33

4.5K 391 14
                                    

Sesampainya di apartemen Hyunjin.

"Mandi gih sana," ucap Hyunjin pada Ryujin.

Ryujin mengangguk lalu berjalan ke kamar mandi.

"Pake kamar mandi yang di kamar aja yaang kamu." ucap Hyunjin.

"Okee." ucap Ryujin lalu beralih menuju kamar mandi yang terdapat di kamar.

Setelah selesai mandi,Ryujin duduk di sofa menunggu Hyunjin yang masih berada di kamar mandi.

Tak lama,Hyunjin pun keluar dari kamar mandi sambil menggosok-gosokkan handuk ke rambutnya yang basah.

"Yaang," panggil Hyunjin.

Ryujin menoleh.

"AAAAA MAMIIII" teriak Ryujin.

Hyunjin terlonjak kaget lalu menghampiri Ryujin.

"Kenapa? Kamu kenapa?" ucap Hyunjin.

Ryujin masih menutup wajahnya.

"IH KAMU GILA YA?! KAMU GAK PAKE BAJU DI DEPAN AKU?!!!" ucap Ryujin.

Hyunjin terdiam. Ia kira Ryujin teriak karena apa,lalu Hyunjin pun tertawa keras.

Hyunjin memang hanya menggunakan celana jogger abu-abu sedangkan atasannya ia tidak menggunakan apa-apa alias shirtless.

"Kenapa sih yaang? Nanti juga sering liat kok." ucap Hyunjin masih dengan sisa tawa nya.

"IH GILAA KALI KAMU YA! CEPETAN PAKE BAJUNYAA." ucap Ryujin.

"Mager yaang ngambil ke kamarnya." ucap Hyunjin.

"Ih alesan mulu!!" ucap Ryujin.

Hyunjin tertawa lalu berusaha menarik tangan Ryujin yang menutupi wajahnya.

"Gak mau ih! Sebelum kamu pake baju,aku gak mau liat!" ucap Ryujin.

Hyunjin tertawa.

"Nyesel loh yaang kalo gak liat,cewek-cewek di luar sana malah pengen liat loh." ucap Hyunjin.

"Ish dasar ngeselin,gak mauuu." ucap Ryujin.

Hyunjin tertawa.

"Yaudah tutup mata kamu aja tuh,aku males ngambil baju ke kamar." ucap Hyunjin terkekeh.

"Ihhh kamu tuh ya ngeselin banget." ucap Ryujin.

Hyunjin tertawa.

"Yaudah nih aku tutupin pake handuk,buka dong matanya." ucap Hyunjin.

Ryujin pun membuka matanya perlahan.

"IHHH APAAN ITU PERUTNYA MASIH KELIATAN." ucap Ryujin saat melihat perut kotak-kotak Hyunjin.

Hyunjin tertawa lagi.

"Ya ampun yaang ini cuma perut. Yakin kamu gak mau megang? 6 kotak loh ini." ucap Hyunjin terkekeh.

"Tutup gak?!!" ucap Ryujin.

"Iya iya,udah nih." ucap Hyunjin terkekeh lalu menutupi bagian depan tubuhnya menggunakan handuk.

Ryujin pun membuka matanya lalu mendengus pada Hyunjin.

"Kamu tuh kenapa sih ngeselin banget." ucap Ryujin.

Hyunjin tertawa.

"Bukan aku namanya yaang kalo gak ngeselin."  ucap Hyunjin.

"Terserah." ucap Ryujin.

Hyunjin pun menarik Ryujin bersandar pada nya.

"Wangi banget rambut kamu," ucap Hyunjin saat menciumi puncak kepala Ryujin.

𝗚𝗮𝗹𝗮𝗸 // 𝗛𝘄𝗮𝗻𝗴𝗦𝗵𝗶𝗻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang