~~ Chysanthemum ~~
Koridor RS yang ramai sudah seperti bagian dari diri Taehyung, ia begitu hafal tanpa melihat petunjuk arah, ia tahu kemana ia harus pergi.
Taehyung jalan selaju yang ia bisa, tangan kiri yang masih berbalut infus memegang tiang portable, sedang tangan satunya menggenggam tangan Jimin.
Jimin sendiri berusaha menyamakan laju jalan nya Taehyung, tanpa tahu kemana mereka akan pergi.
Tadi setelah adegan berpandang-pandangan, tiba-tiba saja Taehyung bangkit dan mengikut sertakan Jimin meninggalkan tiang infus yang tadi ia bawa.
Dapat dilihat Jimin, bocah didepan nya kesulitan untuk membuka pintu didepannya dengan menggunakan tubuh kurusnya.
" Biar, ku bantu.."
Jimin mendorong pintu itu, dan mengagetkan penghuni ruangan didalamnya.
Jimin sendiri juga merasakan hal yang sama, ia sedikit terkejut saat melihat seorang dokter yang setahun lalu mengobatinya dengan penuh kasih sayang seperti seorang ayah.
" Appa..tolong teman Tae, lihat tangan nya "
Taehyung menunjuk tangan Jimin yang terluka dengan darah yang sudah mulai mengering.
Selesai dengan mengobati tangan Jimin, dokter Kim membawa kedua bocah lelaki itu menuju kantin RS, untuk makan siang.
" Kami baru bertemu barusan appa, di taman "
Adu Taehyung yang ingin memamerkan teman barunya, sedang ia lupa mengenalkan diri pada Jimin.
" Hmm..begitu rupanya, ee...Jimin bagaimana keadaanmu hari ini ?"
" Aku baik-baik saja dokter"
Tentu saja Taehyung bingung dengan keakraban antara Jimin dan ayahnya. Taehyung memandang ayahnya meminta penjelasan.
" Ah..iya Jimin, ini anakku, namanya Taehyung "
" Dan Taehyung, ini Jimin..Tae harus memanggilnya Jimin hyung..ne "
" Ha..hyung..appa tidak salah..dia sama dengan ku, kami sama besar "
Jimin sedikit merengut menanggapi kalimat Taehyung yang sedikit mengejeknya.
" Ania..dia Jimin hyung, bukannya Tae ingin seorang hyung "
Taehyung bangkit dari duduknya mengacungkan tangan kanan yang terbebas infus tak lupa senyum sumringah turut dinampakkan.
" Hyung..Jimin hyung senang berkenalan dengan hyung "
Jimin membalas uluran tangan itu dan tertular senyum manis Taehyung.
Keduanya merasakan euphoria yang sama seakan telah lama terpisah, keduanya merasa sangat senang sekaligus bersyukur dapat berteman.
Tanpa mereka sadari ada sepasang mata berbalut kaca lensa yang memandangi mereka dari kejauhan dengan senyuman.
Langit sore yang menampakan senja dengan semburat orange yang begitu indah menjadi pemandangan Jimin dan Taehyung.
Keduanya semakin erat setelah dua hari mengikrarkan janji pertemanan." Tae..kau tidak bosan melihat ini setiap sore?"
Taehyung masih sibuk mengamati pergerakan awan yang menarik perhatiannya kala sore menjelang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reason My Life ✔
Fanfiction'Because you' My brother FF Brothership Vmin Main cast : Jimin Taehyung Other cast : Other member BTS Just Fiction, so have fun to read, but this ff slow up Thank