Happy Reading!♡
Detik berganti menjadi menit, menit berganti menjadi jam, jam berganti menjadi hari, hari berganti menjadi bulan, bulan berganti menjadi tahun.
Namun itu semua tak membuat semangat seorang laki-laki untuk mencari seseorang yang sangat amat ia cintai.
Choi Soobin dengan pakaian serba hitam yang menutupinya dari ujung kepala hingga ujung kaki dan hanya memperlihatkan kantung matanya yang menghitam karna kekurangan istirahat.
Laki-laki itu lebih memilih menghabiskan waktu senggangnya untuk mencari Jaerin. Ia bahkan sampai lupa kapan terakhir kali ia tersenyum tulus dan lebar sehingga memerlihatkan dimple yang membuat senyumnya tampak lebih indah.
Soobin juga lupa bagaimana rasanya tidur tanpa rasa penyesalan yang selalu menghantuinya, menyebabkan mimpi buruk yang senantiasa menemaninya saat ia berbaring dan memejamkan kedua matanya.
Untuk tidur tanpa memikirkan sesuatu pun Soobin membutuhkan obat yang menghantarkan tidurnya. Entah sejak kapan ia mulai mengkonsumsi obat tersebut, obat tidur.
Tak jarang juga Soobin jatuh sakit saat kegiatan promosi album tengah berlangsung. Karna metabolisme tubuh Soobin menurun drastis.
Saat jatuh sakit pun Soobin menolak untuk meminum obat dan dibawa ke rumah sakit. Karna Soobin pikir itu tak akan membantu apapun. Walaupun ia sembuh karna meminum obat, itu tak kan bertahan lama.
Yang laki-laki itu butuhkan adalah lebih dari obat biasa yang hanya bisa menyembuhkan sakit yang di deritanya. Ia membutuhkan obat yang dapat menyembuhkan seluruh luka, rindu, dan seluruh rasa gelisah yang menghantuinya.
Tak banyak obatnya, bahkan hanya satu yang Soobin butuhkan. Yaitu,
Choi Jaerin.
🐣🐣🐣
Hai haiii!!!
Selisihnya jauh banget ya Epilogue sama chapter terakhir? hehehe.Sebenernya aku nggak ada niatan buat bikin ini, ya karna udah capek rebahan melulu nggak menghasilkan apa-apa mending buat lanjutan cerita Jaerin-Soobin ye nggak??
Kalau kalian mau bonus chapter comment aja. Kalau banyak yang mau insyaallah aku buatin.
Dan jangan lupa buat baca kisah Jaerin-Soobin selanjutnya!!
Sequel work ini udah aku cantumin di chapter sebelum ini, jadi jangan lupa buat ramein juga sequelnya!!Sedikit bocoran tentang lanjutan kisah Jaerin-Soobin⬇️
Jaerin tinggal di negara yang belum pernah Jaerin tinggali, kepikiran pun nggak pernah. Ia di sana hidup seorang diri tanpa orang tua atau sanak saudara yang menemaninya.
Tapi ada seseorang yang sebulan sekali atau bahkan seminggu sekali menemaninya. Seseorang itulah yang membantu, menyemangati, dan selalu ada di sisi Jaerin saat ia sedang butuh itu semua. Bahkan saat Jaerin ada di fase terburuk kehidupannya pun seseorang itu selalu ada.
UDAH AHHH SAMPAI SITU AJA BOCORANNYA!!😛😛
Makanya kalau penasaran cek yuk sequelnya!!Love You Guys!!!💛💙💛💙💛💙💛💙💛💙💛💙💛💙💛💙💛💜💜💜

KAMU SEDANG MEMBACA
L.O.V.E-Choi Soobin[✔️]
Fiksi Penggemar[COMPLETED✔️] [REVISION] "forgive me. don't leave me, Choi Jaerin." -Choi Soobin. [Sedang di revisi besar-besaran. TIDAK mengganti alur ataupun cast, hanya MENAMBAH beberapa bagian yang kurang dan MENGGANTI beberapa bahasa dalam cerita.] warning! #b...