SWEAR

23 5 1
                                    

     Aaah...daripada bosan nungguin orang main game lebih baik aku beralih ke WA. Dan ternyata udah dijawab! aah~ senangnya!

Ayaka: Ya? ini siapa?

Aku: Ini aku, Hosekizawa Kazumi.

Ayaka: Ooh.. ada apa?

Aku: Aku pingin kenalan samamu..berteman juga sih...

Ayaka: Gomennasai soal yang di sekolah tadi ya..aku hanya malu.

Aku: Gak apa kok.. ohya, aku boleh menjadi sahabatmu?

Ayaka: HEE!! Nani kore??

Aku: Soalnya... Aku hanya ingin memiliki teman yang cocok denganku.

Ayaka: Ooo..

Aku: Boleh kan? besok di sekolah, ya!

Ayaka: Yaa..

Aku tak sabar ingin menantikan hari esok! yeeay!

~*~

     Sinar mentari pagi mewarnai cakrawala, udara segar yang berembus ringan memasuki rongga paru paruku. Suara kicauan burung ikut memeriahkan datangnya hari yang baru. Ditambah lagi kelopak kelopak bunga sakura yang jatuh berguguran.

"Hei, kayaknya kamu ada janji samaku deh.." Yama melepas kacamatanya dan mengelap lensa kacamatanya yang berembun dengan ujung bajunya.

"Janji apa?" Aku menoleh ke arah Yama. "pfft.. dia kok tambah aneh ya kalau gak pakai kacamata? Gumamku. Kedua pundakku bergetar naik turun, menahan tawa.

"Apa sih?? kenapa malah ketawa??"

"Kayaknya ada orang lain di sini.."

"Orang lain?? siapa??" Yama celingak celinguk

"Hahaha.. orang aneh.. sekarang dia ada di sampingku.. pfft.." Aku menahan ketawa.

Mungkin kalau ditahan bisa bisa ketawaku bisa meledak kayak bom nuklir.

"Hey you!!" Yama membanting kacamatanya ke jalan.

Prookk! lalu kacamatanya malah keinjak sendiri.

"HAAAA!!! intisariku!!" Yama segera menyadarinya dan mengambil dari aspal.

"Hahahaha...hahaha..!" tawaku sudah tak dapat ditahan lagi.

"Untung gak pecah!" yama memandangi kacamatanya dengan tatapan kasihan.

     Tapi memang benar benar amazing. Padahal kacamatanya udah dibanting, terus diinjak pula. Masih utuh seperti semula tanpa lecet sedikitpun #Kacamata mahal guys~

"Kazumi, janjimu tentang alasan pindah dari Hamura Academy!"

"Ooh.. itu.." Aku memegangi kedua tali tasku yang menempel di pundakku.

"Cepatlah..kan udah janji.."

"Ya ya..alasanku pindah karena aku gak betah di sana. Semua teman teman dekatku sewaktu SD gak sekelas samaku. Mereka semua dalam satu kelas bersama kecuali aku. Jadinya aku lebih sering sendiri... lalu kegiatan di sana juga terlalu padat. Capek aku.."

"Ooo..Tapi tenang aja. Sekarang kamu gak sendiri kok.. anata wa hitori janai"

"hh?" Aku kaget mendengarkan kata kata yang dilontarkan Yama. Tumben..

"Gak ada.."Yama memalingkan mukanya. 'Kan ada Tenshi Yume & yang lainnya"

"Hayoo~ nyebut nyebut nama Tenshi Yume, nih?~" senyumku nakal.

"/// /// A- Apa sih?? kan hanya itu namanya yang kutau!"

"Ehem~ ada yang blushing nih~"

"Oh ya, kamu tau Kagayaku Ken?" Yama mengalihkan topik.

Story by: Hosekizawa Kazumi

Writing by: Katsumi Ayaka

Anata Wa Hitori JanaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang