NAURA NAUFAL [Revisi]

Bagian 40

"Kak....?" Ucap Naura

"Pa'an..?" Balas Rian

"Lo, Pinjem Sisir gue yah?" Tanya Naura Kepada sang kakak, yang tengah bermain Catur bersama Papanya.

"Ogah... Ngapain Gue pinjem sisir lu." Ketus Rian

"Lu bohong Yah" Selidik Naura

"Hmm, bo.bohong"

"Iya, Nih sisir gue. Gue Temuin di Nakas Lu kak" Jujur Naura

"So..sorry Minjem Bentar Doang" Ucap Rian

"Terserah. Eh Pa, Aku Pamit Pergi Sama Naufal Dulu Yah." Jelas Naura

"Yaudah, Jangan Malem-malem pulang-Nya" Ucap Sang Papa.

*****
Naura Dan Naufal Telah Tiba ditempat kuliner yaitu jalan Jaksa Jakarta.

Disini Bisa sembari menikmati secangkir coffee,juga bisa bersantai, menghirup udara segar, dan membuat jelajah kuliner malam jadi lebih menyenangkan bersama teman, keluarga, atau dengan orang tersayang.

"Fal....?" Panggil Naura

Naufal Sedari tadi Hanya Melamun Dengan pikirannya sendiri.

"Hmmm..?" Jawab Naufal

"Kamu kenapa?" Ujar Naura

"Gak" Singkat Naufal

Naura merasa Aneh Akan Sikap Naufal, Rasanya Naufal Kembali seperti Awal. Dingin Tak Tersentuh.

"Benar?" Tanya Naura

"IYA" Bentak Naufal

Deg.

"Gak Boleh Nangis Nau" Batin Naura

"So..sorry" Ujar Naufal

Naura hanya mengangguk lemah.

Keheningan tiba-tiba melanda. Naura dengan pikirannya sendiri begitu juga Naufal.

"Nau, Gue Ke Toilet Bentar" Pamit Naufal

"Gue...?" Batin Naura

"Iya" Ucap Naura Menghilangkan kegelisahan-Nya.

Langsung saja Naufal Bengkit Dari Tempat Ia Berada.

Drrtt.

Terlihat Panggilan Masuk Dari Ponsel Naufal. Dan Tertera Nama CLARA.

"Gue, Angkat Gak Yah?" Ucap Naura

"Tapi Ntar, Naufal Marah" Gumam Naura.

Tangan Naura langsung meraih Ponsel Naufal. Dan Langsung Menekan Tombol Hijau.

"Hallo....." Ucap Sebrang sana

"Fal, Lo Gak Lupakan Ntar Jam 09 Malem Temenin Gue"

"Hallo....?

"Naufal?

Tut
Telpon Langsung Mati sepihak. Naura Langsung Menekan Tombol merah.