Pagi menyambut hari yang cerah ini setelah keluar dari rumah sakit Tzuyu, Chaeyoung dan juga aku lupakan Jeongyeon karena lukanya gak seberapa. Kami bersiap menuju Kyoto sebelum menemui teman teman yang lain untuk ke Kyoto aku merubah penampilanku karena gak mau di depak dari sekolah aku memotong rambutku menjadi agak pendek.
"OOOOOOO TOKYO HERE WE COME" Changbin berteriak dengan penuh semangat di dalam bus karena peraturan kelompok berubah dan kegiatan di Kyoto tidak terlalu padat jadi aku dan Mina bisa menjenguk Ibu dan kakak soal Dahyun yang ikut sepertinya tidak diperbolehkan oleh pak Wonpil soalnya setelah kegiatan kami ke kuil Kinkakuji seluruh siswa kembali ke hotel untuk mengemasi barang barang kemudian pulang.
"Yah jadi gak bisa ikut kakak jenguk Ibu kakak" Dahyun yang duduk di sebelahku tampak murung karena tidak bisa ikut.
"Hahaha tenang saja aku bakalan bae bae aja soalnya ada Mina kan"
"iya"
Saat tiba di lokasi kuil Kinkakuji seperti biasa kami di suruh baris dan kelompok kali ini agak berbeda kami di kelompokan sesuai tim berangkat di bus yang artinya aku harus stuck ama orang orang kayak mereka ini.
Eunha, Mina, Jungkook, Bambam, Lisa, Chan, Changbin, Nayeon, Jeongyeon, Chaeyoung, Sana, Dahyun, Tzuyu, dan Sinb.
"Jadi teman teman sekalian buka buku catetanya dan gua gak bakal ulangin dari awal" Ucapku memerintah saat kami mulai menjalankan tugas kelompok.
"Momo jadi galak euy" -Bambam
"Udah si biarin aja dia kan yang paling pinter selain Mina" -Lisa
"Au lo orang gak pinter diem aja" -JK
"gua gak bego ya" Bambam
"Gua gak bilang bego pinter" -JK
"Jadi kalian mau nyatet atau gelud?" Ucap ku memperhatikan mereka
"Nyatet pak" Jawab mereka serempak.
"Kuil Kikakuji ini nama lain nya adalah Gold Paviliun, kuil ini termasuk yang paling populer dikalangan turis dalam maupun luar" Sambil mengelilingi sekitar mereka mencatat apa yang aku katakan.
"Kuil ini oleh warga lokal di sebut juag Kuil Rokuon dan menjadi pusat arsitektur Zen" Lanjutku mereka tampak anteng mencatat sekaligus melihat pemandangan sekitar kuil.
"Kuil Kinkakuji sendiri terdiri dari 3 lantai dan 2 lantai di luarnya di lapisi kertas emas, saat hari cerah seperti ini coba kalian lihat kuilnya" Mereka melihat ke arah kuil secara bersamaan dan kompak.
"Kuilnya akan memantulkan sinar matahari secara sempurna hingga membuatnya bersinar, kita juga dapat melihat bayangan kuil nya dari atas permukaan air tertentu" Changbin dan Chaeyoung mulai mengambil foto dari kuil
"Kak kita gak boleh kedalem?" Tanya Chan
"Tidak di perbolehkan mendekati ataupun memasuki kuil makanya kita hanya boleh berjalan di sini" Jelasku kepada Chan yang lalu mencatat penjelasanya
"Eh potobareng kuy numpung bagus nih kuilnya" Ujar Chaeyoung yang melihat hasil fotonya begitu juga Changbin yang nampak girang dengan hasil fotonya.
"Semuanya baris laki laki di bawah ya jongkok perempuan di belakangnya kalo bisa yang kapel depan belakang" Ucap Chaeyoung memerintah dan melihat posisi yang pas untuk foto
"Semprul lo mentang menatang dah jadian ama Mina" Ucapku mengejek Chaeyoung
"Gapapa daripada Jomblo kek kakak" Ucap Chaeyoung membalas perkataanku dan yang terkena dampak lebih dari yang ia kira.
Jadi kami berposisi seperti ini
Na-Eun-Da-Mi-Li-Sin-Changbin
Jeong-JK-Mo-Chae-Bam-Chan
Setelah menyesuaikan posisi dan memasang tripod menyalakan kameranya Chaeyoung segera bergegas menghampiri kami.
"Boleh tau kenapa Changbin di barisan cewe?" -Eunha
"Karena dia pendek" -Chan
"Maaf saya tersinggung" -Chaeng
"Udah gak usah nge bacot itu dah mau di ambil potonya" -Lisa
Kami berpose dan tersenyum ke arah kamera setelah flash terlihat Chayoung dan Cangbin melihat hasil poto nya dan mngacungkan jempol menandakan kalau fotonya bagus.
"Good oke free time kalian poto bareng siapa saja bole di hp masing masing" Chaeyoung langsung bergegas menghampiri Mina dan mengambil handphone nya
"WTH mendadak" Saat aku melihat semuanya dan mereka malah sibuk foto. Aku melihat Dahyun menghampiriku lalu mengeluarkan kamera polaroidnya
"Waw kamu bawa itu kemana mana ya?" Tanyaku heran
"Gak kok kalo lagi jalan jalan bareng anak anak aja"
"Oh"
Aku menghampirinya dan berdiri di belakangnya lalu berpose Dahyun yang peka dengan hal itu berpose lalu mengambil gambar dengan kamera nya
"Bagus gak hasilnya?" Aku melihat Dahyun yang sedang mengeringkan hasilnya
"Bagus kok hehe" Ucapnya tersenyum kepadaku
"Mina potbar bareng kakak kesyangan kuy" Aku menghampiri Mina yang sedang asik mengambil foto bareng Chaeyoung.
"Nih potoin ya" Ucapku menyodorkan kamera handphoneku ke Chaeyoung. Kami berpose di depan kamera lalu Chaeyoung menghitung mundur
"Oke satu dua tiiga"
"Thank You chibi" Ucapku mengambil handphone ku awalnya Chaeyoung pengen marah tapi di tahan Tzuyu
"Nah karena dah selesai catetan sama poto potonya sekarang kita balik ke perkumpulan para guru" Ucapku dan mereka mulai memasukan kamera masing masing. Lalu kami berjalan bersama menuju tempat awal berkumpul.
Setelah semua berkumpul kami akhirnya pulang tidak lupa untuk membeli oleh oleh di dekat pintu keluar dan juga memakan ice cream rasa matcha yang di taburi bubuk emas rasanya sangat enak. Di jalan kami berpisah yang lain bersiap kembali ke Tokyo sedangkan aku dan Mina bersiap pulang kampung menjenguk orang tua kami.
maaf pendek otak mepet :v
KAMU SEDANG MEMBACA
DahMo - Hikikomori Loves
FanfictionHirai Momo seorang siswa yang biasanya menghabiskan waktunya di kamar kembali memulai sekolahnya dan menjalani kehidupan normal seperti biasa, namun siapa sangka kalau dia di pertemukan dengan gadis cantik, imut dan lucu dari angkatan di bawahnya...
