With You ✔️

1. Bad Dream

Hallo ini Hye😊
Karena rencananya with you bakal di bukuin 😊
jadi Cerita nya bakal aku Revisi supaya lebih terstruktur lagi. Alurnya tetap sama tapi bakal ada perubahan dan juga tambahan konflik. Kalian boleh baca ulang karena pastinya bakal beda
.

.

Pastikan kalian baca ulang karena ini bakal lebih seru 😂

.

Sora menatap kesal pantulan dirinya di cermin. Sungguh, sebenarnya dia merasa tidak nyaman menggunakan gaun selutut warna hitam tanpa lengan dan juga sepatu berhak tinggi yang membungkus kakinya, sora lebih nyaman menggunakan baju over size, celana jeans dan sepatu Converse kesayangannya , ini sama sekali bukan style Sora.

"Sora, tuan dan nyonya sudah menunggu di bawah."

Suara song ahjumma membuat Sora menoleh, gadis itu mengangguk lalu meraih tas yang berada di atas nakas dan segera melangkahkan kaki turun ke lantai bawah.

Malam ini orang tuanya mengajak  pergi makan malam, ini jarang sekali terjadi karena biasanya kedua orang tuanya akan sibuk bekerja mencari uang bahkan mereka jarang sekali berada dirumah. Sora hanya di teman in song ahjumma kadang gadis itu merasa kesepian karena ia memang anak tunggal.

Tentu saja Sora senang karena itu artinya dia bisa menghabiskan waktu dengan orang tuanya, walaupun hanya sekedar makan malam hal itu membuat Sora senang , ini lebih baik daripada dia harus makan malam sendiri seperti biasanya.

Awalnya semua berjalan biasa saja setelah sampai di restoran mereka langsung memesan makanan mereka makan malam sambil sesekali bercanda seperti biasanya. Terlihat seperti keluarga yang sangat bahagia.

“Permisi.”

Sora langsung menoleh saat seorang pria tiba-tiba datang menghampiri meja meja mereka.

“Oh kau sudah datang.” Ibu sora tersenyum menyambut kedatangan pria itu.

“Apa kabar yoongi sudah lama paman tidak melihatmu.” Ayah Sora tersenyum pada Yoongi saat pria itu sudah mendudukkan diri tepat di depan Sora.

Yoongi tersenyum tipis, “Aku baik paman.”

Sedangkan Sora terdiam di tempatnya, bingung ia tidak tahu apa yang terjadi kenapa tiba-tiba datang seorang pria yang tidak ia kenal menghampiri mereka. Tidak, Mungkin hanya Sora yang tidak mengenal berbeda dengan ayah dan ibunya.

“Sora”

Gadis yang dipanggil langsung menoleh, saat ayahnya memanggil.

“Perkenalkan ini namanya Yoongi dia anak paman Choi.”
Sora langsung mengerti ternyata pria di hadapannya ini anak paman Choi, teman ayahnya. Lalu untuk apa pria itu berada disini sekarang.

“Baiklah karena yoongi sudah datang, ayah dan ibu akan pergi sekarang.”

Sora langsung membulatkan mata, “hah kenapa begitu?”

Ibu Sora tersenyum tipis.

“kalian harus saling mengenal dulu sebelum menikah.”

Sora langsung menganga, ia tidak salah dengarkan.

“Me-menikah?” Sora memastikan.

Ayah dan ibunya sama-sama mengangguk setelah itu bangkit dari duduk.

“Ayah dan ibu pulang dulu karena masih ada pekerjaan yang harus ayah urusi nanti, kau pulang bersama yoongi.”

“hah kena—“

“Yoongi, jaga anak bibi ya.”

Yoongi mengangguk dan tersenyum tipis.

Setelah ayah dan ibu Sora keluar dari restoran, suasana menjadi Sangat canggung.

Mereka berdua hanya terdiam dan saling memandangi satu sama lain. Yoongi menatap Sora dengan tatapan datar dan dingin sedangkan gadis itu memberikan tatapan mata tajam.

“Kenapa tadi kau diam saja?” Sora Semakin menajamkan tatapannya.

“Kau bahkan sama sekali tidak protes atau menolak,” suara Sora mulai meninggi ia sangat kesal sekarang.

“Memangnya kau menginginkan pernikahan ini?”

Sora berbicara panjang lebar hingga sedikit terengah-engah , ia semakin kesal karena dari tadi yoongi hanya diam saja  bahkan saat ibunya membicarakan pernikahan. Dia tidak protes sama sekali, menyebalkan.

“Astaga, kenapa kau tetap diam saja sih aku kan bicara deng---“

“Kau ini berisik sekali bisa tidak diam sebentar, kupingku panas mendengar suaramu,” yoongi juga ikut kesal dan akhirnya dia ikut bicara.

Walaupun kesal Yoongi tetap berbicara dengan santai tapi tajam.

Sora berdecak pelan, sungguh ia sangat emosi saat ini.

“Dasar pria dingin.”

Perkataan Sora membuat yoongi seketika menoleh dan melayangkan tatapan tajamnya pada Sora membuat gadis itu bergidik ngeri sendiri.

“Jangan menatapku seperti itu kau membuatku takut,” Kata Sora pelan lalu menundukkan kepala.

Yoongi menghela nafas sebentar, pikiran yang kacau membuatnya tidak bisa berfikir jernih setelah kembali ke Korea bukanya disambut dengan bahagia yoongi justru mengalami banyak masalah, Pria itu mengacak rambutnya pelan.

“Kita akan tetap menikah.”

“Apa?”

“Tidak usah protes, aku tidak bisa membantah ayah.”

“kau gila! Aku masih sekolah lagi pula kita tidak saling kenal kenapa tiba-tiba – argkhhh menyebalkan,” gerutunya.

Ingin rasanya Sora menjerit sekencang mungkin, dijodohkan dengan pria yang tidak ia kenal dan akan menikah di usia muda merupakan mimpi buruk bagi Sora.

Lebih tepatnya gadis ini tidak tahu kalo sedang di manfaatkan.

~TBC~