14

3.6K 429 0
                                    

Jimin membuka kedai tanpa semangat. Matanya masih sedikit bengkak sehingga dirinya memilih mengenakan kacamata untuk menyamarkannya dari para pelanggan

Semalam setelah insiden menangis di trotoar karena melihat Yoongi sialan, Jimin dibawa pulang Taehyung. Setengah menyeret paksa, karena Jimin benar benar tidak mau beranjak

Taehyung sendiri terpaksa berjanji pada Jimin, tidak akan menonjok ataupun memarahi Yoongi. Lagipula, Jimin bukan siapa siapanya Yoongi kan?

Hari ini cukup ramai. Taehyung mondar mandir mengantarkan pesanan, dengan Jimin yang meracik. Sebenarnya Taehyung bisa membuat kopi kok, hanya saja lelaki itu sering malas kalau tidak dipaksa

Ah. Tapi sesi curhat bersama Jimin sedang tidak ada pengunjung, jadi Jimin hanya terfokus pada membuat pesanan

Hingga terdengar bunyi lonceng, Jimin melirik. Melihat Jungkook memasuki pintu dengan membawa totebag, yang entah berisi apa

"Jimin hyung, aku coba Latte Art nya hyung dong"

Jimin mengangguk. Menyiapkan. Dengan Jungkook yang sibuk memperhatikan Jimin juga melirik Taehyung sesekali

"Eh iya hyung. Aku tadi beli album loh! Agust D baru saja rilis single baru! Judulnya First Love"

Deg.

"Kamu ngefans sama Agust D?"

Jungkook mengangguk semangat
"Siapa sih anak muda yang tidak ngefans sama Agust D? Musiknya benar benar ngena hyung. Katanya umurnya masih 24 tahun loh"

Jimin terdiam. Begitupula Jungkook yang sedang memfoto Latte miliknya

First Love ya?

Jimin tertawa miris dalam hati

Pasti perempuan kemarin First Love nya Yoongi hyung.

Jimin melamun

"Hyung? Hyung! Kenapa? Kok nangis?"

Jimin tersentak. Mengusap air matanya cepat, lalu tersenyum menatap Jungkook

"Kau tau Kook, aku baru patah hati"

Jungkook melotot kaget "Maaf hyung, aku tidak tau. Kalau begitu sekarang giliramu curhat kepada ku!"

Jimin terkekeh miris

"Aku dulu pernah bertemu seseorang dipameran kopi. Dia tampan sekali, dan yah karena dia aku membuat kedai ini. Katanya 'Pembuat Latte Art itu keren' jadi aku belajar hingga mampu membuka kedai. Aku tidak berharap dipertemukan lagi, tapi takdir berkata lain. Beberapa hari setelah kedaiku buka, dia datang memesan kopi hitam. Selalu kopi hitam, hingga akhirnya dia sempat curhat dan kami dekat. Mungkin hanya aku yang menganggapnya dekat haha" Jimin tertawa hampa lalu melanjutkan

"Aku dapat kartu nama + nomor ponselnya. Dan ternyata dia bekerja disalah satu agensi ternama, bersama kakaknya Taehyung"

Jimin tersenyum menatap Jungkook yang sangat serius mendengarkannya

"Namanya Agust D. Dia produser musik di BigHit Entertainment"

Latte Art •YoonMin [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang