My lovely boy (Completed)

Part 1

Maaf ya guys, part awal agak panjang ya

==================================

Bel alaram berbunyi

Kringg.......kringg.......kringg.......

Terdapat gadis yang masih bergeliut selimut. "aaahhhhh jam berapa sih ribut banget" dengan badan yang tidak bisa di ajak kerjasama, ingin sekali tetap di tempat ini, entah kenapa. Ia lalu mematikan alaram yang di stel kemarin malam

"OMG... gue kesiangan lagi" dari 1 minggu yang lalu perempuan itu selalu mengalami bangun kesiangan. Hal yang benar-benar sial.

Dengan tergesa-gesa ia mengambil handuk dan menyelasaikan ritual paginya. Tapi kesialan datang lagi, saat ingin mengambil baju, kakinya tersandung oleh barang yang ada di bawah sana.

"auhhhh, kenapa sihhh hari ini?"

Setelah selesai bersiap-siapa ia langsung turun melalui anak tangga, ia berhenti di tengah-tengah tangga betapa terkejut nya ia melihat kedua orang tuanya tengah duduk di ruang tamu "eh papah mamah kapan datang kok gk bilang-bilang kan aku bisa nyiapain sarapan pagi buat kalian?"

"Sayang, selamat pagi" ucap mama

"gk usah, kami disini hanya ingin menemui anak kami" ucap papa

"iiii, papa"

"kenapa?" tanyak papa kembali

"ya sudah, berangkat sana" suruh mama

"sarapan pagi dulu" ucap wanita itu

"gk usah, kami sudah makan"

"terus ada apa kalian kemari, apa ada hal penting?" tanya perempuan itu di dapur

"ya hanya mau bilang, tolong atur jadwal mu, pulanglah sekali-kali" ucap mama

"aaaa...mama, aku rindu kalian" wanita itu lalu menghampiri mamanya

"baiklah aku nanti ke rumah, tapi kenapa gk bilang lewat telepon aja?"

"papa mu ada acara, jadi sekalian ke sini"

"owh, jadi sekalian"

"iya dunk, sekalian melihat anak mama yang cantik ini" gombal mama

"baiklah kami pergi dulu ya" ucap papa

"iya, hati-hati ya" perempuan itu lalu bersalaman dengan kedua orang tuanya.

Hai perkenalkan nama gue Riana Deva Jackson gue berasal dari keluarga pengusaha. Gue jadi penerus perusahaan papah jadi gue sekarang mengelola perusaah papa gue. papah juga punya rumah sakit, restoran, butik, arsop dan masih banyak lagi. Gue juga punya café dan butik yang semua itu asisten gue yang ngerjain karena gue gk sempet kadang-kadang gue datang untuk ngecek keuangan café dan butik itu saja. Oh ya perkenalkan nama papa gue Deva jackson dan mama gue Rani Deva Jackson. Aku memang pisah rumah sama orang tua biar gue bisa hidup mandiri terkadang gue datang ke rumah saat ada waktu luang. Gue tinggal di apartemen dari hasil kerja gue. Gue juga diberi rumah sama papa gue ya gk supermegah dari rumah utama atau rumah keluarga Deva Jackson

"aduh telat banget, gue ada rapat lagi" Riana dengan tergesa-gesa mengambil perlengkapan dan mengambil kunci mobil mewah nya dengan cepat ia memecah jalanan ibu kota.

"akhirnya gue sampai juga" Riana tergesa gesa keruangannya untuk mengambil berkas-berkasnya.

"bos bos"

Terdengar suara dari arah samping dan benar saja disana sudah terdapat fera, ya fera adalah sekretasis dan juga teman semasa SMA nya.

"eh Ra berkas-berkas gue dah siap?" dengan wajah panik iya bertanya ke fera namun fera dengan santuy menjawab "udah"