Jangan lupa ya untuk di "VOTE" terlebih dahulu sebelum membaca! 👌
Tiba juga, di hari jum'at. Setelah empat hari yg lalu, aku sempat berjanjian dengan Davi. Untuk pergi menonton, pertandingan sparing Basket bersama tim komunitasnya. Aku meminta Davi, untuk tidak usah mejemputku. Alasannya? Yup, karena aku harus melakukkan misi stalker ku itu.Karena, pertandingan dimulai jam tiga dan sekarang sudah pukul setengah empat. Akupun bersiap-siap dan segera memesan Uber lewat aplikasi di Handphoneku.
••••••
Akupun tiba juga di dekat lapangan Basket, yg terletak di kawasan Taman Menteng. Sebelum menuju lapangan, aku melihat banyak Motor dan Mobil berjejer dengan rapih di area parkir. Tapi, aku tersadar dengan Mobil hitam ini. Mobil ini, terlihat sangat persis dengan Mobil yg kulihat di malam itu. Mobil ini berkedekatan dengan Mobil milik Davi. Ketika sedang memikirkan siapa si pemilik mobil ini, tiba-tiba saja ada seseorang yg menyentuh pundakku, dengan cepat aku membalikkan badan dan melihat Hasbi yg tepat berada didepanku. Hasbi adalah juniorku dikampus dan satu jurusan dengan Dimas dan Lilian.
"Hey, Kak Fafa kan? Loh ngapain kak disini?"
Tanya Hasbi nampak kebingungan."Eh, Hasbi? Loh lo ngapain disini?"
"Yeh malah nanya balik. Gue kan anak komunitas ini kak, kebetulan ada sparing dan gue disuruh dateng buat nonton."
Jawab Hasbi sambil menunjuk kearah lapangan."Ohh, gu... gue kesini mau nonton juga, kebetulan temen, ngajak buat nontonin dia sparing."
Jelasku pada Hasbi."Loh, siapa temen lo kak? Gue kenal juga gak?"
"Itu, Davian anak Broadcasting yg satu angkatan sama gue."
Jawabku sambil melihat Hasbi sedang berfikir."Ohh si Bule? Iya iya, dia satu komunitas sama gue kak. Noh orangnya lagi main."
"Bule?"
Jawabku bingung."Iya, yauda yuk bareng gue kelapangan. Udah di mulai dari tadi tuh, nanti kelewatan score nya lagi".
Ajak Hasbi, yg kemudian ku iya kan ajakannya.Setibanya di area lapangan basket, aku melihat nampak ramai sekali banyaknya penonton. Tak sengaja, mataku menangkap sosok Pria tampan yg memiliki postur tinggi dan ber body Muscle. Ya, itu Gio. Dengan gagahnya Gio nampak terlihat sedang mendrible Bola.
Tak jauh dari Gio ada Davi yg sedang berposisi merunduk.Akupun berdiri, bersampingan dengan Hasbi di pinggir lapangan. Ketika sedang fokus melihat Gio,
Hasbi pun berbicara."Itu kan kak, Davian yg lo maksut?"
Tanya Hasbi dengan menunjuk kearah Davi"Iya, bener dia Bi!"
Jawabku lalu kembali melihat kearah Gio."Ya bener, itu si Bule kak."
"Ohh, iya sih emang dia kaya bule gitu mukanya hahaha. Oiya Bi, kalau yg itu siapa deh?"
Tanyaku pada Hasbi dan menunjuk jariku ke arah Gio."Ohh, itu si Gio kak. Temennya si Bule juga."
Jawab Hasbi. Lalu seketika aku berfikir, apa aku harus menanyakan tentang Gio pada Hasbi?"Oh ya? Gio? Giovani? Apa batu Giok? Hahaha."
"Hahaha, yakali! Namanya Giordino kak."
"Hah?"
Apa? Jadi dia itu Giordino? Apa benar dia adalah Giordino Prawira? Teman semasa kecilku, yg telah lenyap bagai ditelan Bumi. Ini gamungkin! Tiba-tiba Hasbi menyadarkanku yg sedari tadi memikirkan Gio."Lo kenapa ka?"
Tanya Hasbi yg terlihat kebingungan."Eh, ga... gapapa Bi!
Jawabku padanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/188194713-288-k816323.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PINK SATURDAY [BxB]
RomanceDia adalah, sosok teman semasa kecilku. Yang membuatku selalu merasa nyaman, terjaga, dan membuatku menyukainya hingga saat ini. Ya, dia adalah Giordino Prawira. Pria kecil polos, yg kini telah berubah menjadi sosok Pria dewasa berparas tampan. Gio...