Song Eomma
"Saa-chan..." Bisik Eunbi Eonni di telinga Sakura.
Sakura menoleh, menatap eonninya sedikit kaget.
"Ini..." Lanjut Eunbi sambil menjulurkan salah satu tangannya sambil mengepal dan tangan lainnya meraih telapak tangan Sakura. Eunbi lalu meletakkan sesuatu di telapak tangan Sakura.
"Untukmu" sambil tersenyum memberikan sebuah permen anggur berwarna hijau kepada Sakura.
Sakura tersenyum lebar melihat pemberian Eonninya ini. "Terima kasih Eonni". Wajah Sakura sangat ceria sekarang.
Eunbi tersenyum melihat Sakura. "Aku tahu kau membutuhkannya. Daritadi aku melihatmu murung, pasti kau tidak membawa makanan kan. Hihi"
"Hihi.. kau paling paham Eonni. Makasih." Jawab Sakura dengan semangat.
Daniel menoleh ke arah 2 gadis di belakangnya. Lagi-lagi ia melihat Sakura begitu ceria, sama seperti saat ia bersama Jihoon. "Apa-apaan dia. Kenapa selalu bermuka muram ketika bertemu dengan ku!" Ujar Daniel dalam hati dipenuhi rasa sebal pada Sakura.
Eunbi melihat adiknya yang memandangi Sakura dengan pandangan menyebalkan. Ia menatap tajam ke arah Daniel, murka dengan tingkah Adiknya. Daniel yang menyadari hawa menyeramkan dari Noonanya segera memalingkan muka.
Sakura menyadari jika kedua adik-kakak ini sedang perang tatapan dan mencoba bertanya pada Eunbi. "Kenapa Eonni?" Tanya Sakura pelan agar Daniel tidak mendengarkan pertanyaannya.
"Hmm tidak apa-apa. Sepertinya Daniel tidak tahu kenapa kau terlihat berbeda sekarang" Jawab Eunbi lirih
Mereka melanjutkan perjalanan mereka sampai ke rumah Eunbi dan Daniel.
"Uri ddal... (Anak gadisku)" suara nyaring menyambut Sakura, Eunbi, dan Daniel, dilanjutkan dengan sebuah pelukan yang diperoleh Sakura. Eunbi hanya tersenyum melihat pemandangan itu, sedangkan Daniel tetap melanjutkan perjalanannya masuk ke dalam rumah seperti tidak ada yang terjadi di sebelahnya.
"Sakuraku sudah jadi gadis yang cantik. Kau bahkan hampir sama tingginya dengan ku. Bahkan Eonnimu ini kalah tinggi" puji seorang wanita paruh baya yang membuat Eunbi sedikit kesal.
"Song Eomma... Aku merindukanmu" jawab Sakura sambil memeluk erat eomma koreanya ini.
"Dimana Kang Appa?" Tanya Sakura saat melihat tidak ada Ayah Eunbi dan Daniel, Kang Gary.
"Oh,, Appa sedang di luar kota. Ada proyek yang memintanya untuk datang sebagai representatif perusahaan" Jawab Eunbi menjelaskan kenapa ayahnya tidak ada di rumah.
"Eomma, mana Mama?" Tanya Sakura kemudian saat baru menyadari bahwa Mamanya tidak ada, padahal kata Mama dia sedang di sini.
"Mamamu mendadak ditelfon untuk segera pulang. Ada kurir yang akan mengantarkan beberapa barang ke apartemenmu, jadi kau diminta menunggu di sini karena Mamamu sedang sibuk mengatur barang di rumah. Kemungkinan Mama tidak bisa memasakkan makan malam untukmu, Sayang" Jelas Eomma pada Sakura
"Yes, berarti Saa-chan akan di sini beberapa waktu kan Eomma?" Tanya Eunbi pada ibunya
"Tentu saja. Eunbi, ajak Saa-chan ke kamarmu. Pinjamkan beberapa baju milikmu" pinta Eomma
KAMU SEDANG MEMBACA
My Kaonashi (Season 1)
FanfictionKang Daniel, siswa populer di SMA Negeri Busan, merasa gagal menjadi populer ketika ia bertemu si "Kaonashi".