Maaf Aku Meninggalkan Mu

Rohis

Hari berganti hari, waktu yang begitu cepat berjalan meninggalkan sisa-sisa percikan kenangan yang kian terlewat dari beberapa hari yang berlalu. Tepat pada hari jum'at setelah bel pulang berbunyi laras dikejutkan dengan suara panggilan rara dari belakang laras.

"Larasssss" panggil rara dari belakang laras. "Eh kamu ra, ada apa?" tanya laras menoleh ke belakang tepat ke arah rara. Rara bergegas lari kecil menghampiri laras yang ada dihadapannya.

"Ras hari ini kita kumpul rohis yuk" ajak rara kepada laras.

"memang hari ini jadwal rohis ra?" laras meyakinkan rara. " Iya ras, setiap hari jum'at jadwal anggota rohis kumpul termasuk sekarang pengenalan anggota baru rohis" jawab rara.

"Hmm nuri dan ina??" tanya laras sembari rasa ragu untuk ikut kumpul rohis. "mereka udah duluan ras" jawab rara.

"hmm gimna ya aku malu ra, masa penampilan kayak begini masuk rohis sih" ucap rara yang dari tadi ragu untuk mengikuti kegiatan Rohis.

"Ras, memang yang ikut ekskul rohis harus orang yang udah berpenampilan syar'i aja ??? nggak kan, justru banyak orang sebelum masuk rohis berpenampilan awam dengan Islam tapi setelah masuk rohis ia bisa tau jati diri yang sesungguhnya" ucap rara meyakinkan laras dengan nada suara yang lembut.

"Hmm kalo bukan karena rara yang ngajak gue ga mau masuk rohis" gumam hati laras. " Yasudah deh ayok" ucap laras pasrah.

Laras dan rara berjalan menuju musola sekolah,tempat berkumpulnya anggota Rohis. sesampainya di depan pintu musola,

"Assalamualaikum" ucap rara di depan pintu musola sembari memegang tangan kanan laras. "Wa'alaikumussalam" jawab seluruh anggota Rohis.

Rara dan laras masuk ke musola dan bergabung dengan anggota rohis yang lainnya yang beberapa menit yng lalu sudah duduk melingkar membentuk sebuah lingkaran.

Laras duduk di samping kiri rara,sedangkan rara duduk di samping kiri laras dan disamping kanan rara ada seorang perempuan muda, yang memakai kerudung hitam panjang dan lebar juga gamis berwarna abu-abu. Ya! ternyata itu adalah ka tia kaka mentor rohis.

"Kita buka dlu ya, Assalamualaikum warahmatullahi Wabarakaatuh" salam pembuka dari ka tia.

"Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakaatuh" jawab seluruh anggota rohis.

" Alhamdulillah kita masih bisa dipertemukan kembali di forum rohis kita kali ini, dan Alhamdulillah juga hari ini ada anggota baru Rohis, semoga yang baru masuk bisa nyaman sama kita-kita yg udh lama di rohis, hehe jgn sungkan-sungkan sama kita,anggap aja keluarga sendiri hihi Eummm karena kita belum tau nih nama temen-temen yang baru gabung, gimana kalau kita memperkenalkan diri dulu, semua nya kebagian ya, yang baru atau yang udah lama jadi biar sama-sama kenal" ucap ka tia.

Semua anggota Rohis memperkenal kan diri masing-masing termasuk laras. " ka tia,kita kan udah memperkenalkan diri, ga seru dong kalau kaka nggak kenalan juga heheh" ucap Rara.

"barusan kan rara nyebut nama kka jadi udah tau dong nama kaka hehe" ledek ka tia.

"Ah kaka bisa aja nih, biar anggota baru juga tambah kenal gtu ka" ucap rara. "Hihi yaudah kita kenalan dulu ya, perkenalkan nama kaka Tia Az-Zahra kalian bisa panggil teh tia atau ka tia, mba tia juga boleh, asal jangan panggil nek tia aja ya, karena kaka masih muda hehee. Aktivitas kaka sekarang belajar di universitas Al-Hidayah, Selain dari itu Alhamdulillah kaka juga menjadi mentor Rohis  disini....." ka tia memperkenalkn diri. Laras terkejut mendengar ucapan ka tia kalau dirinya kuliah di universitas Al-Hidayah, itu artinya ka tia dengan ka ica satu kampus.

**
"........ Aurat seorang wanita itu seluruh tubuh kecuali wajah dan kedua telapak tangan, makanya wanita itu harus terjaga dengan memakai hijab syar'i. kenapa wanita yg sudah baligh harus berhijab syar'i?? karena Allah swt. yang mewajibkan wanita untuk berhijab syar'i biar terjaga dan ga mudah di ganggu sama laki-laki, di ibaratkan kita meletakkan dua permen di lantai, permen yg satu tidak dibungkus artinya tidak berhijab sedangkan permen yang satunya lagi dibungkus artinya berhijab, nah maka permen yang mana yang akan di makan atau digrumuti oleh semut? permen yang tidak dibungkus kan, sedangkan permen yang dibungkus tidak di makan atau digrumuti oleh semut, nah itu artinya wanita yang berhijab senantiasa akan terjaga ga sembarang orang bisa menikmati dan melihatnya beda dgn yang mengumbar auratnya.