Buat yang ngerasa ada typo langsung dicoment bagian typo nya biar bisa di perbaiki dengan cepat, mohon bantuannya.
"Ella kamu bisa bantu aku bersihkan bentar" Tanya Via dengan memohon agar membantu membersihkan tumpahan air karena ia harus menggendong Viani yang rewel.
"Aku gak bisa" Ucap Ella yang tampak sedang meminkan ponselnya.
Via hanya menghela nafasnya dengan pelan lalu mencoba meminta pelayan dibawah untuk membersihkannya.
Via membaringkan Viani di ranjang bayi lalu keluar kamar bersiap untuk masak.
"Kakak masak?" Tanya Ella tanpa melihat wajah Via.
"Iya,kamu mau makan apa?" Tanya Via dengan ramah.
"Ah gak usa, aku bisa makan diluar" Ucap Ella yang emang ada niat mau keluar malam.
"Yaudah" Ucap Via dengan acuh.
Via sibuk memasak dan Ella masuk kekamar Via dan Rey untuk bermain dengan Viani.
Via hanya melihat Ella memasuka kamar nya dan melanjutkan masak.
Sekitar 20 menit Rey pulang.
Via mendekat ke suaminya setelah menata rapi piring sayur lauk di meja makan.
"Kamu udah pulang? Lapar gak?" Tanya Via dengan wajah tak enak.
"Iya, kan mau makan masakan kamu" Ucap Rey dengan senyum lalu mencium pipi Via dengan lembut.
Rey duduk didepan meja makan lalu melepaskan jas dan melepaskan dasinya.
Via menyiapkan makanan buat suaminya.
Muncul Ella yang tampak terlihat baru saja bangun.
Ella duduk disebelah Rey lalu menatapnya dengan tatapn genit.
"Kita makan diluar aja yuk" Ucap Ella membuat Via duduk dihadapan mereka dengan kesal.
"Lo gak lihat, makanan istri gue yang enak ini?" Sindir Rey membuat Ella mengendus kesal.
"Baiklah!" Ucap Ella dengan kesal lalu pergi kekamarnya dengan kesal.
Rey tidak memperdulikannya dan melanjutkan makan.
"Enak banget Cumi baladonya" Ucap Rey membuat Via hanya mengangguk.
"Kenapa diam?" Tanya Rey dengan wajah heran.
"Enggak" Ucap Via yang nampak sekali kalau ia sedang marah.
"Nanti aku bakal usir dia, tenang aja" Ucap Rey membuat Via tersenyum.
"Jadi gara-gara itu?" Tanya Rey sambil menyuapi Via sesendok nasi.
Via membuka mulutnya saat Rey menyuapinya.
Ella keluar dari kamarnya dengan kaki yang dihentak membuat Via dan Rey menatapnya.
"Gue pergi!" Ucap Ella membuat Rey menatap Ella dengan senyum miring.
"Lo kenapa marah? Lo mau kemana?" Tanya Rey yang begitu khawatir dengan wanita itu.
"Makan" Ucap Ella sambil memasang wajah cemberut.
"Gue antar lo" Ucap Rey lalu pergi mengambil kunci mobil.
Via menatap suaminya dengan wajah tidak percaya. Baru saja ia mengatakan membuatnya senang tapi sekarang membuatnya kesal aja.
Setelah kepergian Rey dan Ella, Viani menangis hebat membuat Via berlari kekamar.
"Papa kamu jahat!" Gumam Via sambil menggendong Viani.
KAMU SEDANG MEMBACA
Istri 2 Miliyar {COMPLETED}
RomantizmVia, wanita berusia 20 tahun yang dibeli oleh seorang ANAK pengusaha kaya raya Rey, pemuda 18 tahun, Ayah tiri Via menjual dirinya untuk membayar utang. Via menjadi istri dari seorang lelaki SMA, yang membuatnya harus sabar akan emosi nya yang masih...
