Happy Reading!♡
Setiap jam rasanya berganti begitu cepat. Mahatari yang baru saja muncul digantikan dengan bulan dan bintang yang bersinar di langit gelap dengan sangat cepat.
Siapa yang menyangka jika esok Jaerin akan berganti status? Gadis itu harap yang berubah hanya sebatas status, tak lebih.
Acara sakral yang Jaerin impi-impikan sejak kecil dimana ia akan menjadi ratu paling bahagia di dunia nyatanya tak seperti yang is bayangkan.
Gadis itu kini hanya bisa berdoa pada Tuhab agar Tuhan benar-benar membuat hari esok adalah hari yang hanya akan terjadi sekali dalam hidupnya.
Ya, ia harap Tuhan akan mengabulkan doanya.
Jaerin tengah berbaring di kasur kamarnya. Kedua orang tuanya sepakat untuk membawa Jaerin pulang terlebih dahulu sebelum pernikahan dimulai. Saat semua acara selesai baru Jaerin akan kembali ke Apartment.
"Rin, siap-siap gih ayo ikut Mami ke salon." Ucap Seulgi setelah masuk tanpa mengetuk pintu kamar Jaerin.
"Gak mau. Males, mau tidur sampai besok. Latihan meninggal." Jawab Jaerin asal.
"Ayo dong ikut Mami, masa besok kamu nikahan tapi buluk? Nggak malu ntar berdiri di samping Soobin yang shining shimmering gitu?"
"Dih, anak sendiri loh ini."
"Udah ih cepetan siap-siap ikut Mami ke salon." Seulgi pergi dari kamar Jaerin.
Mau tak mau Jaerin mengikuti perintah Seulgi. Dengan malas ia berjalan ke kamar mandi untuk sekedar mencuci muka Dan menggosok gigi.
Berganti pakaian dengan yang lebih enak dipandang lalu mengambil ponselnya terlebih dahulu sebelum turun menemui Seulgi.
"Berdua doang kita, Mi?"
"Iya. Kamu yang nyetir." Seulgi melemparkan kunci mobilnya pada Jaerin.
***
"Mau diapain sih?" Tanya Jaerin yang sudah menderita malas saat baru menginjakkan kaki di salon dan langsung diarahkan untuk masuk ke dalam ruangan untuk spa.
"Ya dipijit. Besok kamu bakal capek banget, percaya deh."
"Kan capek nya besok terus kenapa pijitnya sekarang?" Bingung Jaerin.
"Ya nggak papa."
"Terserah."
Baru juga selesai berdebat dengan Seulgi dan sedang mengatur nafasnya, kini Jaerin diminta untuk berganti pakaian hanya dengan sepotong handuk.
Mau protes juga gimana, masa spa mau pake celana jeans dan kemeja?
Dan pada akhirnya Jaerin menghabiskan waktunya beberapa jam di dalam salon tersebut.
Pulang dari salon Jaerin hanya tiduran di atas kasur sembari memainkan ponselnya bertukar kabar dengan teman-temannya melalui grup chat.
Taeya Cans No Debat
Jaee_K
Sepi amat.|
TaeeKim
|Diem deh, mending isi energi lo.
|Mau nikah kan besok?

KAMU SEDANG MEMBACA
L.O.V.E-Choi Soobin[✔️]
Fanfiction[COMPLETED✔️] [REVISION] "forgive me. don't leave me, Choi Jaerin." -Choi Soobin. [Sedang di revisi besar-besaran. TIDAK mengganti alur ataupun cast, hanya MENAMBAH beberapa bagian yang kurang dan MENGGANTI beberapa bahasa dalam cerita.] warning! #b...