluang untuk lidahnya masuk kedalam dan bermain main disana "selama ulang tahun sayang"berbisik pelan ditelingaku dan kembali menyambar bibirku. 

Aku tersadar dari ciuman panas itu dan mendorongnya untuk menjauh dariku. "skill berciumanmu sangat buruk sayang, aku akan datang lagi besok dan mengajarkanmu tentang itu" tersenyum merasa puas
"Kau gila aku tidak akan membukakan jendela ku untukmu"

"Oke oke jika itu mau mu aku akan datang diam diam kesini" terkekeh
"Oh iya mengenai namaku, kau boleh panggil aku Alex". Dia membuka jendela dan meloncat seketika ruangan kembali hening seperti awal sebelum dia datang. 'Alex nama yang bagus' benakku.
.

.

.

.

.

.
Karena merasa kelelahan tadi malam setelah dia pergi aku tidak bisa tertidur dalam fikiranku penuh dengan wajah Alex pria yang kutemui tadi malam. Dan entah mengapa jika mengingatnya jantungku berdegup kencang.

"Haduh Bella pagi pagi kok termenung, apa yang sedang difikirkan putri ini" sapa ibu disela sela lamunanku yang sedang mengaduk aduk sarapan
"Eh Bella jangan fikirin yang berat berat"tambah ayah yang sudah duduk disampingku sambil membaca koran

"Eh itu.. Aku sedang tidak mood untuk makan"terkejut
"Kok bisa sayang? Kamu gak suka menu hari ini? Atau kamu lagi sakit sayang? " mendekat kearah ku
"Enggak kok bu Bella enggak sakit dan menu hari ini enak kok cuman kayaknya Bella kurang tidur deh",
"oh kurang tidur yaudah kalau gitu kamu pergi tidur aja lagi biar segar"

"Oh oke bu aku keatas dulu ya da ayah da ibu" meninggalkan meja makan

_____________
Kini aku duduk tepat di depan jendela. Entah apa yang terjadi padaku mata ini rasanya sungguh mengantuk tetapi tidak ada rasa ingin tidur angin dengin membawa aroma hutan menerpa kulit wajahku. Mataku tertuju pada hutan yang sangat lebat diujung pagar rumahku, aku dilarang mendekatinya karena orang tuaku bilang disana ada makhluk buas yang siap menerkam siapa saja.

_

_

_

_

_

Hy guys mohon maaf untuk part selanjutnya mungkin bakalan agak lama updatenya, soalnya aku sibuk dengan ujian ujian dan sekali lagi maaf ya dan insyaallah kalau ada waktu diusahain buat update oke

Thanks banget loh buat yg setia nunggu cerita ini. Tunggu next part nya ya

Jangan lupa votmen nya biar aku tambah semangat ngetik dan update nya ^3^

Special buat yg malam minggunya lagi dirumah :)

Bersambung...