Super Dadd

3.3K 338 50
                                    

Satu tahun berlalu .

''Eunghhh....,''Joo Hyun mengeliat .Perlahan menkerjapkan matanya ,dan melirik ke sampingnya . Senyumnya terukir melihat lelaki yang kini berstatus suaminya masih tertidur dengan nyenyaknya ,setelah perguluman panas semalam.

Lelaki itu adalah Kang Seulgi ,lelaki yang benar mencintainya meski pernah disakiti .Yang sejak satu minggu lalu telah resmi menjadi suaminya .

Seulgi menikahi Joo Hyun setelah sidang perceraian yang rumit.

Pihak Suho tidak ingin menandatangani berkas perceraian yang Joo Hyun ajukan. Hingga Joo Hyun menyertakan visum ,bukti kekerasan yang diamalinya selama menjadi istri dari Suho .Dengan berat akhirnya Suho menanda tangani itu ,namun masih belum sepenuhnya melepas.Suho meminta mediasi lewat pengacaranya ,dengan dalih tidak ingin anak anak kehilangan kasih sayang seorang Ayha.

Namun lagi lagi Joo Hyun membantah hal itu.Bahkan dengan berat hati Joo Hyun menyertakan kedua anaknya dipersidangan untuk meyakinkan jika anak anak sama sekali tidak ingin dengan Suho.Dan berbagai hal lainya ,hingga keputusan hakim menyatakan Joo Hyun dan Suho resmi bercerai.

Selama menunggu proses perceraian yang memakan waktu hampir 5 bulan lamanya .Seulgi bersama orang orang kepercayaanya membebaskan Yerim dan Tiffanya di Thailand. Tiga bulan lamanya proses itu berlangsung ,hingga akhirnya Yerim dan Tiffanya kembali ke Korea bersamaan dengan bebasnya Siwon.Dan kini Siwon dan Tiffany kembali bersama ,dan berjanji untuk saling melengkapi .

''Menggemaskan ,''ucap Joo Hyun tersenyum geli melihat Seulgi yang sedikit membuka mulutnya,dalam kondisi masih tertidur.

Joo Hyun sedikit mendarkan punggungnya kebelakang setelah menarik selimut menutup tubuh atasnya yang polos .Matanya terus terfokus pada Seulgi yang hanya menggeser kepalanya dan masih enggan untuk bangun . Dengan lembut Joo Hyun mengusap kepala Seulgi ,yang membuat sang empu terlihat semakin nyenyak.

Knock...knock...knock...

''Appaaaa...,''.

Joo Hyun menghela nafanya ,dan kembali mengkerucutkan bibirnya mendengar teriakan Roowon didepan pintu kamar. Joo Hyun baru ingat jika malam tadi Roowon dan Aerum pulang setelah 2 hari di Jepang bersama Soojung dan anggota keluarga lainya.

Itu artinya Joo Hyun harus bersaing merebut perhatian Seulgi ,karena Roowon selalu menguasai Seulgi setiap waktunya .Berbeda dengan Aerum yang terlihat tenang ,selama saat pertama membuka matanya melihat Seulgi begitu juga saat malam menjelang tidur .Aerum harus mendengar dongeng dari mulut Seulgi yang mungkin bisa berbusa,karena Aerum juga tidak segera tidur

Knock...knock...knock...

''Appa...,'' teriakan diluar semakin terdengar nyaring ,karena Aerum juga ikut berteriak.Dan mungkin teriakan itu bisa memenuhi rumah besar keluarga Kang .

Joo Hyun dan Seulgi masih tinggal dirumah keluarga Seulgi .Karena rumah yang disiapkan Seulgi belum sepenuhnya jadi,dan Seulgi tidak ingin tinggal dirumah Joo Hyun atau pun di apartemenya yang ditempatinya dengan mendiang Chaeyong dulu.

''Appa..,'' lagi teriakan itu terdengar . Dengan sedikit kesal dan rasa nyeri dibagian intimnya Joo Hyun beranjak dari tempat tidur .Dengan selimut yang melilit tubuhnya berjalan kekamar mandi.Setelah menyambar asal baju yang tergeletak dilantai ,yang itu pasti milik Seulgi karena ukuranya yang besar.

Setelah memastikan dirinya sedikit lebih baik,Joo Hyun keluar kamar mandi menuju arah pintu yang masih terketuk dengan keras.

Ceklek.... Joo Hyun membuka pintu .

Roowon dan Aerum mendongak dan tersenyum memamerkan deratan giginya ,namun tidak lama keduanya masuk tanpa permisi .Joo Hyun lagi lagi mendengus ,dan kembali menutup pintu.Sedikit heran dengan kedua anaknya ,yang sering mengabaikan dirinya jika sudah melihat Seulgi .Bahkan saat pagi keduanya lebih suka meminta tolong pada Seulgi,Appanya .

Desktop  (I gave you the World)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang