Mengidamkan atau meng-impikan sosok seorang suami yang sangat sesuai dengan ekspetasi, siapa sih yang tidak ingin? Apalagi kalau calon suami kita itu tampan, dewasa, mapan dan selalu membuat kita selalu nyaman bersamanya. Pasti semua itu adalah dambaan bagi sebagian wanita-wanita di luaran sana.
Tapi siapa sangka. Semuanya itu sudah kudapatkan sekarang.
Memiliki sosok suami yang selalu didambakan oleh setiap wanita. Walaupun, aku ini juga seorang pria. Betapa sangat beruntungnya aku ini.
5 tahun sudah aku telah bersamanya, asam manis dan getir cinta pastinya sudah ku rasakan. Walau begitu, rasa cintanya padaku sama sekali tidak pernah berubah begitupun dengan aku. Beribu-ribu gombalan manis darinya selalu kudengar, walau terkadang aku suka geli sendiri sih mendengarnya haha.
Memang sih kami tidak memiliki status pernikahan. Karena kami berdua tau, kalau di negara ini memang tidak melegalisasikan dan men-sahkan pernikahan sesama jenis. Jadi, komitmen dan jalan ini yang telah kami pilih. Yup, tinggal bersama di satu atap yang sangat nyaman ini bersamanya.
Rumah cluster yang berada ditengah-tengah Ibukota ini adalah hadiah untukku darinya. Rumah ini sebagai tanda kalau dia berniat ingin menjalani hidup berumah tangga bersamaku. Awalnya dia mengajakku untuk pergi ke perumahan komplek yang lumayan elite. Gio bilang padaku hanya ingin melihat-lihat saja, ternyata...
Kulihat rumah ini memiliki 3 kamar dan 2 kamar mandi. Ditambah ada sebuah halaman belakang yang tidak terlalu besar, namun lumayan bisa kalau untuk ber barbeque-an. Jujur saja rumah ini sangat besar sekali untukku tinggali bersama Gio. Setelah selesai melihat-lihat seisi rumah, tiba-tiba saja dia memberikan kunci rumah tersebut padaku. Betapa terkejutnya aku saat itu. Pastinya senang dan sangat bangga sekali padanya karena sampai memikirkan untuk hidup berumah tangga bersamaku. Tapi, ada rasa sedih juga sih sebenarnya. Aku terpaksa meninggalkan Bunda seorang diri dirumah. Sebenarnya Bunda tidak permasalah-kan kalau aku harus tinggal bersama Gio. malahan Bunda senang, kalau aku akan lebih mandiri nantinya. Yang terpenting kami harus selalu berkunjung kerumah hanya untuk bertemu dengan Bunda.
Ngomong-ngomong Bunda sangat merestui kami, setelah dirinya tau saat itu kalau aku sudah berpacaran dengan Gio. Ku kira Bunda akan mengusirku ternyata sebaliknya. Apalagi, Bunda selalu berpesan kepadaku kalau aku harus selalu menuruti semua keinginannya Gio dan tak boleh sampai pisah darinya. Awalnya aku agak kurang setuju dengan pesan Bunda itu, tapi sekarang aku mengiyakan semua pesan dan petuah Bunda. Toh semua itu positif dan sangat baik untukku, mana mungkin aku membantah.
Beda hal-nya dengan keluarga Gio, yang awalnya sangat tidak setuju atas hubungan Gio denganku. Sampai aku sempat berfikir untuk mengakhiri hubungan percintaanku dengan Gio. Karena untuk apa kita harus terus menerus backstreet dengan keluarganya. Tapi, karena Mama mertuaku adalah sahabat baik Bunda. Apalagi Gio dan Bunda sempat meyakinkan pada Ibu dan Ayah mertuaku perihal hubungan kami. Akhirnya kedua Orang Tua Gio-pun telah merestui kita. Bahkan hubungan ku dengan mertuaku saat ini bisa dibilang sangat erat sekali.
••••••
Seperti biasa, aku selalu terbangun di pagi hari. Mengerjakan rutinitasku seperti biasanya yang selalu dilakukkan oleh kebanyakan para Ibu rumah tangga lainnya.
Karena aku dan Gio memutuskan untuk tinggal bersama salam satu atap. Apalagi Gio melarangku untuk bekerja, entah apa alasannya akupun tidak tau. Mau tak mau harus kuturuti. Jadi, seperti pekerjaan rumah aku yang urus semua.Memasak adalah hobiku sekarang ini. Ya, walaupun hanya membuat hidangan sebisaku saja, setidaknya Gio selalu menyantap habis masakanku dan tak pernah complain. Terkadang dia selalu meminta untukku membuatkannya bekal. Bukan bermaksud agar irit sih, tapi memang dia yang selalu memaksaku untuk minta di bekali. Jadi aku selalu turuti saja permintaannya itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
PINK SATURDAY [BxB]
RomanceDia adalah, sosok teman semasa kecilku. Yang membuatku selalu merasa nyaman, terjaga, dan membuatku menyukainya hingga saat ini. Ya, dia adalah Giordino Prawira. Pria kecil polos, yg kini telah berubah menjadi sosok Pria dewasa berparas tampan. Gio...