Musim Duka

67 2 0
                                    

Memeluk sepi adalah hobi masa laluku, kini kembali hadir menghiasi babak baru dalam hidupku; kali ini berisi hati yang lebur karena kisah yang babak belur.

Huru hara baru saja terjadi dalam ikatan yang kelak disebut usang. Aku dan kau yang memutuskan untuk menghapus 'kita' dari benak masing-masing.

Hubungan yang mengikat kita pernah begitu menguatkan, tetapi siapa yang mengira kini hancur berantakan. 

Kita yang berasal dari kepingan penyesalan masa lalu, kini kembali menjadi serpihan-serpihan kehilangan yang menyakitkan.

Pohon harapan di kepala kita sudah menguning dan ringkih bak orang yang tua bangka. Kepala kita sedang menuju ketandusan yang mungkin berlangsung lama.

Baru kusadari, kepergianmu adalah penghujung musim ceria. Setelah hari itu adalah musim duka, yang hujannya berisi kenangan, yang terik mentarinya menyengat kesunyian.

Ini adalah musim duka.

Sebuah PenyesalanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang