Gadis itu benci saat malam menjelang subuhnya terusik dengan bunyi cetak cetuk dari arah kamar si tukang servis yang menjadi penyewa kamar di rumahnya. Dengan segala cara ia akan membuat si penyewa kamar pindah dari rumahnya.
#1 servis (02/03/19)
Untuk yang masih di bawah 18 th mohon bijak memilih bacaan. Ini adalah chapter adult zone. Jadi, tolong ya bijak! Bijaklah!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di bawah pohon rindang seorang pria sedang duduk sambil memandangi buku. Buku tersebut ia bawa dari sang pemiliknya. Jennie Kim.
"Ahjussi." Jennie memanggilnya lirih. Ia temukan novelnya ada pada genggaman tangan Taehyung.
"Aku ingin kembalikan ini."
Jennie menerimanya dari tangan pria di hadapannya. Sebelum sempat Taehyung menjelaskan mengapa novel itu ada padanya. Angin bertiup menerbangkan rambut panjang Jennie yang tergerai. Taehyung tersenyum sekilas. "Cantik." Lirihnya.
"Ahjussi. Ujianku hari ini..." Belum selesai Jennie mengatakannya. Taehyung lebih dulu memeluknya. Menghirup aroma rambut gadis itu dalam-dalam. Menenangkan segala pikirannya. Bahwa hal ini hanya sementara. Perpisahan itu.
"Kita akan kencan. Aku menundanya demi keberhasilan ujianmu."
Mata Jennie berbinar, "benarkah?" Tanyanya antusias.
"Kukira Pesan kakao yang kau berikan padaku minta bertemu sore ini, hanya sekedar makan ice cream bersama seperti waktu itu." Jennie masih suka mengingat-ingat pesan yang ia terima pukul 16.00 sore tadi.
"Benar." Kata Taehyung.
"Sekarang sudah pukul 17.30. Kalau ku ajak sampai malam tak apa?" Taehyung meminta izin. Menatap penuh kedua bola mata Jennie. Sampai gadis itu tak sadar, jika tatapan mata prianya ini sedang menahan kesedihan.
Jennie hanya mengangguk senang. Sangat senang sampai ia rasa bahwa dunia mereka tengah dikelilingi bunga-bunga berwarna warni yang indah.
Destinasi pertama kencan mereka adalah timezone di sebuah mall. Itu adalah satu-satunya tempat terdekat dari taman tempat mereka bertemu. Jennie selalu suka dimanapun kencannya jika itu bersama ahjussi nya.
"Kita harus main ini." Pintanya agar Taehyung mengikuti.
Setelah lelah dengan permainan basket, dance dan memukul buaya. Jennie meminta agar Taehyung memainkan permainan memukul dengan hammer untuk memperoleh skor tertinggi. Taehyung hanya meng-iya kan. Tak disangka, sisa tenaganya sore ini. Membuat Taehyung mencapai skor 98. Dengan tiket yang lumayan banyak, Jennie meminta sebuah boneka beruang besar berwarna putih untuk ditukar. Terakhir mereka berfoto bersama. Hasil Photobox nya menjepret wajah kedua sejoli yang sama sama tersenyum dan tertawa dalam 6 bingkai di selembar foto.
