Reconnaissance

12 5 11
                                    

Setelah Roy dan Evan meninggalkan Pulau Amparo, komandan Jex dan Alice langsung menelusuri jalan yang telah di beritahu oleh Emily melalui sistem suara.

"Jalannya sangat sulit ditempuh." kata Alice.

"Ya, itu dikarenakan tidak adanya jalan setapak disini." jawab komandan Jex.

"Karena pulau ini tidak terurus. Jadi tidak ada jalan setapak." kata Alice.

"Kalian lurus saja terlebih dahulu, dan berhati-hati lah!" kata Emily melalui sistem suara.

Mereka pun berjalan menelusuri hutan di Pulau Amparo untuk menuju Goverment.

"Sebentar! Sepertinya ada yang mendekat." kata Alice.

Alice memang memiliki indra pendengaran yang sangat tajam dan memiliki insting jika ada yang datang.

"Manfaatkan kelebihan mantel itu." kata Alice kepada komandan Jex sambil berbisik.

Lalu mereka bersembunyi dan mengeluarkan kemampuan mereka yaitu menghilang untuk berkamuflase.

Dan yang datang ternyata seekor harimau putih yang memiliki badan sangat besar.

Melihat yang datang adalah seekor harimau, komandan Jex memberikan instruksi tetap tenang.

Tak lama kemudian, harimau tersebut pergi meninggalkan tempat dimana Komandan Jex dan Alice berada.

"Jangan dilepas dulu! Harimau itu belum jauh." kata Alice yang memperingatkan komandan Jex.

Alice pun memastikan keberadaan harimau putih tersebut dan memutuskan bahwa harimau tersebut sudah menjauh.

"Ok situasi aman! Saatnya kembali melakukan perjalanan." kata Alice.

"Baiklah." jawab komandan Jex sambil melepas mantel nya.

Mereka pun kembali berjalan menuju Goverment yang dipandu oleh Emily melalui sistem suara. Mereka melakukan perjalanan sekitar 30 menit untuk sampai ke Goverment.

"Jadi ini tempat persembunyian para penjahat!" kata komandan Jex sambil mengumpat dibalik batu besar bersama Alice.

"Luas juga ya goa ini." kata Alice.

"Iya kau benar, tapi itu apa?!" kata komandan Jex sambil melihat sesuatu.

Nampaknya komandan Jex melihat di langit-langit goa tersebut terdapat hewan yang asing di mata nya serta porch yang sedang di kurung menggantung.

"Entahlah, yang ku tau itu hanya Porch." jawab Alice.

"Kita harus mencari tau nya." kata komandan Jex sambil mengeluarkan Wasp.

"Berhati-hati lah jika ingin menerbangkan Wasp tersebut!" saran Emily.

"Kau tenang saja. Ini akan baik-baik saja." kata komandan Jex.

Komandan Jex dan Alice menerbangkan Wasp tersebut ke arah pintu goa Goverment.

Namun, hal tersebut nampaknya disadari oleh hewan-hewan yang berada di dalam kurungan menggantung.

Hal tersebut membuat hewan yang berada di dalam kurungan bersuara layak nya seekor anjing.

"Astaga! Lari, lari, lari!" kata komandan Jex yang panik.

Mereka berdua langsung lari dari persembunyian batu tersebut dan menjauhi tempat tersebut dengan secepat-cepatnya.

Menyadari kebisingan di luar Goverment, Tuan Pandew dan anggota Devil Guard keluar untuk memastikan keadaan yang ada di luar Goverment.

Sesampainya di luar, mereka berdiri di dekat pintu Goverment sambil melihat sekitar luar Goverment

"Ada apa ini?!" tanya Goatman.

Guardian Squad : Beginning Of WarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang