QUESTION

7 2 2
                                    

     Di malam hari yg dingin ini, Ayaka tengah berguling² di atas kasur. Ia tampak kedinginan, seraya memeluk erat jaket abu² nya yg hangat. Ia masih saja teringat kejadian tadi di sekolah. Kejadian itu terus muncul di pikiran Ayaka.

     Akhirnya ia memilih untuk membuka HP & masuk ke akun Flybook untuk menghilangkan kejadian yang ingin segara ia lupakan. Ia membuka ruang chat 'Yama Akazawa'. Di situ tertulis Yama sedang aktif.

Ayaka: ......

Yama: ini siapa? Kazumi or temannya?

Ayaka: namaku bukan TEMANNYA! Tapi KATSUMI AYAKA!! (Ngegas :v)

Yama: oh sorry.. sorry.. aku nggak tau namamu eheh

Ayaka: -_-. Btw, kamu terkenal loh di kelas kami.

Yama: Me? Famous? Really?? (Merasa bangga~)

Ayaka: karena kamu longor (dengan nada tak bersalah dan pedenya :v)

Yama: jahat kali kalian!

Ayaka: ohya, menurutmu Kazumi tu gimana?

Yama: hmm., dia itu.. gaje! Usil, pintar tapi polos :v nggak polos kali sih.. baik, peduli, udahlah gaptek, kudet pula! Kawan siapa lah itu

(Author: "bilangin orang gaje. Kamu bahkan lebih gaje! Potong gaji!")
(Yama: "maapkan saya thoorrrr...")

Ayaka: kawanmu juga -_-

Yama: oh iya. Eheh

Ayaka: bener sih., tapi dia menyenangkan kok

     Yama mengirim  fotonya bersama kucing persia yang imut

Ayaka: Aaaaa!!! Imuuutttt !!

Yama: eheh makasih dah dibilang imut

Ayaka: oh sekarang Yama udah berubah jadi kucing ya. Ya ampun jd selama ini aku ngechat sama kucing

Yama: oh. Kucingnya ya? Kukira aku yang dibilang imut eheh

Ayaka: --__--. Kucingmu?

Yama: nggak. Kucing di rumah makan

Ayaka: ngapain kucing di rumah makan kamu ajak selfie -_-

Yama: gpp dong, suka² aku

Ayaka: oh

Yama: canda -_-. Tu kucing aku. Namanya doggy

Ayaka: tu kucing atau burung? -_-

Yama: loh? Doggy bukannya ayam ya?

Ayaka: ohh kirain ikan

Yama: au ah! (Niat bikin kesal orang tapi malah kebalikannya :v)

Ayaka: yang bener. Namanya siapa -_-

Yama: namanya Shiro

Ayaka: boleh untukku? Kukarungin.. otw ke rumahmu

Yama: enak aja! Dia teman setia ku!

Ayaka: kakakmu? Adekmu?

Yama: aku anak laki² sendiri di rumah

Ayaka: ya gpp dong. Nanti kamu main barbie

Yama: sorry aku nyadar umur

Ayaka: oh kirain nggak

Yama: -_-. Si Shiro jahat kali. Dia tega bakar majikannya.

Ayaka: hah? Bakar?

Yama: typo, maksudnya cakar

Ayaka: tega kali kucingnya bakar majikannya. Kayaknya majikannya jahat

Yama: aaaaahhhh!! Udah lahhh..

..........

     Keesokan harinya, sang surya menampakkan dirinya. Memancarkan pesona sinarnya yg hangat nan indah. Kicauan burung² kecil yg merdu turut menghiasi suasana pagi hari yg sangat cerah ini.

     Aku pun keluar rumah dan menghampiri Yama yg sudah menungguku.

"Ngapain sih? Lama kali. Telat bangun? Dah berlumut aku disini" Yama yg tampak bosan menunggu berkomentar.

"Ehehe maaf" aku hanya terkekeh.

"Yaudah lah. Ayo!" Ia balik badan dan jalan mendahuluiku.

.........

     Aaaahhh.. kenapa pagi² gini stasiun dah ramai? Padahal masih jam 06.20. Aku & Yama memasuki kereta, mencari tempat duduk yang sekiranya lumayan luas.

"Yama, boleh nanya?" Tanyaku memecah keheningan.

"Apa?" Yama memandangku dengan perasaan lesu.

"Nih anak kenapa sih? Kebentur tiang listrik kah tadi?" Gumamku. "Ehm., itu.., Hamada Takeo itu orangnya gimana?"

"Ya gitu. Punya mata, punya kaki, punya hidung, bernafas. You know lah~" (writer: gelud yok -_-)

"Kok kesel ya -_-" jawabku datar

"Kenapa emangnya?" Tanya Yama.

Anata Wa Hitori JanaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang