#17 Euphoria

649 59 0
                                    

Play bgm 🤗🤗🤗


"Berjanjilah untuk selalu berada di sisi ku hyung.."

"Aku akan merindukan mu..." Ucap namja bermarga Jeon sambil menatap seseorang di depannya.

"Aku akan kembali Jimin... Aku akan kembali... Tunggu aku, itu saja" ucap sang kakak sambil mengusak surai Jimin

"Aku tidak ingin mendengar kabar duka darimu hyung, semoga kau bisa mengabulkan hal itu"

"Aku akan menjaga diriku sebaik mungkin Jimin..."







DOR! DOR! DOR!

Suara tembakan terdengar keras di masing-masing telinga

"67! 35! 20! Menuju ke arah barat!"

"73! 41! 58! Stay dengan ku!"

"Siap Tuan!" Jawab tiap perajurit di sana sambil mengambil posisi mereka masing-masing

Peperangan ini tidak bisa dihentikan... Satu per satu peluru diluncurkan. Target demi target tewas karena peperangan ini.

"Ok, ada yang melihat 67!?" Tanya sang ketua

"Aku tidak melihatnya!" Jawab seseorang di sebelahnya

"Bukankah ia bersama mu tadinya 41?"

"Iya,'tetapi sebelum bom diluncurkan Tuan!" Ucap sesosok yang disebut 20 sambil meluncurkan pelurunya ke target

"Tolong aku!!" Teriak seseorang dari kejauhan. Semua orang yang berada di dekat sana menoleh ke arah kiri dan terdapat temannya terdampar dengan keadaan yang sangat mengenaskan.

"Tuan! Tolong aku kumohon!" Teriak sosok itu.

"Merangkak lah dengan perlahan dan menuju kemari" ucap sang ketua sambil memberikan instruksi kepada pria malang tersebut

Perlahan tapi pasti namja yang disebut 67 tersebut merangkak dengan perlahan-lahan menuju ke tempat persembunyian mereka.

"67!" Teriak salah satu teman nya perlahan sambil menghampiri sosok itu

"N-namjoon hyung, b-bantu a-aku..." Ucap 67

"Nde, Taehyung.. Chamkkaman" ucap sang kakak sambil perlahan-lahan menghampiri Taehyung

Sosok yang dipanggil Namjoon itu berhasil menggapai tangan Taehyung dan menyeretnya ke daerah bebatuan.

"Kau akan aman di sini-"

DOR!

Sebuah peluru diluncurkan dari ujung sana.

"ANDWAE HYUNG!!" Teriak sosok dengan kode panggilan 67

"T-tae..." Ucap sang teman sebelum nafasnya berhenti saat itu juga.

DOR! DOR! DOR!

Peluru terus berdatangan ke arah Taehyung. Taehyung dengan sigap berguling di tanah dan dengan berat hati meninggalkan temannya.

"Arkh!!!" Teriaknya ketika sebuah peluru berhasil mengenai kakinya. Dan itu cukup untuk membuat Taehyung menghentikan gerakannya atau ia akan kehilangan banyak darah. Beruntung sekali dirinya ketika ia berlindung di balik batu yang sangat besar.

Sungguh, penampilan Taehyung saat ini sangat mengenaskan. Robekan di sebelah matanya, bibirnya yang robek dan mengeluarkan darah tanpa henti, lengannya terkena luka bakar, dan kini kakinya tertembak.

Unpredictable [KM]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang