MENANTI [Completed]

Menanti-[06]

'Harusku akui kau begitu sabar menghadapi sikapku'
~aninuraeni~

Happy Readers💙

Lesty yang sudah berada di samping Fildan ia langsung membelakangi tubuh Fildan begitu pula dengan Fildan.

.
.

Malam beralih menjadi pagi.

Kring.. Kring..

Suara jam alarm membangunkan tidur sepasang suami istri, namun apa dayanya seseorang yang masih mengantuk akan mengabaikanya, seperti halnya Fildan, tapi tidak dengan Lesty. Lesty segera bangun dan membersihkan diri.

Lesty Pov

"Malam ini tidurku kurang nyenak, apaan sih ini yang ada dipinggang aku?" gumanku dalam hati.

Ketika diriku membalikan tubuhku, aku melihat sosok laki-laki yang sedang tidur menghadapku, namun aku membelakanginya, ya dia adalah Fildan suamiku sendiri, tapi anehnya kenapa tangannya berada di pinggang ku? Apa dia semalaman memelukku dari belakang? Entahlah yang tau hanya tuhan dan dia sendiri.

"Tampan" pujiku pelan ketika diriku sedang menatap wajah damai suamiku.

Aku sadar sekarang, aku harus segera bangun, lalu mandi. Jangan sampai Fildan memergokiku ketika memujinya, bisa malu diriku.

Aku pun segera bangun dan melepaskan tangan Fildan yang ada di pinggangku secara hati-hati, takutnya mengganggu tidurnya.

Author Pov

Lesty segera membersihkan badan sedangkan Fildan? Ia masih berada di alam mimpinya.

Setelah selesai Lesty pun segera bersiap dan keluar dari kamar, untuk pergi ke dapur, namun sebelum itu ia membereskan kamar terlebih dahulu dan menyiapkan pakaian Fildan, meskipun Lesty belum yakin pakaian yang ia siapkan akan dipakai oleh Fildan.

"Pagi, Bunda" sapa Lesty yang sudah ada dihadapan Inul tepatnya di dapur.

"Eh sayang. Pagi gini udah bangun aja" kata Inul yang sedang memasak.

"Hehehe... Lesty bantu bunda yah" ucap Lesty.

"Ya udah sini bantuin Bunda, sekalian Bunda kasih tau apa aja makanan kesukaan Fildan" ucap Inul.

Lesty membantu Inul memasak dan sesekali inul memberi tahu apa saja makanan kesukaan Fildan.

"Sayang, bangunin Fildan dulu! kita sarapan bersama" suruh Inul ketika makanan selesai dan siap untuk dimakan.

"Oke Bun. Lesty ke atas dulu" ucap Lesty, lalu berjalan menaiki anak tangga untuk membangunkan Fildan.

Clek

"Astaga! Belum bangun juga?!" geram Lesty ketika masuk kamar, karena masih melihat Fildan yang sedang tidur, bahkan posisinya pun masih sama.

"Kak, bangun!" ucap Lesty sebari mengguncang tubuh Fildan.

Tidak ada respon dari Fildan, Lesty lama-lama seperti ini membuatnya kesal.