20 tahun yang lalu, terdapat keluarga yang ingin menjaga dunia dari tangan para penjahat.
"hm?! " sahut Adam yang kebingung.
" Sayang, Kemarilah." panggil Maya.
Adam pun menghampiri sumber suara yang berasal dari ruang komputer di rumahnya.
"Ada apa ini?! Mengapa sinyal bahaya berbunyi?" sahut Adam.
"Lihatlah." sambil menunjukan komputer nya.
*Sebuah video ancaman*
" Hello indonesia, Hello dunia, masih kenal dengan saya? Hahahaha!"
"Manusia yang telah kalian campak kan dan kalian remehkan."
"Aku bersumpah untuk membuat kalian menyesal dengan ketakutan kalian. Terutama untuk engkau, Smith."
"Camkan itu!" Tegasnya.
Lalu mereka merasa heran dan bingung oleh orang yang di video tersebut.
"Apakah kau mengenalinya, ayah?" Tanya Adam.
"Hmmm.. Iya." Jawab Ayah dengan nada rendah.
"Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Maya.
"Tolong ceritakan pada kami." sahut Adam.
"Entahlah.. Mungkin dia menginginkan diriku." jawab ayah.
" Kumohon." jawab mereka.
"Baiklah." Kata ayah dengan nada terpaksa.
Mereka pun mengambil tempat untuk mendengar cerita ayah.
"Dia adalah Tuan Pandew. Sahabat ayah dari SD. Kita mempunyai cita-cita serta visi yang sama. Dan kita selalu bersama saat menimba ilmu." tutur ayah.
"Lalu kenapa dia membenci ayah?" Tanya Maya.
"Kala itu ada event untuk para Professor di dunia yang menunjukan kehebatannya di Jakarta." Jawab ayah.
"Kami berlomba untuk menampilkan yang terbaik tentang hasil eksperimen masing-masing." Lanjutnya.
"Lalu?" tanya Adam.
"Setiap Professor memiliki eksperimen yang luar biasa hebatnya."
"Namun sayang, eksperimen Tuan Pandew tidak dihargai bahkan dikucilkan. Berbeda dengan eksperimen ayah dan Professor lain diterima baik. Bahkan ada yang ditawar oleh investor asing."
"Jadi maksud ayah, eksperimen Tuan Pandew tidak terima dan hal tersebut membuat Tuan Pandew membalas dendam?" tanya Maya.
"Balas dendam kepada orang yang tidak menghargai hasil jerih payah nya tersebut." sambung Alice.
"Bisa jadi dibilang seperti itu." jawab ayah.
"Kasihan juga nasib Tuan Pandew.." tutur Adam.
"Tapi apakah ini akan baik-baik aja ayah?" tanya anak Adam yang berusia 3 tahun.
"Kamu tenang saja." jawab Adam sambil memeluk anaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Guardian Squad : Beginning Of War
ActionSmith dan Pandew adalah sahabat yang merasakan sulitnya mencari ilmu bersama. Dengan ketekunan dan kesabaran mereka pun sukses mendapatkan gelar Professor. Suatu hari, mereka melihat brosur pertunjukan karya ilmiah dari berbagai Professor di dunia y...
