22. -Keposesifan Reynaldi

490 47 0
                                    

Mata Zee perlahan terbuka, ia tak mendapati Alvano. Kemana dia? Pikir nya

"Van, lo dimana?" Tanya Zee sembari mencari di sekitar

Jangan jangan, tuh cowok ninggalin gue sendirian pas tidur batin Zee menerka nerka

Tiba tiba nama nya dipanggil seseorang dari belakang

"Zee, lo udah bangun?" Tanya Alvano

"Lo dari mana hah?! Gue khawatir tau gak?! nyariin lo takut nya lo ninggalin gue!" Zee memukul lengan Alvano

Alvano tersenyum

"Ciee, takut gue tinggalin ya" goda Alvano

Zee pun sontak mengalihkan pandangannya, pipinya memerah

"Ngg nggak! Gue cuma takut lo ninggalin gue sendirian di hutan" ucap Zee

Tiba tiba Alvano menarik Zee ke dalam pelukannya

"Gue tak akan ninggalin lo" ucap Alvano sambil mengusap kepala Zee

Plisss jantung, bisa biasa aja gak?? Batin Zee

"Iih, paan sih lo! Meluk meluk gue sembarangan" Zee melepas pelukan Alvano

"Sorry, itu refleks" Alvano terkekeh pelan

"Udah pagi, kita cari jalan pulang yuk" ajak Zee

"Ayo" Alvano menarik tangan Zee

"Gak usah pegang pegang!" Zee melepas tangan Alvano yang berada di tangannya

"Biar lo gak kesasar lagi, udah ayo!" Alvano memaksa

Bisakah waktu berhenti sebentar? Aku ingin terus berada di sisimu Alvano. Aku sangat senang saat kau menarikku ke dalam pelukan hangatmu, aku senang saat kau memegang tanganku, berharap aku tidak lepas darimu. Tapi, kita tidak bisa bersama, meskipun aku sangat menginginkannya, aku masih mencintaimu. Tapi aku paham, bahwa aku harus sesegera mungkin melupakan perasaan ini. Batin Zee

************

"Ck, Zeeandra kamu dimana?" Gerutu Rey kesal

"Bu, saya capek nih, dari tadi kita keliling cari mereka tapi belum ketemu" keluh Nayla

"Sabar, kita harus cepat cari mereka-- ucapan Bu Dewi berhenti saat menemukan Alvano dan Zeeandra dari kejauhan

"Eh, itukan Zee sama Vano" ucap Nayla

"ZEEANDRA!!" Panggil Nayla

Sang empunya nama menoleh

"NAYLA!!, akhirnya gue nemu kalian juga, gue kesasar semaleman tau" Zee memeluk Nayla

"Ya, kita juga panik lah waktu lo hilang sama si Vano" Nayla membalas pelukan Zee

"Sayang, kamu gak kenapa napa kan?" Rachel menghampiri Alvano dan memegang lengan nya

Grumpy Girl VS Ignorant Boy [END✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang