"Mina ilang Mo"
"Eh kelinci gurun yang bener aja ilang gak lucu ah tadi buukanya ama lu pada sebelom gua tinggal?"
"Serius Mo mending lu ke sini dah ngumpul nih gua ceritain kejadiannya kek mana dah gece"
"Sumpah ya gua jadiin sate kelinci beneran ampe Mina kagak ketemu"
Aku menutup telfon dari Nayeon lalu mengatakan pada Dahyun keadaan darurat tersebut kami pun langsung bergegas pulang menuju stasiun untuk menaiki shinkansen. Setelah beberapa menit menaiki shinkansen lalu berjalan kaki menuju restaurant tadi tempat kami makan siang kami langsung memasuki gedung tersebut dan menuju ke meja Nayeon dan yang lain, terlihat Tzuyu dan Sana bahkan kelompok Eunha dan yang lain bergabung disana.
"WOY KELINCI GURUN JELASIN GAK SEKARANG" Aku menghampiri mereka dengan penuh emosi sampai sampai memukul meja yang berada di depanku sampai Changbin memeluk Chan reflek ketakutan.
"Mo sabar gak usah ngegas juga yang laen disini juga lagi nunggu penjelasan dari Nayeon" Ucap Sana menenangkanku aku pun duduk dan berusaha untuk tenang dan memperhatikan sekitar.
"Tunggu kek nya ada yang kurang" Aku menghitung jumlah orang yang berada di sini seharusnya jumlahnya sama saat kita menaiki bus namun.. ini berkurag satu "Ostrich gurun kemana ya? Ada yang bisa jelasin" Ucapku memijat pelipisku karena banyak hal yang menumpuk terjadi di kepalaku begitu saja
"Ini mau di jelasin makanya sabar Musang pinter" Nayeon akhirnya berbicara lalu kembali terdiam dia menghela nafas lalu memulai berbicara. "Jadi gini ceritanya..
Flash back
Third person PoV
"Yah kakak lu cabut bareng pacarnya noh" Ucap Nayeon memandang Momo dan Dahyun yang pergi sehabis menaiki tokyo sky tree
Disisi lain Jeongyeon menatap Nayeon dengan pandangan tidak suka, Nayeon pun berbalik lalu memnadang semua orang yang di sana satu persatu
"Kita mau kemana? Gua gak tau Jepang kek apaan"
"Ya google lah masa jaman gini masih kudet" Chaeyoung menanggapinya dengan santai
"Udah mau jalan ama kak M-"
"Mina jalan yuk ama gua" Jeongyeon langsung menarik tangan Mina dan membawanya pergi layaknya scene Dahyun dan Momo. Disisi lain Chaeyoung merasa sedih dah di tenangkan oleh Changbin dan Chan.
"Keknya karena mereka sahabat DNA nya jadi sama kali ya" Nayeon menggelengkan kepalanya namun saat melihat kedua orang itu pergi ada rasa yang mengganjal membebani hatinya. Tanpa mempedulikan itu Nayeon hendak berbalik namun saat ingin berbalik ia melihat 3 orang yang mencurigakan mengikuti Jeongyeon dan Mina. Nayeon hanya berfikir orang biasa kali ya jadi ia lanjut jalan bersama sisa temanya.
End falsh Back
Momo PoV
"Jadi... Intinya?" Aku berusaha menyerapi apa yang barusan Nayeon jelaskan kepada kami semua
"Pak buka jasa tampar gak?" -Bambam
"Kalo buka saya antri pak boleh gak?" -JK
"Mau marah sayang kakel harus di hormatin" -Chan
"Untung ganteng" -Dahyun
Tidak lama setelah itu handphone Nayeon bergetar pertanda pesan masuk.
"Dari Jeongyeon"
"Baca keras pesanya Nay" -Lisa
"TUNGGU JEONGYEON JUGA ILANG!?" Aku berteriak serta langsung bangun dari duduk ku
KAMU SEDANG MEMBACA
DahMo - Hikikomori Loves
FanfictionHirai Momo seorang siswa yang biasanya menghabiskan waktunya di kamar kembali memulai sekolahnya dan menjalani kehidupan normal seperti biasa, namun siapa sangka kalau dia di pertemukan dengan gadis cantik, imut dan lucu dari angkatan di bawahnya...