Akan Kubangun Sekali Lagi
Debar jantung menjadi saksi
Dari setiap khawatir akan mimpi
Dan diri yang tidak terkendali
Tentang menyikapi hidup ini
Aku menulis setiap hari
Lagi dan lagi
Membiarkan jemari berdansa di saat pagi
Meski bergetar hebat ketika senja pergi
Kepalaku tidak lagi bisa beristirahat
Dengan luwes, dengan tenang
Aku ingin menulis
Lalu membangun mimpi berkali-kali
Aku tahu, aku adalah pecandu gagal
Aku tahu, aku jarang sekali berhasil sempurna
Aku tahu, bagaimana aku banyak membuat kecewa
Aku tahu, bagaimana aku membenci diriku karena semuanya
Namun, lihatlah
Dengan jelas, dengan sempurna
Akan kubangun sekali lagi
Jalan yang sudah lama kuhancurkan
Namun, lihatlah
Dengan jelas, dengan sempurna
Aku akan tidur kembali
Untuk melihat mimpi, mengatur strategi
Namun, lihatlah
Dengan jelas, dengan sempurna
Akan kubangun sekali lagi
Omong kosong yang sering kudongengkan.
Achmad Aditya Avery
(Tangerang, 3 Juni 2019)
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Kenapa?
PoesiaAku kenapa? Bagaimana aku menjawabnya, jika aku sendiri tidak tahu kenapa. - Aku Note: * #3 dalam Puisi (25 November 2018) * #3 dalam kumpulanpuisi (16 Juni 2019) * Cover by Naurah S (2018) * Cover by Lyn (2019)