Tidak ada yang lebih ampuh untuk meyakinkan hatiku selain lafaz akad yang kamu lafazkan
****
Humaira pov
Seminggu sudah aku menjalani taaruf bersama kak furqon,dan hari ini adalah hari pernikahan kami berdua.Begitu khuyuk saat ini aku mendengar kak furqon sedang melakukan ijab qobul
"Saya terima nikahnya dan kawinnya Humaira malikul kholbu binti M Anwar dengan mas kawin tersebut dibayar tunai"
"Bagaimana para saksi apakah sah" tanya penghulu
"Sah" jawab para saksi,seketika itu air mataku menetes,dan aku sangat bahagia.dan Najwa yang yang sedari tadi menemaniku langsung memelukku
"Selamat ya ra"
"Iya,kamu kapan nyusulnya"
"Insya Allah,jika sudah waktunya,udah jangan nangis lagi ya,nanti make up nya luntur"
"Iya najwa,tapi aku sangat bahagia"
Setelah beberapa menit kemudian knop pintuku berbunyi dan ternyata itu adalah kak furqon.Dia sangat terlihat tampan menggunakan pakaian serba putih.
"Assalamualaikum"
"Walaikum salam" jawabku dan Najwa
"Hmm ra,sepertinya aku laper deh,aku keluar dulu ya,daaaa" najwa melarikan diri dari kamar ku.
Perlahan kak furqon menutup pintu dan menghampiriku.
"Tidaaak jantungku mau copot" batinkuAku langsung mencium punggung tangannya,dan kak furqon memegang ubun ubunku dan berdoa
"Bissmillahirohmanirohiim,Allahuma inni as'aluka min khoiriha wa min khoiri ma jabaltaha'alaihi,wa auzubika min syariha wa min syarri ma jabataha'alaihi." setelah itu aku mengaminkannya,dan aku sangat terkejut ketika kak furqon mencium keningku,begitu dasyat rasanya perasaanku saat itu.
"Humaira.." panggil kak furqon
"Iya kak" jawab ku sambil menunduk,perlahan kak furqon memegang daguku dan mengarahkan wajahku ke arahnya,Massya Allah matanya yang hitam sangat membiusku.
"Kalo ngomong jangan nunduk,saya jadinya tidak bisa melihat kecantikan istriku ini" pernyataanya langsung membuatku tersipu malu
"Humaira, aku mencintaimu istri ku"
"Aku juga mencintaimu suamiku" jawabku dan kulihat begitu manis kak furqon tersenyum padaku.
"Boleh kakak memelukmu"dan kujawab dengan anggukan,kak furqon langsung memelukku dan jantungku berdetak cepat tak normal,tapi aku juga merasakan jantung kak furqon berdetak tak kalah cepat dari jantungku,mungkinkah kak furqon juga gugup.
" hmmm humaira, ayo kita keluar,pasti keluarga yang lain sudah menunggu kita"kak furqon melepaskan pelukannya
"Baiklah kak" kak furqon langsung menggandeng tanganku keluar.
🍁🍁🍁
Malam ini adalah malam pertama aku bersama kak furqon.Jam sudah menunjukkan pukul sebelas malam,aku bingung aku sangat merasa gugup.
"Humaira, sini.." kak furqon menepuk tempat tidur disebelahnya
"Iya kak"
Perlahan aku merebahkan tubuhku disebelah kak furqon.
"Humaira..,saya tau kamu belum siap jadi saya tidak akan memaksamu menuruti hak saya malam ini jadi jangan takut ya."
"Maaf kan ira kak,tapi jika kakak memintanya ira rela kok kak,ira tau kalau ira menolak maka malaikat akan melaknat ira"
"Tidak apa apa,saya akan memintanya ketika kamu sudah siap"
"Terima kasih kak,ira beruntung bisa mempunyai suami seperti kakak"
"Saya yang lebih beruntung bisa mendapatkan istri secantik dirimu"
"Aku sangat mencintaimu kak"
"Cintai saya seadanya ra,karna saya hanya manusia biasa,jangan sampai kecintaanmu kepada saya membuatmu melupakan siapa yang menciptakan saya ra."
"Iya kak, bimbing ira ya"
"Insya Allah ra,jika Allah memberikan banyak waktu untuk bersamamu ra"
"Hmmm"
"Saya juga mengingatkan kamu jikalau saya sewaktu waktu dipanggil oleh Allah,kamu jangan bersedih ya,ingat kalau kamu bersedih saya lebih sedih melihatmu bersedih"
Entah mengapa ketika aku mendengarkan setiap kata kata kak furqon seolah olah aku akan kehilangannya,hingga akhirnya aku meneteskan air mata
"Kamu kenapa menangis?"
"Kakak mau tinggalin ira ya"
"Bukan seperti itu,saya hanya memberitahumu"
"Maaf" ucap kak furqon
"Tidak apa apa,ira yang cengeng"
"Kak"panggilku
" iya"
"Boleh ira peluk kak"
"Sayang2,saya ini suami mu,jadi kamu boleh peluk saya semau kamu"
"Sayang?"
"Iya kamu kan kesayangan saya,sini kakak peluk".
Kak furqon memelukku hingga akhirnya kami sama sama terlelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Mine(End)
RomanceCerita masih lengkap cuma dalam perbaikan.Kerena emng banyak kesalahan. Allah memiliki rencana yang tak pernah kita duga begitu pula dengan jodoh,hanya allah yg berhak merencanakannya Begitu pula yg dialami ira,setelah ditinggal oleh laki laki yang...