Suasana kantin begitu ramai. Oliv sedari tadi misuh-misuh karena tidak kebagian tempat duduk.
Nada sangat malas jika ia harus ber dempetan dengan siswa lainnya. Ia berniat akan kembali lagi ke kelas.
"Gue ke kelas aja ya" Ucap nada
"Kok gitu sih? Gue laper nih, emang lo gak laper apa?"
Manik mata nada mengedar ke sekitaran area kantin, ia mencari seseorang. Dan akhirnya orang yang dicari nada pun ketemu. Ia sedang duduk di kursi pojok kantin.
Nada pun melangkahkan kakinya kearah orang tersebut.
"Devan, nih katanya Oliv pengen istirahat bareng lo" Ucap nada sambil menepuk bahu Devan
"Emangnya lo gak akan istirahat?" Tanya Alvin tiba-tiba
"Gue mau ke kelas" Jawab nada yang langsung pergi menuju kelas
Setiap koridor yang nada lewati sangatlah sepi, hanya ada beberapa siswa yang sedang memainkan handphone nya.
Sesampainya dikelas, ia membuka resleting tas nya dan mengeluarkan kotak bekal yang tadi bundanya siapkan.
Ia memakan buah-buahan yang sudah dipotong-potong oleh bundanya, sambil membaca novel favorit nya.
"Sendirian mulu lo" Ucap seseorang yang tiba-tiba masuk kedalam kelas
Nada melirik sekilas orang itu, dan kembali fokus pada novelnya.
"Nanti pulang sekolah ikut gue yuk" Ajaknya
"Mau ngapain? Lagi pula nanti gue mau ke mall bareng Oliv"
"Gimana kalau nanti gue ajakin Devan sama Gilang?" Tawarnya
"Boleh tuh"
Lalu ia menutup novelnya.
"Vin, nanti liburan semester lo mau kemana?" Tanya nada sambil memakan buah melon nya
"Gak tau, paling juga ngurus kafe" Jawabnya santai
"Gimana kalau kita liburan bareng?" Tawar nada dengan raut wajah gembira
"Boleh tuh, tapi kemana?"
"Ke Bali. Gue sama Oliv udah ada rencana buat ke Bali"
Alvin nampak berfikir sejenak "Yaudah oke"
Setelah itu nada kembali membuka novelnya dan mulai membaca. Sedangkan Alvin, ia harus ke ruang sekertariat OSIS karena ia baru ingat, nanti saat istirahat ia harus pergi kesana.
Kini keadaan kelas menjadi hening kembali, karena ia yang hanya berada dikelas.
"Hai" Sapa seseorang diambang pintu kelas
Nada tidak melihat siapa yang barusan berbicara. Ia kira itu Alvin.
"Apaan sih vin? Kayak kesiapa aja, pake 'Hai' segala" Ucap nada tanpa melihat siapa yang menyapanya tadi
"Gimana kabar lo?" Tanya nya
Merasa ada yang aneh, nada pun menoleh. Melihat siapa orang yang berada di ambang pintu kelasnya
Nada langsung membulatkan matanya, jantungnya berdegup kencang.
"L--lo?" Tanya nada gugup
Laki-laki itu menunjukkan smirk nya. Ia melangkah maju kearah nada.
"Jangan mendekat!" Teriak nada
"Gue cuma pengen tau keadaan lo" Ucapnya
"Seperti yang lo liat, gue baik-baik aja" Jawab nada dengan raut wajah penuh ketakutan
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad girl vs good boy [REVISI]
Novela Juvenil"Gue nyatain detik ini juga, lo resmi jadi pacar gue" Ucap Alvin "Ngomong apa sih lo?" Yang awalnya mereka hanya taruhan, nyaman dengan Alvin, dan akhirnya pacaran beneran. Dan pada saat itu orang yang dimasa lalu nada muncul kembali, yang membuat...