Jauh sebelum Natasha takut disentuh oleh cowo, Natasha memiliki pengalaman yang membuat dirinya trauma. Dulu, jauh sebelum Natasha berubah seperti ini. Natasha adalah orang yang hangat. Jika orang bilang masa Sma maka bagi Natasha masa Sma adalah masa yan menyeramkan.
Perubahan Natasha membawa banyak dampak negatif untuk kehidupan sehari-harinya. Selain menjadi pendiam, Natasha menjadi orang pemilih untuk berteman.
Natasha hampir kehilangan kehormatannya dikarenakan tuduhan yang menimpa kakaknya.
Dulu ada yang bilang bahwa kakaknya telah merusak bahkan merebut kehormatan seorang perempuan. Tuduhan itu berlangsun selama 1 bulan lamanya yang berhasil membuat nama kakaknya jelek. Keluar masuk Bk karna di interogasi, belum lagi panggilang khusus untuk orang tua. Pertemuan antar orang tuanya dan pihak si perempuan. Kakaknya terlihat biasa aja, bahkan dia terang-terangan mengajukan Tes untuk dirinya sendiri guna untuk membuktikan bahwa dia atau bukan yang melakukannya. Pihak orangtua perempuan tidak menerima keputusan tersebut karna katanya bisa saja hasilnya diubah untuk menugupi nama baik anaknya.Kakaknya tidak segan-segan mengajak sekelompok polisi untuk mengawasi dirinya. Mulai dari rumah, menuju kerumah sakit, serta hasil Tes yang langsung diteima oleh polisi tersebut. Kakaknya pun tidak melihat hasil Tes karna dia ingin menunjukan bukti yang benar. Setelah bukti tersebut diserahkan oleh pihak orangtua perempuan, barulah masalah pun terselesaikan.
Jika kalian mengira masalah tersebut berhenti sampai pada titik itu, kalian salah. Natasha menjadi inceran oleh bodyguard guna untuk membalas dendam. Awalnya Natasha biasa saja melihat bodyguard tersebut berdiri depan mobilnya. Ternyata ketika Natasha membuka pintu mobil, tangan Natasha ditahan oleh salah satu bodyguard tersebut. Halaman sekolah sudah sangat sepi, Natasha sengaja pulang paling akhir karna dia bermain basket hingga sore.
Flashback.
"Mampus gue dimana" —batin Natasha.
Brakk.
"You has wakeup bitch?" Tanya nya sambil tersenyum smirk.
Alis Natasha mengerut, bingung dengan apa yang terjadi. "Lo siapa?"
"Lupa gue siapa jalang muda?" Tanya nya dengan mendekat dan sukses membuat Natasha takut.
Cowo tersebut menunduk dan mendekatkan bibirnya ke telinga Natasha "gue kakaknya Tasya. Cewe yang udah direbut kehormatannya sama kakak lo!" Ucapnya dengan penuh penekanan
Natasha tersenyum, lalu mendongakan kepala. "Bukti yang udah sampe ketangan orangtua lo belum cukup juga? Lo gaterima nerima kenyataan? See, adek lo emang udah gaperawan dan itu bukan ulah kakak gue. Kalo masalah kakak gue kisssing sama adek lo kakak gue bilang emang adek lo yang nyosor duluan. Jadi disini yang bitch gue atau adek lo?" Ucap Natasha dengan nada meremehkan.
Plakk..Plakk..
Pipi kanan kiri Natasha ditampar oleh kakaknya Natasha. Dirinya tidak takut, tidak ingin menangis didepan lawan. Tidak ingin terlihat lemat. Natasha berhasil memancing emosi cowo tersebut. Dia mempunyai cara lain untuk membalas perbuatan cowo dihadapannya sekarang.
"Mulut lo gapernah diajarin?" Tanya Kelvin— nama kakaknya Natasha.
"Orangtua gue slalu ngajarin cara tutur yang baik dan sopan serta jujur. Orangtua gue juga ngajarin gimana menyikapi perempuan dan cowo yang jelas beda derajatnya. Bukan kaya lo yang berkelakuan sampah, berani nampar cewe, nyekap cewe pake embel-embel bodyguard. Menurut gue lo gapantes hanya dibilang sampah. Benalu lebih cocok untuk lo" ucap Natasha dengan tersenyum miring.
Tangan Kelvin mendarat di pipi Natasha guna untuk mengelus, elusan tersebut membuat Natasha merasa muak. Natasha tidak dapat berontak ketika tangan Kelvin mencengkram keras pipinya. Tangan dan kaki Natasha diikat membuat Natasha tidak bisa berbuat apa-apa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Boy Is My Boy
Random"Lepasin gak?!" "Gue gamau" "Mau lo apa sih brengsek?" "Jadi pacar lo" berlalu dengan gaya coolnya. "Sinting!"