" Otw Jogja "

190 7 0
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ,😍😍

Happy reading semua 😘

Ahkam POV

Besok adalah hari keberangkatan ku ke Jogja, yah sesuai dengan kesepakatanku dengan bunda.
Aku berangkat tak sendiri melainkan dengan kedua sahabat ku Farhan dan Fatir, kami memang berniat satu kampus walaupun jurusan yang kami pilih berbeda, tapi entah jodoh atau gimana pemikiran kami mengenai jurusan, yang kami pilih ternyata sama sama yaitu jurusan kedokteran. Misi kami adalah membantu masyarakat yang kurang mampu untuk dapat berobat secara gratis,dan

Derrtttt......derrtttt.....

Bunyi getaran benda pipih itu memecah lamunanku.

" wa'alaikumussalam warahmatullah.... Aisyah....." Ucapku menjawab salam dari sebrang sana.

" Ada apa tumben telfon kak Ahkam ? "

" ...... "

" Astagfirullah hal'adzim oh iya Kaka lupa hehe..... Ya udah Kaka kesana sekarang yah dan bawa es krim untuk kalian semua. " ucapku sambil menepuk jidatku, merutuki kekikunanku. Padalah baru lulus SMA masa udah pikun aja.

aku lupa dengan janjiku sendiri, wajarlah yang namanya orang mau kuliah ribetnya gimana. Ngurus ini ngurus itu tak ada ujungnya apa lagi kaya aku yang kuliah di luar kota.

Ku telfon Fatir untuk mengajaknya ikut ke taman bacaan.

" Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Bro, antum lagi gak ada kerjaankan? ketaman bacaan yu, sekalian sama si Farhan diajak. kita janjian ditoko Eskrim ujung jalan yah. "

" ..... "

" Okeh sip, ana tunggu."

" ...... "

" Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. "

🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂

Setelah 15 menit menempuh jalanan kota yang tak pernah sepi dengan hilir mudik masyarakat ibu kota, sekarang mobilku sudah terparkir rapih di pelataran taman bacaan An - Nur.
Sambil membawa pesanan yang diminta adik adik taman bacaan aku berjalan menelusuri taman menuju panggok.
Terlihat disana banyak anak anak yang sedang belajar bersama.
Ku lihat disana Nadira sedang berjalan tertatih menggunakan alat bantu menuju anak anak.
' Dasar keras kapala, masih sakit juga makasain ngajar, dia kira dia wonder woman ' ucapku dalam hati, sempat terlintas di pikiranku untuk membantunya, namun aku masih waras tidak untuk menjaga batasan.

" Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. " ucapku ,fatir, dan farhan dengan senyuman yang tercetak jelas di bibirku.

" Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. " Jawab anak-anak semangat.

" Lagi pada belajar yah ?" Tanyaku

" Iya kak ...." Jawab mereka semua.

" Habis belajar kita makan eskrim sama samanya? " Ucap Farhan.

"Yeeyeye ......." Ucap mereka bersorak. pemandangan seperti ini yang aku selalu kangen dari taman bacaan ini anak anaknya yang selalu ceria dan selalu semangat.

" Tapi sekarang masih harus belajar dulu yah, makannya nanti pas istirahat sama sama. " Ucap Nadira lembut masih dalam posisi duduknya.

Walaupun masih muda menurutku Nadira ini sudah memiliki sisi keibuan, walaupun terkadang masih suka muncul sifat kekanak-kanakannya dan tingkah absurt menurutku. ' Astagfirullah hal'adzim, istighfar ahkam.' ucapku dalam hati membuyarkan lamunanku.

🍂🍂🍂🍂🍂🍂

Malam datang ditemani indahnya rembulan, warna hitam yang melekat pada langit terkesan seram menurutku, namun, seketika tersamarkan oleh gemerlap bintang yang bertaburan ditambah lampu lampu kota yang menawan.
Aku berdiri di balkon kamarku menikmati semilir angin malam yang dingin menembus kulit.

" Assalamualaikum." Suara dari arah belakangku.

" Wa'alaikumussalam warahmatullah, bunda, ngagetin ajah. " Ucapku sepotan.

" Ehmmm.... Bunda kira kamu lagi beres beres kak, ayo lagi mikirin apa ? " Tanya bunda kepo.

" Enggak ko Bun, gak ada mikirin apa apa ahkam. " Jawabku.

" Bohong...."

" Ih apaan sih bunda udah Ahkam mau beres beres dulu. " Ucapku, masuk kamar meninggalkan bunda yang masih di balkon.

" Kak nanti kalo di Jogja jangan lupa makan sholatnya di jaga jangan banyak begadang , nanti sakit loh, inget bunda gak ada di samping kamu kak." Ucap bunda panjang kali lebar.

" Ehmmm..... Bunda, iya Ahkam akan slalu inget pesan dan nasehat yang selalu bunda sampaikan ke Ahkam insyaallah Ahkam akan baik baik saja di sana, dan bunda juga jaga kesehatan jangan banyak pikiran, nanti sakit loh." Ucapku mendudukkan bunda dipinggiran ranjang menghadap ke arahku.

" Doakan Ahkam ya bun, agar selalu di berikan yang terbaik , mendapat ilmu yang bermanfaat, dan mendapat ridhonya Allah SWT. " Lanjutku

" Aamiin.... Bunda akan selalu mendoakan mu nak ...." Ucap bunda kemudian memelukku, aku merasakan kehangatan yang luar biasa dari pelukan bunda, pelukan penuh cinta dan kasih ibu terhadap anaknya yang tak pernah bisa tertandingi oleh apapun.

🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂

30 menit lagi pesawat yang ku naikin akan lepas landas, namun keberadaan Fatir dan farhan masih belum ku ketahui.
Kami janjian pukul 08:00 pagi namun sampai pukul 08:30 tidak ada tanda tanda mereka akan datang. Sebenarnya dimana sih mereka.
Duduk sendirian ditengah keramaian membuatku gelisah.

" Assalamualaikum bro, udah lama antum nyampe? maafnya tadi macet, biasalah jalanan kota Jakarta, antum tau sendirikan. " Ucap Farhan sambil meletakan barang bawaannya di atas kursi tunggu.

" Iya, santai ajah, kaya biasanya on time ajah. " Ucapku bercanda

" Haha iya sih. " Ucap Farhan menggaruk telungkuknya yang tak gatal.

" Fatir mana, biasanya sikembar bareng, ko sekarang engga. " Tanyaku. Namun belum sempat Farhan menjawab pertanyaanku yang diomongin datang dengan membawa 3 cup coffe late di tangannya.

" Han tuh orangnya dateng. " Ucap Farhan.

" Dari mana aja bro lama bener ke toiletnya, ga nyasar kan? " Tanya Farhan ke Fatir yang baru datang .

" Assalamualaikum, ini beli minuman dulu pada haluskan. "  Menyerahkan cup coffe late pada kami.

" Wa'alaikumussalam."

" Wah antum emang sohib ane yang pengertian banget, tau ajah ane lagi haus. " Ucap Farhan langsung menyambar coffe late nya

" Panggilan kepada seluruh penumpang pesawat Garuda air Lion jurusan Jakarta Jogja harap bersiap siap karna pesawat sebentar lagi akan lepas landas. Trimakasih. "  Suara pemberitahuan.

Bersambung.......




Jangan lupa vote dan commentnya

Salam sayang untuk para pembaca MKA 😘😘 dari author. Jangan bosen bosen, kami butuh kritik dan sarannyah

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh........

Mengagumimu Karna AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang