✅(B1)WARNING! Tsundere President (1-670)

44

Babak 44: Ulang Tahun "Bash" VIII

Huo Li merasa dianiaya, karena hatinya meratap tidak puas. Dia digunakan dan seperti alat dia diasingkan begitu tugas selesai. Tanpa uang, tanpa senyum, bahkan terima kasih! Kasihan Huo Li, Kasihan Huo Li.

Tapi pelukan di antara kedua sejoli itu yang menambah pemahamannya, saat dia memberikan senyuman - senyum yang benar-benar sangat luas, yang menyeret Lu keluar sebelum dia pergi.

Setelah Huo Li meninggalkan kantor, Huo Yunting menarik wanita itu ke mejanya, ketika dia mengundangnya untuk duduk, sambil mendorong kotak makan siang isolasi kepadanya.

"Nikmati."

"...Terimakasih."

Lu segera membuka laras. Melihat bubur dan hidangan ringan di dalamnya, dia sedikit tersenyum.

Huo Yunting duduk di atas meja, dengan satu tangan memegangi permukaan, dan tubuhnya sedikit miring ke belakang. Sekali-sekali tatapan menatapnya, namun sebagian besar tatapannya mendarat di tempat lain di depan.

Setelah makan, Lu mengganti tutupnya dan bangkit, karena dia akan membilas koper, tetapi sebelum dia dapat berbelok, dia ditangkap lagi.

Pria itu melingkarkan pinggangnya menggunakan satu tangan, dan memainkan rambutnya di satu telinga dengan tangan lainnya.

"Kamu belum memberitahuku apa yang kamu inginkan untuk hadiah."

Matanya menoleh, ketika cengkeraman pada tong isolasi semakin kencang, sepertinya mengerahkan seluruh keberaniannya, dia menelan ludah, "Ayah merayakan ulang tahunnya dalam beberapa hari - bisakah kita menghadiri perjamuan saat itu?"

Huo Yunting tertawa.

Itu hadiah yang dia inginkan?

Wajahnya yang memikat beringsut ke arah Lu, ketika bibirnya mendekati telinganya, membelai daun telinganya.

Dia gemetar - dia tidak bisa melawan, belum dulu. Butuh waktu berhari-hari untuk mengumpulkan keberanian untuk menanyakan pertanyaan itu dan dia tidak boleh melepaskannya sampai dia mendapat jawaban yang diinginkannya.

Tapi rasa pelanggaran itu mengganggunya.

"Baiklah, aku akan pergi."

Tepat ketika dia bingung tak berdaya, iblis telah berbicara.

Mata Lu membelalak, saat dia tersenyum gembira, "Terima kasih banyak!"

Tidak seperti Lu, Huo tidak tersenyum, tetapi dia memutuskan untuk mendaratkan ciuman di lesung pipinya, "Akhir yang bahagia bagi kita semua, bukan?" Kata dia ketika dia mengangkat tangannya dari pinggangnya.

Apa maksudnya?

Senyum itu membeku.

Kita semua? Apakah itu berarti dia tahu itu adalah rencana ibuku selama ini?

Dia tahu tujuan permintaan kecil Nyonya Xue, meskipun dia juga sadar bahwa perjamuan tidak akan membantu memperbaiki hubungan mereka, karena kenyataan itu akan sangat bertentangan.

Tetapi itu adalah cerita yang berbeda dari perspektif Huo Zhenning. Dia akan lebih dari senang untuk langkah ramah, mementingkan diri sendiri Nyonya Xue yang menempatkan harga dirinya di atas miliknya.

Baik Lu dan Huo saling memandang diam-diam selama beberapa detik berikutnya. Dia terbatuk-batuk ketika mulai canggung dan dengan cepat mengubah topik pembicaraan, "Sooo... aku juga mendengar Huang Dong melapor ke orang lain di telepon. Mungkin ada seseorang yang memimpin plot. "

"Hmph," cibir Huo sambil membalikkan poni, "Sebuah apel selalu membusuk ke inti. Saya akan menangani ini. Tidak ada hal lain yang perlu dikhawatirkan di Thunderbolt untuk saat ini, saya akan mengirim Anda pulang. "

"Aku bisa pulang sendiri, terima kasih," dia menolak dengan segera.

"Sayang, apakah kamu mengundang saya untuk membawamu sampai ke resepsi? Saya benar-benar tidak keberatan. "

Huo Yunting siap dalam posisinya.

Lu mundur beberapa langkah dari orang gila ini segera sementara beberapa pembuluh darah di tangannya menggembung sambil memegang laras.

Dia hanya tahu bagaimana cara mengancam orang ke jalannya. Semuanya tentang menjadi mafia. Serius, kenapa aku bahkan tersenyum padanya?

"Bisakah Anda memberi saya alasan yang lebih baik dari ini? Itu selalu sama dengan aku-aku-seorang-mafia-dengarkan-atau-yang lain, apa kau benar-benar merasa puas dengan mengancam orang? "

Dia benar-benar kesal dengan tindakannya.

Mata Huo Yunting menyusuri lengan pucatnya, sambil berubah menjadi dua kurva lembut, "Mengapa saya mengubah plot jika itu bekerja setiap saat?"