14 - Engineia

2.7K 409 203
                                    

serius nanyak.

buat yg males mencet tombol vote itu sebenernya ada beban masalah hidup apa si? sini curhat cerita ama gw..

.

.

CANDA DENG.

PUTER MUSIKNYA BIAR NGEJLEB

.

.

Situasi dalam biang lala menjadi khusyuk seketika beberapa waktu.

Terperangkap dalam medan perang keheningan yang kian mencekam.

Netra hazel Taehyung melirik sekitar dan menemui tanda palang lalu lintas 40 meter di seberang jalan.

Pertanda, wahana tumpangan yang dinaiki lekas mendarat. Yang berarti kebersamaannya dengan Yoongi pun akan segera kandas.

Entah kenapa, Taehyung tak sanggup lagi melanjutkan obrolan garing dengan si pucat seperti hari-hari kemarin.

Lidahnya bak dikawati kawat besi, terlalu kelu untuk memulai.

Hanya dengan menatap wajah Yoongi dalam jarak dekat seperti ini saja pun, hatinya langsung terasa nyeri.

Suatu bobot menekan dadanya, amat sesak hingga ia tak tau bagaimana caranya bernapas.

Hanya tangis kering yang tersisa setiap mengingat insiden horror malam itu di gubuk tua tengah hutan antah berantah.

Niatan ingin melepas rehat sejenak di Jeju, malah menghadapkan nya kembali pada ingatan lampau yang perih di kala muda.

Membawanya flashback pada momen mengerikan yang harusnya telah lama ia tinggalkan sejak dulu.

Kenapa Tuhan sangat berlaku tidak adil pada dirinya?

Hidupnya selalu diberi ujian berat,

Tanpa hasil yang memuaskan.

Katanya, jika kita bekerja keras maka orang akan mendapat balasan indah dari Tuhan.

Taehyung selalu melakukannya.

Nyatanya apa.

Apa hanya ini ujung hasilnya?

.

.

.

Jika sewaktu-waktu nanti dirinya dijemput malaikat maut karena ajal entah itu dibunuh, tertabrak, mengidap penyakit--- atau kemungkinan terbesar saat dia melahirkan kelak, mungkin Taehyung akan mengajukan beberapa pertanyaan pada Tuhan.

Bagaimana caranya aku memaafkan diriku yang kotor ini?


Bagaimana caranya aku bisa menyemayamkan mayat Jennie yang terbengkalai disana seorang diri?

Siapa saja korban yang terlambat aku selamatkan selain Jennie?

Kenapa orang syko ini terobsesi pada hidup menyedihkanku?

Apa dosa dan kesalahanku di kehidupanku yang dulu?

Bagaimana cara aku bisa mengingat ucapan Seokjin waktu itu-- dan bagaimana caranya aku membebaskan kakakku yang amat menderita disana?

Apa alasannya?

Kenapa Kim Seokjin masih hidup? Bukannya si brengsek itu-- telah bunuh diri dan meninggalkanku sendiri di tempat gelap?

Dan,

pertanyaan terakhir.

Siapapun, tolong katakan hal itu..

AURORA | KOOKV YOONTAE MINVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang