Bel kembali berdering, menandakan waktunya masuk kelas dan dimulainya jam pelajaran keenam, alias IPA. Btw IPA itu dua jam pelajaran, abis itu istirahat dzuhur. Yak seperti biasa IPA ulangannya cuma 5 soal. Iya cuma lima. Tapi beranak :"
Tapi kali ini ulangan berjalan dengan mulus karena--
--OPEN BOOK!1!1!
Iya jadi katanya guru IPA nya tuh lagi ada tugas keluar kota dan katanya isi aja LKS bab 3 bagian Essay aja boleh liat ke materinya.
Usai pelajaran IPA, mereka sudah tenang kembali. Yah, karena menurut mereka udah gak bakal ada ulangan lagi. Kan setelah IPA ada IPS. IPS parah sih, masa 4 jam pelajaran? Maruq amat :"
Iya sebenarnya cuma 2 jam pelajaran. Jam terakhir itu PKn. Tapi katanya guru PKn nya gak masuk soalnya lagi ngurusin anaknya yang sakit. Akhirnya jam PKn dipake sama guru IPS mumpung jam terakhirnya guru IPS itu di kelas 7-2.
Dan ketika si guru IPS masuk kelas--
"Nah, anak anak. Sekarang jadwal kita ulangan kan?"
"Ulangan apaan bu? Ibu gak bilang kok!" Kata Rin.
"Iya bu, ibu gak bilang apa-apa minggu kemaren!" Kata yang lain mengiyakan.
"Hah? Tapi cuma kelas kalian yang belum ulangan loh. Apalagi harusnya besok nilai kalian udah ibu input buat rapor kalian."
"...Haha, mmps. Materinya pasti tentang masa praaksara ini. Mana w belum belajar. Udah gitu kagak ada edit edit nilai buat dimasukin ke rapor pula :" " -Soraru
Poor 7-2 class :"v
"Tapi bu! Kan ibu belum bilang kalo mau ulangan!"
"Iya tuh bu!"
"Tapi nanti kalo nilai rapor kalian kosong gimana? Udah, sekarang tutup bukunya. Taro didepan. Soal ulangannya ibu dikte. Nomor satu-"
Etdah, si ibu kagak sabaran amat dah. Naro bukunya kedepan aja belom :"
"-Sebutkan dua kebudayaan khas zaman mesolitikum!"
"Kebudayaan? Nari ama ngebatik kali ya? :3 Ish, soalnya kok gampang banget." -Sakata
-When udahan-
"Nah, anak anak. Sekarang lanjut ke materi berikutnya. Yaitu materi masa hindu buddha. Nomor satu, Sebutkan teori masuknya hindu buddha ke Indonesia beserta nama pembawa teori tersebut!"
"AH SYID, GUA LUPA NAMA PEMBAWA TEORINYA." -Luz
-When udahan #2-
"Oke, sekarang kumpulkan kertas yang berisi jawaban kalian ke meja ibu disini sekarang. Karena kita masih tersisa dua jam pelajaran, ibu akan mengadakan ulangan lisan! Materinya tentang kerajaan hindu budha ya."
"WATDAHEK?! IBU KOK DOYAN BANGET NGAMBIL KESEMPATAN DIANTARA KESENGSARAAN?!" -All
Semua anak pun segera membuka buku IPS milik mereka dan membacanya walau dengan panik. Alhasil, gak ada satupun yang bisa nyangkut di otak. Guru IPS yang sedang di sumpah serapahi oleh para muridnya di dalam hati itupun sedang menarik kursi ke luar kelas. Itu sudah menjadi kebiasaannya ketika akan mengadakan ulangan lisan. Dan of course, dipanggilnya satu-satu. Dan biasanya urutan panggilannya dimulai dari yang nilai ulangan sebelumnya paling tinggi sampe yang paling rendah. Tapi apa kali ini masih berlaku? Entahlah. Guru IPS ini bisa aja pake jin, cheat, atau doraemon untuk ngoreksi ulangan yang baru aja dikumpulin murid-muridnya sekitar 10 menit yang lalu.
Btw nama guru IPS yang teramat ngeselin ini ialah Pak Gakupo.
Pak Gakupo ini wali kelas 7-5. Tapi Mizu denger-denger, Pak Gakupo ini lagi ngambek sama anak anaknya sendiri, alias anak 7-5. Kenapa? Because 2 hari yang lalu, kelas 7-5 ada pelajaran IPS dan ketika Pak Gakupo ini mau masuk, ternyata pintu kelas dihalangin pake kursi sampe sampe Pak Gakupo gak bisa masuk dan akhirnya kelas 7-5 pun gak jadi ulangan. Dah gitu, anak anak nya pada seenaknya manggil Pak Gakupo itu dengan sebutan, "Oi, Gakupo!" Atau, "Om Gakupo!"
Ckckck, durhaka sekaleh-
Btw jangan ditiru ya gaes, gak baik-
"Pak Gakupo jaad, Mafu kan belum belajar. Hiks, nanti Mafu pasti diomelin ama mama.." Lirih Mafu. Amatsuki sebagai teman sebangkunya auto sadar kalo temen sebangkunya itu nangis. Dia peluk tuh Mafu.
"Mafu jangan nangis. Kalo nilai Mafu jelek gak usah kasih tau mama aja supaya gak diusir. Gimana?" Kata Amatsuki (masih) sambil memeluk Mafu. Mafu cuma ngangguk aja. Terus dia senyum ke Amatsuki. Tiba-tiba Mafu inget ada satu makhluk yang selalu menahan perasaannya, ya siapa lagi kalo bukan Soraru?
Tetiba aja Mafu yang berada persis di depan Soraru itu bangkit dari kursinya dan berjalan menuju Soraru. Kemudian ia memeluk Soraru sambil berkata, "Mafu tau kok. Soraru-san khawatir sama sedih kan? Sini, cerita ama Mafu. Mafu gak akan tidur gegara Soraru-san curhat ama Mafu kok."
Mizu : KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Reader : ETDAH, LU NGAPA DAH MIZ?!
"Lah? Si Soraru lagi sedih? Mukanya kok sama aja njir." Kata Luz.
Soraru perlahan melepas pelukan Mafu dan membalikkan badannya dan menghadap ke arah Mafu. Terlihat hidung Soraru yang memerah. Tanpa berkata-kata, ia langsung memeluk Mafu dan menangis dalam diam.
Amatsuki pun ikut-ikutan meluk Soraru and Mafu. Eh si Luz iseng iseng ikutan pelukan, eh si UraSaka iri, mereka ngajak ShimaSen pelukan juga.
SorMafAmaLuz = Potret keluarga bahagia
UraShimaSakataSen = Potret teletabis berpelukan-
//plakk
"Iyak, yang bakal bapak panggil pertama untuk ulangan lisan ini yaitu nak Soraru."
Soraru segera bangkit (of course udah balik ke wajah flatnya) dan menghampiri Pak Gakupo diluar kelas untuk ulangan lisan.
Sekitar 15 menit kemudian, Soraru kembali masuk kelas dan yang dipanggil adalah--
"..Amatsuki-kun."
Amatsuki segera menghampiri Pak Gakupo dan melaksanakan ulangan lisan. Mafu penasaran hasil ulangan lisan Soraru, dia nanya tuh, "Soraru-san dapet nilai berapa?"
"...Mafu.. jangan bilang siapa siapa ya?" Kata Soraru.
"Un."
"...60."
Mafu auto tercengang, seorang Soraru dapet nilai 60? Mungkin ini adalah keajaiban dunia yang ke 9 setelah ulangan matematika Sakata yang dapet 100 di materi bangun datar. Soraru aja 98.
"Soraru-san daijoubu?" Tanya Mafu yang terlihat agak khawatir dengan Soraru (yang menurutnya) sedang terlihat ketakutan.
"Un, daijoubu desu. Shinpai shinaide." Kata Soraru.
"Tapi Soraru-san kayak lagi ketakutan gitu-"
"Enggak kok. Cuma perasaanmu aja kali. Tadi Luz juga udah bilang kan? Aku tuh gak ada ekspresi. Jadi mungkin kamu cuma nebak-nebak doang."
"Gitu ya? Beneran gak kenapa-napa kan?"
"Iya, beneran."
"MAFUUU!! GILIRANMU MAF!" Teriak Amatsuki.
"IYAAA!! Nah, Soraru-san. Soraru-san beneran gak boong kan? Kalo gitu Mafu mau pergi dulu untuk ulangan lisan ke Pak Gakupo ya."
"Iya. Mudah-mudahan kamu bisa jawabnya ya."
"Iya, aamiin."
Saat Mafu berpapasan dengan Amatsuki, Mafu bertanya kepada Amatsuki tentang nilainya. Amatsuki berkata bahwa ia mendapat nilai 40. Mafu menenggak ludahnya dan gugup. Kira-kira berapa nilai yang akan didapatnya?
Bersambung...
See you next chapter!!
-Mizu-
KAMU SEDANG MEMBACA
ReBoot!!
أدب الهواةBagi orang-orang yang bukan orang Indo asli pasti ngira arti judul ff ini adalah "mengulang". Tapi salah. Reboot tetaplah reboot. Maksud saia, ribut. Kisah anak SMP kelas 7 yang biasanya normal-normal aja. Namun semuanya berubah karena cogan coga...