"Yein-ah!"
Jisoo yang sedang membuang dua plastik sampah besar itu buru buru menghampiri adik perempuannya. Setau Jisoo seharusnya ia yang menjemput Yein pulang ke rumah bulan depan.
Tapi yang membuatnya lebih heran lagi adalah fakta bahwa si bungsu datang ke rumah bersama seorang lelaki tampan berbadan atletis.
"In nugu?, namchin? (Pacar?)" Tanya Jisoo sembari menelisik Jungkook.
"Aniya.." Sanggah Yein sembari turun dari motor Jungkook. Gadis itu kemudian menggeret kakaknya, mengajaknya masuk ke rumah "Ayo Eonni, kita masuk ke rumah."
Jisoo yang masih penasaran menoleh kebelakang. Bertanya pada Jungkook.
"Kamu pacarnya kan?" Bisik Jisoo pada Jungkook.
Jungkook tersenyum, lalu mengangguk antusias. Membuat Jisoo melepaskan genggaman Yein dari tangannya.
"Auh, Yein.. kalau sama pacar tuh harus baik baik dong.. kasian dia, masa gak diajak masuk ke rumah?"
Jisoo kemudian menggandeng lengan Jungkook, bersikap sok akrab. "Siapa namamu?"
"Jungkook, Jeon Jungkook." Jawab Jungkook malu malu.
"Oke Jungkook.. panggil aku Jisoo nuna, arraseo?"
"Ne.. nuna.." jawab Jungkook sembari menatap jahil Yein yang sedari tadi menganga karena adegan cringe antara kakak dan kekasihnya.
.
.
.
.
.
Yaa, sekarang mereka sepasang kekasih.
"Gue serius pengen lo jadi pacar gue In.."
"Jangan aneh - aneh.." cicit Yein
"Aneh aneh gimana coba In.."
"..."
"In?, Jadi gimana?, Kok diem aja sih?"
"Kan udah dijawab.." desis yein
"Ha?"
"Ya kalau mau jadi pacar aku jangan aneh aneh!, Jangan gensian!, jangan ngambekan, jangan ilang-ilangan.. , jangan jadi... dingin.. aku gak suka.." ucap Yein dengan suara mengecil.
.
.
.
.
"Eomma, ada Yein!" Pekik Jisoo di ambang pintu.
"YEEIIIINNNN, OPPA KANGENN!"
"Gue manggil Eomma, bukan lo kudaa!"
Jungkook memiringkan kepala, menatap Yein. "Oppa?"
"Kembarannya" Tunjuk Yein pada Jisoo dengan dagu..
Kemudian terdengar teriakan khas ibu ibu dari dalam rumah, "Jung Hoseok jangan lari lari!"
"Masuk sayangg,, Eomma lagi masak yakiniku niih~"
.
.
.
.
"Wah.. Yein bawa teman?" Sambut Eomma dari pintu dapur, Yein kemudian berlari memeluk ibunya dengan erat, lalu dibalas ciuman di kening oleh sang ibu.
"Not a friend Eomma.., boyfriend~" bisik Jisoo pada ibu mereka.
"Omo!, Beneran Yein-ah?"
Yein menatap Eonninya kesal, lalu terpaksa mengaku pada ibunya. "Ne.."
"Anyeonghaseyo eommoni.. Perkenalkan saya Jeon Jungkook.." bungkuk Jungkook canggung.
"Ahaha.. senangnyaa, dua putriku sudah punya bodyguard masing masing, jangan sungkan ya Jungkook~" ucap Eomma
"Sebentar.. memangnya Eonni punya pacar??" Pekik Yein
"Pacarnya sama sama seorang jaksa In,
huu membosankaan." Timpal seseorang yang datang dari belakang mereka."Ya.. Jung Hoseok.." ujar Jisoo geram, membuat si pemilik senyum kuda itu berlari sambil tertawa puas.
Jisoo melepaskan gandengannya pada Jungkook dengan cepat, berniat mengejar kembarannya. Sebelum itu ia berbicara dengan sangat pelan pada adik iparnya, "Hati hati, kembaranku posesif, awas ketahuan."
"Eh?.."
.
.
.
.
"Jungkook, Kita makan bareng ya?" Ajak Eomma.
"Jungkook?"
Jungkook yang memucat dan blank setelah mendengar ucapan Jisoo, agak tersentak setelah Yein mencubit pinggangnya, "Jungkook!"
"Oh!.. Ne.. Ne Eommoni.."
.
.
.
.
"Keluarga kamu seru juga ya."
Setelah makan, Jungkook dan Yein memilih untuk duduk di halaman depan. Yein merasa tak enak dengan Jungkook. Ia sangat tahu kekasih 'baru'nya ini merasa tidak nyaman.
"Eoh.." angguk Yein
"Tapi.."
"Tapi apa?"
Jungkook memberi isyarat pada Yein untuk mendekat, kemudian ia berbisik, "Aku takut sama Oppa kamu.."
"Buahaha-, Jungkook iih!" Jungkook menutup mulut Yein, menahan tawa gadis itu. Wajahnya merah padam. Malu.
"Aku serius.. tadi aja pas kita makan bareng, tatapannya serem banget.." katanya dengan wajah memelas.
Yein tersenyum simpul, ia mengacak acak poni Jungkook dengan brutal. Kemudian merapikannya lagi dengan lembut.
"Eottokhae.. Oppa posesif banget!, kalau kita ketauan, kamu bisa dihajar lho.." goda Yein
Jungkook menelan ludah, mengerjap ngerjap beberapa kali, mencari kebenaran dari ucapan Yein. Membuat senyum Yein terlihat semakin lebar.
Yein mencubit hidung Jungkook gemas, "Atlet Taekwondo nasional, bahkan mau go internasional kok lemah gini??, dikasih kuda liar aja takut."
"A-ani.. (Ya Tuhan.. jadi ini rasanya dimanja Yein..)"
"YEIN KAMU LAGI NGAPAIN SAMA DIA?"
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Push & Pull (Jjk × Jyi)
Fanfic[ON GOING] [writer block🙏🚫] Jeon Jungkook!, Keluar dari pikiranku!! . . . Banglyz⚠