Akhirnya surga duniawi yang sangat dinanti-nanti akhirnya datang juga, yaitu waktunya istirahat
Nada dan oliv yang baru saja memasuki kawasan kantin, tiba-tiba saja semua murid ber bisik-bisik.
"Kayaknya mereka lagi ngomongin lo deh, yang tentang lo pacaran sama Alvin" Bisik oliv pada nada
"Gak punya kerjaan banget sih, kerjaannya ngegosip mulu" Ucap nada yang membuat kantin menjadi sepi seketika karena suara nada seperti sedang menyindir seseorang
"Kenapa jadi sepi gini?" Tanya nada kepada semua penghuni kantin
"Lanjutin aja ngegosip nya" Ceplos nada
"Eh nad, bener gak kalo lo pacaran sama Alvin?" Tanya seorang siswi yang sama seangkatan dengan nada, hanya saja beda kelas
"Tia,Berita itu gak bener, gue sama Alvin gak ada apa-apa" Jawab nada
Seseorang itu bernama Tia, mantan teman sekelas nada, dulu nada sebangku dengan Tia, tapi karena sekarang beda kelas, jadilah nada agak jauh dengan Tia
"Beneran kan gak bohong?" Selidik Tia
"Nih denger ya, buat semua murid yang ada disekolah ini, gue peringatin jangan mudah kebawa sama berita-berita hoax kek gitu deh" Ucap nada
"Serius lo gak pacaran sama pangeran kita?" Selidik Tia lagi
"Najis gue pacaran sama curut kek gitu, bawa aja tuh pangeran kalian" Ucap nada
"Awas loh, dari benci jadi cinta" Goda Tia
"Apaan sih lo, udah ah gue laper" Ucap nada
••••
Sementara para murid berada dikantin, Alvin dan para sahabatnya memilih untuk berdiam diri dikelas, karena kelas cukup sepi untuk nyaman dipakai tidur.
"Vin, lo gak pusing apa, ngurusin si nada mulu" Ucap Gilang yang sedang bermain game
"Gue sebenernya pusing ngadepin nenek lampir kek dia, tapi mau gimana lagi, gue udah dikasih kepercayaan sama guru-guru, gue gak mau ngecewain mereka"-Alvin
"Lo bertindak dong, kasih tahu bonyok nya supaya mereka tahu gimana sifat anaknya" Ucap devan
"Gue rasa gak perlu, cukup buat ancaman aja" -Alvin
"Lo bisa stress kalo gini caranya, dari sejak lo jadi ketua OSIS, lo ngurusin hidup nada mulu" Ucap gilang
Alvin menjdi ketua OSIS dari sejak kelas sebelas, ia menjabat sebagai OSIS selama 2 tahun, karena diberi kepercayaan penuh oleh para guru, dan hasilnya pun berjalan mulus, sekolah menjadi damai dan tentram.
Tidak seperti saat nada menjadi ketua OSIS. Ya, waktu itu nada masih kelas sepuluh, karena nada sangat pintar, sekaligus cucu dari pemilik sekolah, jadi semua guru tidak berfikir panjang untuk mengangkat nada menjadi ketua OSIS.
Dengan keputusan mereka, guru-guru menjadi menyesal telah memilih nada, bayangkan saja seorang badgirl menjadi ketua OSIS, mau aja apa sekolah nantinya
Setelah kelas sebelas, akhirnya Alvin diangkat menjadi ketua OSIS, dan sekolah pun kembali nyaman dan tentram.
"Usulin gue ide kek biar gue gak ngurusin idup nek lampir itu mulu" Ucap Alvin
"Gue ada ide" -Gilang
"Apa?" Tanya Alvin dan devan bersamaan
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad girl vs good boy [REVISI]
Teen Fiction"Gue nyatain detik ini juga, lo resmi jadi pacar gue" Ucap Alvin "Ngomong apa sih lo?" Yang awalnya mereka hanya taruhan, nyaman dengan Alvin, dan akhirnya pacaran beneran. Dan pada saat itu orang yang dimasa lalu nada muncul kembali, yang membuat...