Hoseok tertawa terjungkal-jungkal di dapur. Bagaimana tidak, dia sudah sukses mengerjai Keponakannya, Beomgyu.
Awalnya dia terbangun karena haus. Tapi saat melewati kamar Beomgyu, dia mendengar Beomgyu berbicara seperti memohon agar tak diganggu makhluk halus. Karena jail, Hoseok pun menjawabnya di luar dengan suara dibuat mirip seperti hantu.
Jadi ternyata yang menjawab omongan Beomgyu tadi adalah Hoseok.
"Duh duh duh... Emak anak gampang dikibulin."-Hoseok.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
....
Keesokan harinya...
Beomgyu masih tertidur pulas. Semalaman ia dibuat tak bisa tidur. Tubuhnya lemas dan kepalanya terasa berat. Ingin rasanya tidur seharian. Tapi sayangnya jam wekkerterus saja berbunyi memaksa Beomgyu untuk tersadar.
"Duh lemes banget badan gua." Ucap Beomgyu masih dengan mata yang belum terbuka sepenuhnya.
"Apa gua absen aja gitu??? Eh tapi sekarang ada ulangan. Ah dasar!"
Diurungkan niatnya untuk membolos karena ingat hari ini ada ulangan Biologi yang sangat penting.
Dari pada menunda lagi dan membuang waktu, Beomgyu lebih memilih untuk mandi dan kemudian bersiap.
30 menit lamanya Beomgyu merias diri. Saat menuruni anak tangga, ia melihat Hoseok sedang senam irama di tengah rumah. Pantas saja pagi-pagi sudah gaduh.
"Om ngapain senam disini?" Tanya Beomgyu.
"Kalau di dapur nanti ganggu Ibu kamu masak." Jawab Hoseok tak menjeda kegiatannya.
"Ya gak di tengah rumah juga kali.."- Beomgyu.
"Terus dimana dong?"
"Kan rumah ini ada dance room nya juga Om... yang biasa dipake Ibu."
"Ah Jjinjja????????!!!"
"Iya... "
"Dimana tempatnya?"
"Di atas samping kamar aku."
"Ahshiaappp.... " kata Hoseok lalu pergi membawa music box nya dan berjalan ala-ala balerina.
"Duh punya om gini amat yak." Beomgyu geleng-geleng kepala sambil menepuk-nepuk kepalanya pelan.
"Eh Gyu udah siap? Ibu baru aja mau nyusul kamu ke atas. Ayo sarapan dulu." Kata Jimin yang baru saja keluar dari dapur.
"Iya Bu.."
"Eh muka kamu kok kayak tekanan batin gitu?"
"Itu Bu... Gyu gak habis pikir sama Om Hoseok Dia kan Psikolog, tapi kok kelakuannya malah kayak pasien."
