Lepas dari keterkejutan mereka, Jimin dan Jungkook yang terlebih dahulu sadar pun langsung bergegas menarik Jiyeon menjauh dari Taehyung. Masing-masing memegangi kedua lengan Jiyeon. Gadis itu terus meronta-ronta dengan kuat. Hingga Jimin dan Jungkook pun cukup kewalahan jadinya. Sementara yang lain termasuk Taehyung masih terlihat syok.
"Apa yang terjadi?!" Tanya Jimin panik.
Taehyung menggeleng kaku dengan mata masih menatap Jiyeon yang tampak tersiksa dalam pegangan Jimin dan Jungkook.
"Aku tidak tau, tiba-tiba saja Jiyeon kesakitan dan langsung menyerang ku." Tutur Taehyung masih di landa syok.
"Hyung-ah, panggil manajer Kim." Cetus Jungkook menatap ke empat pria yang masih terdiam di depan pintu.
Mereka terlalu kaget dan saat Jungkook meminta pertolongan, semua dari ke empatnya bergerak menjauhi kamar Taehyung.
"Aku butuh kalian membawa Jiyeon ke kamar mandi. Guyur pakai air dingin. Dia tadi bilang kepanasan." Jelas Taehyung yang segera di turuti oleh Jimin dan si magnae.
Mereka segera membawa tubuh Jiyeon ke dalam kamar mandi yang ada di dalam kamar. Memutar keran shower dan air dingin pun langsung menyapu permukaan tubuh Jiyeon. Dua pria yang masih memegangi nya pun ikut basah lantaran Jiyeon yang masih di pegang erat.
Jika Jiyeon di lepaskan, bisa-bisa gadis itu kembali menyerang Taehyung. Pria itu masih menatap Jiyeon yang tampak tersiksa di hadapannya dengan Jimin dan Jungkook yang kuat memeganginya.
Air matanya membasahi kedua pipinya yang merona merah. Mata besarnya terlihat sayu dan ringisan terus meluncur dari bibirnya.
Tanpa di perintahkan, Taehyung berjalan maju mendekati Jiyeon dan memeluk tubuh ramping gadis itu yang bergetar menahan sakit.
Membuat Jungkook maupun Jimin saling pandang. Tidak mengerti situasi yang tengah terjadi. Semua jadi tanya yang kian lama kian membesar dalam benak mereka.
***
Ketujuh pria yang kini sangat di idolakan oleh kaum wanita di berbagai penjuru dunia, tengah menatap Jiyeon yang berbaring di ranjang milik Jungkook. Tertidur setelah di beri obat oleh Dokter Song-kekasih dari manajer Kim sekaligus dokter pribadi mereka.
"Dia salah minum obat." Tutur Dokter Kim memasukan kembali alat-alatnya ke dalam tas.
"Salah min-"
"Dia minum pil perangsang, dosis nya pun cukup tinggi." Sahut dokter Song motong pertanyaan Jungkook.
Ketujuh pria itu di tambah manajer Kim kompak memasang raut kaget luar biasa. Bagaimana bisa gadis itu meminum obat keramat seperti itu?
"Tae, pinjam baju kaos mu, aku akan mengganti pakaiannya." Dokter Song menatap Taehyung yang masih setia dengan keterkejutannya.
"Taehyung?"
"Ah?"
"Pinjamkan Jiyeon bajumu! Kasihan kan bajunya basah, nanti gadis ini bisa masuk angin."
Dengan malas pun Taehyung berjalan ke lemari pakaian dan mengeluarkan sehelai kaos putih dan memberikannya pada dokter Song.
"Sekarang kalian keluarlah. Aku mau mengganti pakaiannya."
Para pemuda tampan itupun mengangguk dan segera meninggalkan kamar Taehyung.
***
Sudah lebih dari dua jam Taehyung duduk di ranjang milik Jungkook dengan sebuah ponsel di tangannya. Memainkan game online sambil menunggu Jiyeon sadar dari tidurnya.
