Siren and Crusader [END]

17. CRUSADER DAN TAHANAN ISTIMEWA

Happy reading^^

Warning : this just fanfiction-
No SARA-

♡♡♡

Gadis itu akan dilempar dari menara yang tingginya ratusan meter untuk membangkitkan kekuatan Siren!

Soohyuk bergegas dari kamarnya dan memakai pakaian Crusadernya. Masa bodoh meski ia telah melanggar sumpah Crusader waktu itu, tapi dia tetaplah seorang yang berjiwa Crusader. Hong Jonghyun membantunya untuk keluar, pengamanan memang tak terlalu ketat karna semua orang sibuk menyaksikan upacara pembangkitan kekuatan Siren -Angkasa- itu. Keduanya meloncat lewat jendelan dan berjalan menyusuri hutan es yang menutupi lokasi itu.

"Lewat sini!"
Pandu Jonghyun. Mereka akan berjaga di sekitar menara, tentu untuk mencegah kemungkinan yang tidak diinginkan.

Soohyuk membulatkan matanya ketika melihat gadis Siren itu sudah berdiri di ambang jendela menara. Dan sorak sorai manusia yang entah sudah dirasuki iblis atau belum, mulai menyambut pendengaran Soohyuk.

Bodoh!

Sesalnya pada kepolosan Soeun yang sangat mudah untuk dimanfaatkan.

"HIDUP SIREN!!"

"HIDUP SIREN!!"

"HIDUP SIREN!!"

Orang orang itu berteriak seolah mereka benar benar memihak Siren, padahal pada kenyataannya adalah sebaliknya.

"Mereka ingin Siren mati!"
Ucap Soohyuk getir, Jonghyun menoleh ke arahnya dan menatapnya penuh tanya. Sebenarnya pria itu masih menyimpan kepercayaannya pada Uskup Barat, tapi Soohyuk segera menyadarkannya bahwa ia hanya dibohongi.

"Aku tak mengerti, kenapa Uskup ingin Siren mati? Bukankah harusnya ia senang jika Siren telah ditemukan, karna dengan adanya Siren, iblis bukanlah masalah lagi bagi dunia ini"
Ujar Jonghyun memberikan pendapatnya.

"Entahlah, hanya ada satu kemungkinan.. Bahwa Uskup mungkin saja dirasuki oleh iblis.."
Jawab Soohyuk yang tengah sibuk menyaksikan upacara pembangkitan itu. Ia mengepalkan kedua tangannya, kembali wajahnya menampakkan raut kesal. Ia menatap wajah Soeun dari kejauhan, dan kembali iba pada gadis yang begitu polos itu.

"Dia Siren paling bodoh yang pernah aku temui.."
Ucapnya lagi. Tak lama setelah itu, Soohyuk segera berlari menyibak hutan es, sesaat setelah Siren dibiarkan terjun bebas dari atas menara.

"KIM SOEUN!!!"
Pekiknya mengiringi langkah kaki yang makin ia percepat. Jendela itu mengarah langsung ke hutan es yang begitu rimbun, sungguh keputusan yang kejam ketika mereka membiarkan Siren melompat dan menghancurkan tubuhnya sendiri terkubur dalam rimbunnya hutan es.

Ia berlari secepat mungkin, melompat kesana kemari melewati medan yang cukup sulit. Soohyuk menengadahkan kedua tangannya, dan menatap tubuh Soeun yang mulai makin dekat dengan dataran es itu.

Happp..

Soohyuk menangkapnya dengan tepat, tubuh mereka berguling mengikuti dataran yang makin lama makin menurun menuju lembah yang tadinya adalah sebuah sungai.

"TIDAK!!! LEE SOOHYUK!!!"
Pekik Hong Jonghyun yang tak mampu menyelesaikan langkahnya untuk menghentikan Soohyuk.

♡♡♡

Rombongan Crusader tiba di Istana Barat. Seorang tahanan diturunkan dari kereta kuda dengan kedua tangannya yang di rantai kuat. Kim Woobin menggiring pria kurus itu dengan kasar, di sampingnya pun sudah ada gadis Serigala yang juga turut andil dalam hal penangkapan umpan ini. Mereka berjalan masuk, sebelum membawanya ke penjara, Woobin perlu untuk menunjukkannya pada Uskup Barat. Tentu ia akan mendapatkan reward atas kepandaiannya ini.